mellydia.co.id Kecelakaan dramatis yang menimpa Marc Marquez di ajang MotoGP Mandalika baru-baru ini menyisakan duka mendalam bagi penggemar balap. Insiden tersebut terjadi saat sang pembalap sedang menikmati euforia pasca-memenangkan gelar juara dunia MotoGP tahun ini, sebuah momen yang seharusnya menjadi puncak kejayaannya.
Namun, nasib berkata lain. Marquez tak hanya gagal menuntaskan balapan di Mandalika, sebuah kegagalan yang menambah daftar panjang nasib apesnya selama empat tahun terakhir. Yang lebih parah, pembalap berjuluk Baby Alien itu juga mengalami cedera serius berupa patah tulang bahu kanan, sebuah pukulan telak bagi karier balapnya.
Peristiwa nahas itu ternyata tidak hanya melibatkan Marc Marquez semata. Ada satu pembalap lain yang turut terseret dalam insiden tersebut, bahkan bisa disebut sebagai pemicu utama cedera yang dialami Marquez. Pembalap tersebut adalah Marco Bezzecchi, rider yang saat itu membalap untuk tim Aprilia. Bezzecchi, yang gagal mengendalikan laju motornya, secara tidak sengaja menyeret Marc Marquez keluar lintasan.
Setelah sempat bungkam beberapa waktu, Bezzecchi, pembalap asal Italia ini, akhirnya angkat bicara dan menjabarkan detail kejadian dari sudut pandangnya. Ia menuturkan bahwa semuanya bermula di tikungan 7 sirkuit Mandalika. Dengan pengakuan penuh penyesalan, Bezzecchi menyebut ia melaju terlalu cepat, yang menyebabkan dirinya kehilangan kendali.
“Kami berdua mencapai sektor dua, ketika semuanya menjadi sangat cepat, mungkin terlalu cepat,” ucap Bezzecchi, yang dikutip dari Motosan. Ia melanjutkan, “Karena saya terlambat menyadari diri saya sudah berada di depan Marc Marquez dan saya langsung menghantamnya. Kami berdua keluar lintasan, ia langsung terjatuh, dan saya menyusul setelahnya.” Sebuah gambaran detik-detik menegangkan yang berujung pada cedera serius bagi Marquez.
Menyadari dampaknya yang parah, Bezzecchi mengaku sangat menyesal atas kejadian tersebut. Tanpa ragu, ia langsung meminta maaf kepada Marc Marquez yang menjadi korban paling parah, serta kepada seluruh staf yang mendampingi Marquez. “Saya sangat menyesal. Saya meminta maaf kepadanya dan stafnya,” kata Bezzecchi kala itu, menunjukkan rasa tanggung jawabnya.
Respons tak terduga datang dari Marc Marquez sendiri. Memanfaatkan media sosialnya, sang Baby Alien memberikan pembaruan terkini mengenai kondisinya. Sembari memberikan kabar terbaru, Marquez juga menyampaikan sebuah pesan penting yang menunjukkan jiwa besar seorang atlet. Ia secara tegas meminta para penggemar dan seluruh penikmat MotoGP untuk tidak menyalahkan Marco Bezzecchi atas cedera yang dialaminya, meyakini bahwa insiden itu bukanlah kesengajaan.
“Bukan cara terbaik merayakan gelar juara dunia, tetapi inilah balapan,” kata Marquez, seperti dikutip dari akun X pribadinya. Ia menambahkan, “Hari ini kami akan terbang ke Madrid dan dokter akan melakukan penilaian atas semuanya. Tolong, jangan ada hujatan kepada Marco, tidak ada seorang pun yang melakukannya secara sengaja. Terima kasih atas dukungan kalian.” Pesan ini tidak hanya menunjukkan ketabahannya, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas di dunia balap.
(Tribunnews.com/Guruh)
Ringkasan
Marco Bezzecchi akhirnya buka suara terkait kecelakaan yang melibatkan dirinya dan Marc Marquez di MotoGP Mandalika. Ia mengaku kehilangan kendali di tikungan 7 akibat melaju terlalu cepat, sehingga menabrak Marquez dan menyebabkan keduanya keluar lintasan. Bezzecchi menyampaikan penyesalan mendalam dan meminta maaf kepada Marquez beserta stafnya atas insiden tersebut.
Marc Marquez sendiri merespons dengan bijak, meminta para penggemar untuk tidak menyalahkan Bezzecchi atas kejadian tersebut. Ia menegaskan bahwa insiden itu bukan kesengajaan dan menunjukkan nilai-nilai sportivitas yang tinggi. Meskipun mengalami cedera patah tulang bahu kanan, Marquez tetap menerima situasi tersebut sebagai bagian dari balapan.
