mellydia.co.id Bisnis energi panas bumi atau geothermal semakin ramai digarap korporasi besar di Indonesia. Alasannya, potensi sumber daya yang melimpah belum tergarap optimal, sementara kebutuhan energi bersih terus meningkat. Menurut Senior Equity Research Kiwoom Sekuritas, Sukarno Alatas, Indonesia memiliki cadangan panas bumi terbesar di dunia, mencapai 24 gigawatt (GW). Namun, kapasitas terpasang baru sekitar 2,6 GW. “Permintaan energi…

mellydia.co.id JAKARTA. Kinerja saham perbankan besar tengah tertekan, termasuk saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Sepanjang 2025, saham bank swasta terbesar di Indonesia ini sudah terkoreksi dalam, meski fundamental perseroan masih menunjukkan ketangguhan. Pada perdagangan Selasa (9/9/2025), saham BBCA melemah 2,27% ke level Rp 7.525 per saham. Secara year-to-date, penurunan harga sahamnya mencapai 22,22%. Meski begitu, konsensus analis…

mellydia.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,92% atau 70,40 poin ke posisi 7.699,01 pada akhir perdagangan Rabu, (10/9/2025). Sejumlah analis memberikan rekomendasi teknikal dari beberapa saham untuk perdagangan Kamis (11/9/2025). Berikut rekomendasinya : 1. PT Timah Tbk (TINS) Pada penutupan perdagangan Rabu (10/9/2025), TINS turun 1,36% ke Rp 1.090. Pada TINS, muncul Bearish engulfing pattern dengan RSI melemah…

mellydia.co.id JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot berhasil mempertahankan penguatan hingga akhir perdagangan hari ini. Rabu (10/9/2025), rupiah ditutup di level Rp 16.470 per dolar Amerika Serikat (AS). Ini membuat rupiah menguat 0,07% dibanding penutupan hari sebelumnya yang berada di Rp 16.682 per dolar AS. Hingga pukul 15.03 WIB, mata uang di Asia bervariasi dengan kecenderungan melemah. Di mana, baht Thailand menjadi mata uang dengan…