mellydia.co.id Tunggal putri kebanggaan Indonesia, Putri Kusuma Wardani, secara jujur mengakui bahwa ia sempat dilanda kepanikan saat berhadapan dengan talenta muda India, Anupama Upadhyaya, dalam laga babak 32 besar Korea Open 2025. Momen tersebut menjadi bagian dari perjuangannya untuk melaju ke babak selanjutnya.
Putri KW berhasil menorehkan hasil gemilang dalam penampilan perdananya di Suwon Gymnasium, Korea, pada Rabu (24/9/2025). Pebulu tangkis yang menduduki peringkat ke-8 dunia ini tampil dominan dengan mengamankan kemenangan dua gim langsung atas Anupama Upadhyaya, seorang pebulu tangkis muda yang sedang naik daun.
Dalam pertandingan yang berlangsung selama 41 menit tersebut, Putri KW menuntaskan perlawanan Anupama dengan skor meyakinkan 21-16 dan 21-15. Kemenangan ini tidak hanya memastikan langkah Putri KW ke babak selanjutnya, tetapi juga memperpanjang rekor dominasinya atas wonderkid India itu menjadi 4-0 dalam catatan pertemuan mereka.
Meskipun meraih kemenangan, Putri KW mengungkapkan bahwa ia masih merasa perlu beradaptasi lebih lanjut dengan kondisi lapangan di Suwon. “Saya masih harus terus beradaptasi, hari ini saya merasa belum cukup baik penyesuaiannya,” ujar Putri, seperti dikutip Juara.net dari Djarum Badminton.
Selain adaptasi lapangan, Putri juga menyoroti adanya perubahan signifikan dalam gaya bermain Anupama Upadhyaya. Menurutnya, mantan tunggal putri terbaik BWF di level junior itu kini menunjukkan serangan yang jauh lebih agresif dan kekuatan yang lebih solid. “Dibandingkan dengan pertemuan sebelumnya, Anupama cukup berubah, baik dari kekuatan ataupun cara bermainnya. Dia lebih kokoh di kekuatan kakinya dan bermain lebih agresif menyerang,” imbuh Putri, memberikan analisis mendalam tentang perkembangan lawannya.
Pada gim pertama, Putri KW sempat mendominasi jalannya pertandingan, memimpin jauh hingga interval dengan skor 11-5. Namun, menjelang akhir gim, Anupama berhasil bangkit dan mulai memperkecil ketertinggalan hingga 14-16, memicu ketegangan. Beruntung, Putri mampu kembali menemukan ritme permainannya dan mengamankan gim pertama dengan skor 21-16.
Momen kebangkitan Anupama inilah yang sempat membuat Putri KW dilanda kepanikan sesaat setelah unggul. “Setelah unggul lalu dikejar, ada rasa panik sedikit dari saya,” aku Putri KW. Namun, berkat ketenangan dan penguasaan strateginya, ia berhasil mengendalikan situasi. “Tetapi alhamdulillah di momen itu saya bisa kembali memegang permainan depan dan menjaga pukulan agar tidak melebar atau memanjang. Di sini shuttlecock-nya agak laju jadi saya mesti hati-hati,” jelasnya mengenai tantangan dan cara ia mengatasi tekanan.
Rekap Hasil Korea Open 2025 – Ditutup Kekalahan Nyesek Leo/Bagas, 7 Wakil Indonesia Melaju ke 16 Besar
Memasuki gim kedua, persaingan ketat kembali mewarnai awal permainan antara kedua pebulu tangkis. Namun, memasuki lima poin terakhir, Putri KW secara perlahan mulai melepaskan diri dari tekanan lawan. Ia berhasil mengamankan lima match point secara beruntun, sebelum akhirnya menutup gim kedua dengan kemenangan 21-15, sekaligus memastikan tiket ke babak berikutnya.
Di babak 16 besar Korea Open 2025, Putri Kusuma Wardani sudah dinanti tantangan berikutnya. Ia akan menghadapi Pai Yu Po dari Taiwan, yang sebelumnya berhasil menaklukkan Tereza Svabikova. Apabila Putri KW mampu terus melaju, ia berpotensi berjumpa dengan unggulan China, Gao Fang Jie, di babak perempat final, yang berada dalam satu pot yang sama. Sementara itu, nama-nama seperti Supanida Katethong dan Akane Yamaguchi juga bisa menjadi lawan potensial Putri jika ia berhasil menembus babak empat besar turnamen ini.