IHSG Naik 1,04%! Prediksi Pergerakan Sesi II Hari Ini

Posted on

IHSG Menguat 1,04% ke Level 7.828 pada Sesi I Perdagangan Jumat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan kinerja positif pada sesi perdagangan pertama Jumat, 12 September 2025, dengan penguatan sebesar 1,04% dan menutup perdagangan di level 7.828. Kenaikan ini menunjukkan sentimen pasar yang optimistis.

Analisis teknikal dari Phintraco Sekuritas memberikan sinyal positif terhadap pergerakan IHSG. Stochastic RSI menunjukkan peningkatan dari area oversold, sementara indikator MACD, meskipun masih memiliki histogram berslope negatif, mulai menyempit. Hal ini mengindikasikan potensi penguatan berkelanjutan. Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG akan bergerak dalam kisaran 7.800-7.850 pada sesi kedua.

Penguatan IHSG ini juga ditopang oleh kinerja sektoral yang mayoritas positif. Hampir seluruh sektor mengalami penguatan, kecuali sektor kesehatan yang mengalami koreksi tipis sebesar 0,13%. Sektor teknologi memimpin penguatan dengan kenaikan 2,63%, diikuti sektor barang baku (1,89%), energi (1,46%), keuangan (0,86%), konsumer non siklikal (0,46%), transportasi (0,46%), konsumer siklikal (0,44%), properti (0,37%), infrastruktur (0,34%), dan industri (0,12%).

IHSG Naik 1,04% ke 7.828 Sesi I, INCO, INKP dan PGAS Top Gainers LQ45, Jumat (12/9)

Total volume transaksi mencapai 184,09 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 8,91 triliun. Aktivitas perdagangan cukup tinggi, dengan 375 saham mengalami kenaikan, 237 saham mengalami penurunan, dan 191 saham stagnan.

Berikut beberapa saham yang mencatatkan kenaikan tertinggi (top gainers) pada sesi I:

  • PT Pembangunan Graha Lestari Tbk (PGLI) naik 34,76%
  • PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) naik 34,15%
  • PT MPX Logistics (MPXL) naik 26,24%

Sementara itu, saham-saham dengan penurunan tertinggi (top losers) pada sesi I adalah:

  • PT Kian Santang Muliatama Tbk (RGAS) turun 11,97%
  • PT Sentral Mitra Informatika Tbk (LUCK) turun 11,32%
  • PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) turun 11,28%

Ringkasan

IHSG ditutup pada sesi pertama perdagangan Jumat, 12 September 2025, dengan kenaikan 1,04% di level 7.828, menunjukkan sentimen pasar yang positif. Analisis teknikal mengindikasikan potensi penguatan berkelanjutan, dengan prediksi pergerakan IHSG di kisaran 7.800-7.850 pada sesi kedua. Sebagian besar sektor mengalami penguatan, dengan sektor teknologi memimpin kenaikan.

Volume transaksi mencapai 184,09 miliar saham dengan nilai Rp 8,91 triliun. Saham-saham seperti INCO, INKP, dan PGAS menjadi top gainers LQ45, sementara RGAS, LUCK, dan MCAS mencatatkan penurunan tertinggi. Aktivitas perdagangan cukup tinggi dengan 375 saham naik, 237 saham turun, dan 191 saham stagnan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *