Modal asing Rp1 triliun masuk ke pasar saham Indonesia pekan ini, meski secara tahunan aliran modal asing masih minus Rp179,17 triliun.
Tag: investor asing
Investor Asing Merapat? Peluang Saham 2025 Masih Terbuka Lebar!
Pasar saham Indonesia berpotensi menarik dana asing hingga 2025, meski tantangan global dan arus modal keluar masih ada. Kebijakan dalam negeri dan stabilitas ekonomi menjadi kunci.
September Ceria Pasar Saham? Ini Kata OJK & Faktor Pendorongnya!
Pasar saham Indonesia mencatat rekor tertinggi pada September 2025, didorong oleh likuiditas tinggi dan peningkatan investor domestik, meski mellydia.co.id sell asing.
IHSG Akhir Tahun: Asing Cabut, Peluang Menguat Masih Ada?
IHSG berpotensi menguat di akhir 2025 meski investor asing keluar. Likuiditas domestik dan saham konglomerasi jadi penopang, namun perlu dukungan sektor lain.
IHSG Kinclong Sepekan, Saham BRMS, BREN, hingga EMTK jadi Penopang
IHSG menguat 0,23% pekan ini, didukung saham BRMS, BREN, dan EMTK. Kapitalisasi pasar BEI naik 1,29% menjadi Rp15.079 triliun.
EMAS dan BUMI Dominasi Frekuensi Transaksi, Kala Saham Komoditas Kuasa Perdagangan Sepekan
Investor fokus pada saham komoditas, dengan EMAS dan BUMI dominasi transaksi.
IHSG Bullish! Moratorium Cukai Rokok Jadi Angin Segar di Tengah Outflow?
IHSG diprediksi menguat didorong optimisme pelonggaran The Fed dan kesepakatan dagang RI-Uni Eropa hingga cukai rokok juga meningkatkan kepercayaan investor.
MEDC Cs Ekspansi: Saham Sektor Energi
Saham sektor energi naik 1,25% didorong ekspansi emiten migas seperti MEDC, PTRO, dan ENRG, menarik minat investor asing dan mellydia.co.id buy.
Investor Asing Borong Saham TLKM! Efisiensi Anak Usaha Jadi Kunci
Saham TLKM diminati investor asing karena efisiensi anak usaha. TLKM merampingkan anak usaha untuk memperkuat keuangan dan meningkatkan minat investor.
Reshuffle Kabinet: Bagaimana Reaksi Pasar Saham? Analisis Mendalam!
Reshuffle Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo memicu penurunan IHSG 1,28%, terutama karena pergantian Menteri Keuangan Sri Mulyani. Investor cermati kebijakan baru.










