Khabib Nurmagomedov: Rekor Lawan Hancur Lebur di Depan Sang Elang!

Posted on

mellydia.co.id Khabib Nurmagomedov, sang legenda tak terkalahkan di UFC, telah menaklukkan banyak petarung tangguh sepanjang karier aktifnya. Salah satu lawan yang pernah merasakan dominasinya adalah Pat Healy, dalam sebuah duel krusial yang berlangsung pada tahun 2013. Pertarungan ini menjadi momen penting di awal perjalanan “Si Elang” dalam meniti tangga kariernya di dunia MMA profesional.

Duel antara Khabib dan Healy diselenggarakan sebagai bagian dari laga pembuka untuk hajatan besar yang menampilkan bentrokan utama antara dua raksasa, Jon Jones dan Alexander Gustafsson. Saat itu, Healy datang dengan reputasi yang cukup mengancam, membawa rekor yang membuat banyak pihak memperhitungkannya sebagai ancaman serius bagi siapa pun.

Sebelum menghadapi Khabib Nurmagomedov, Pat Healy sesungguhnya memiliki rekor yang impresif dan cukup mengerikan di arena oktagon. Ia tercatat tidak terkalahkan dalam tujuh pertarungan beruntun, termasuk meraih dua kemenangan melalui teknik kuncian yang mematikan. Namun, aura tak terkalahkan dan rekor mentereng tersebut seolah sirna begitu saja saat ia berhadapan dengan “Si Elang”. Sepanjang tiga ronde penuh, Khabib tampil mendominasi penuh, memperlihatkan kelasnya yang berbeda.

Menurut data dari UFCStats.com yang dilansir Juara.net, Healy memang sempat unggul dalam jumlah serangan signifikan pada ronde kedua. Namun, keunggulan statistik ini tidak mampu menghentikan momentum Khabib yang berhasil membanting lawannya sebanyak dua kali di ronde yang sama, menunjukkan kekuatan gulatnya yang luar biasa.

UFC 320 – Mimpi Buruk Klan Nurmagomedov Tak Masalah andai Kalah

Ketika tidak ada KO maupun kuncian yang tercipta hingga bel terakhir berbunyi, penentuan pemenang duel diserahkan kepada para juri. Wasit Yves Lavigne kemudian dengan tegas mengangkat tangan Khabib Nurmagomedov sebagai pemenang melalui keputusan mutlak (unanimous decision) dengan skor telak 30-27, 30-27, dan 30-27 dari ketiga juri. Kemenangan ini menegaskan dominasi mutlak Khabib atas Pat Healy.

Setelah menelan kekalahan pahit dari Khabib, Pat Healy tidak perlu menunggu lama untuk kembali beraksi di oktagon. UFC segera menjadwalkan pertarungan berikutnya pada bulan Desember, memberikan waktu persiapan hanya sekitar dua bulan baginya. Sayangnya, tren kekalahan Healy berlanjut ketika ia dipertemukan dengan petarung kawakan, Bobby Green, yang kini dikenal sebagai King Green. Kekalahan beruntun ini menjadi awal dari kemerosotan kariernya.

Rentetan hasil buruk tersebut terus menghantui Healy. Ia akhirnya memutuskan untuk pensiun dari dunia pertarungan setelah menelan tujuh kekalahan dari total dua belas duel yang dijalaninya pasca-berhadapan dengan Khabib Nurmagomedov. Sebuah perjalanan karier yang kontras dibandingkan dengan lawan yang baru saja ia hadapi.

Menariknya, sebelum pertarungan melawan Bobby Green, Healy sempat mengungkapkan pelajaran berharga yang ia petik dari duelnya menghadapi “Si Elang”. Dalam wawancaranya pada tahun 2013 yang dikutip Juara.net dari UFC.com, Healy menyatakan, “Satu hal yang saya dapatkan dari duel tersebut ialah saya tidak bisa pergi dari apa yang benar-benar saya kuasai.” Ia melanjutkan, “Gaya bertarung menekan, saya memaksa clinch dan dirty boxing, itu adalah hal yang saya bisa melakukannya dengan baik. Semakin saya menghindari hal itu, peluang saya menang semakin kecil.”

Refleksi ini menjadi titik balik bagi Healy. “Jadi, itu adalah pelajaran yang bagus untuk saya,” tuturnya. “Saya jadi bisa berkata: ‘Oke, aku harus fokus pada apa yang saya kuasai. Jangan terlalu fokus pada kekuatan lawan. Jangan khawatir soal apa yang akan dilakukan lawan atas gaya bertarungmu’.” Pengakuan ini menyoroti bagaimana pertarungan Khabib Nurmagomedov telah membentuk ulang strateginya dalam menghadapi lawan-lawan berikutnya.

Jadi Korban Tipu Daya? Tom Aspinall Ungkap Alasan Mengapa Mau Menunggu Jon Jones yang Akhirnya Pensiun

Berbanding terbalik dengan Pat Healy, perjalanan karier Khabib Nurmagomedov justru terus menanjak dan semakin gemilang. Hingga keputusannya untuk pensiun, rekor sempurna “Si Elang” tetap tak tersentuh dan tidak ada satu pun yang mampu menggoyahkannya, mengukuhkan namanya sebagai salah satu yang terhebat dalam sejarah UFC.

Ringkasan

Artikel ini mengisahkan tentang dominasi Khabib Nurmagomedov atas lawannya, Pat Healy, dalam pertarungan di tahun 2013. Healy, yang saat itu memiliki rekor impresif, dibuat tak berdaya oleh Khabib yang mendominasi selama tiga ronde dan memenangkan pertandingan melalui keputusan mutlak juri.

Setelah kekalahan dari Khabib, karier Healy mengalami penurunan drastis. Ia mengalami serangkaian kekalahan dan akhirnya pensiun. Sementara itu, Khabib terus melaju dengan rekor tak terkalahkannya, mengukuhkan dirinya sebagai salah satu legenda di dunia UFC.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *