Marc Guehi Sakit Hati! Liverpool Menolak, Crystal Palace Banting Harga?

Posted on

Crystal Palace dilaporkan telah mengambil langkah drastis dengan menurunkan harga jual bek andalan mereka, Marc Guehi, secara signifikan menjelang bursa transfer Januari 2025. Keputusan mengejutkan ini merupakan imbas langsung dari kegagalan transfer sang pemain ke Liverpool pada hari terakhir bursa transfer musim panas lalu, sebuah insiden yang membuat Guehi merasa sangat kecewa dan bahkan disebut-sebut merasa dikhianati oleh klubnya.

Padahal, Liverpool sudah di ambang kesuksesan untuk mengamankan jasa Guehi pada detik-detik akhir bursa transfer. The Reds bahkan telah mencapai kesepakatan biaya transfer senilai GBP 35 juta (sekitar Rp710 miliar) dengan Palace, dan Guehi sendiri sudah menjalani tes medis serta menyetujui kontrak personal. Namun, dalam sebuah keputusan yang mengejutkan banyak pihak, Palace tiba-tiba membatalkan seluruh kesepakatan tersebut di menit-menit terakhir.

Insiden tersebut meninggalkan luka mendalam bagi Guehi. Meskipun ia tetap menunjukkan profesionalisme tinggi dan tidak pernah secara terbuka meminta untuk pergi, laporan internal mengindikasikan bahwa bek timnas Inggris ini merasa dimanfaatkan oleh klubnya. Akibatnya, ia kini telah menegaskan pendiriannya untuk tidak akan memperpanjang kontraknya, yang secara efektif menempatkan Crystal Palace dalam posisi dilematis.

Dengan situasi kontraknya yang terus menipis, Crystal Palace kini dikabarkan bersedia melepas Guehi dengan harga jual hanya GBP 25 juta pada Januari 2025 mendatang. Penurunan drastis sebesar GBP 10 juta dari harga yang mereka patok musim panas lalu ini menunjukkan betapa besar tekanan yang dihadapi Palace. Bahkan, harga baru ini hanya separuh dari banderol yang sempat mereka pasang di awal bursa transfer sebelumnya, mencerminkan upaya putus asa untuk menghindari kehilangan pemain bintang secara gratis.

Menurut laporan dari Football Insider, Liverpool memiliki peluang besar untuk kembali mengejar tanda tangan Marc Guehi di bursa transfer musim dingin nanti. Namun, The Reds tidak sendiri dalam perburuan ini. Raksasa La Liga, Barcelona dan Real Madrid, juga dikabarkan siap menyaingi, terutama jika ada kesempatan untuk mendapatkan Guehi dengan harga yang sangat menguntungkan atau bahkan secara gratis pada musim panas berikutnya.

Situasi pelik ini bahkan menarik perhatian legenda Inggris, Gary Lineker. Dalam podcast The Rest is Football, Lineker menyarankan Guehi untuk tidak terburu-buru melakukan transfer di Januari mendatang. “Kalau saya jadi dia, saya akan menunggu hingga kontraknya habis musim panas nanti,” ujar Lineker. Ia menambahkan, “Dengan begitu, dia bisa dapatkan kesepakatan yang jauh lebih menguntungkan, terutama secara finansial,” menyoroti potensi keuntungan besar jika Guehi pindah sebagai pemain bebas.

Kini, Crystal Palace berada di ujung tanduk. Jika mereka gagal melepas bek berusia 25 tahun itu pada Januari, ada risiko nyata kehilangan Guehi secara cuma-cuma pada musim panas 2026, yang berarti kerugian finansial yang signifikan. Kondisi ini bukan hanya membuka lebar peluang bagi Liverpool untuk kembali melancarkan pergerakan, tetapi juga menarik perhatian klub-klub raksasa Eropa lainnya yang kini mengawasi dengan seksama perkembangan situasi kontrak sang pemain.

Di sisi lain, Liverpool terus melanjutkan periode transformasi skuad besar-besaran mereka. Setelah sukses menginvestasikan GBP 440 juta untuk mendatangkan Florian Wirtz dan Alexander Isak pada musim panas lalu, The Reds diyakini masih memprioritaskan penambahan kekuatan di lini belakang. Dalam konteks ini, Marc Guehi tetap dianggap sebagai target utama untuk semakin memperkuat jantung pertahanan mereka, menjadikannya salah satu saga transfer paling menarik di musim dingin.

Ringkasan

Crystal Palace menurunkan harga jual Marc Guehi secara signifikan menjadi GBP 25 juta pada Januari 2025 mendatang. Keputusan ini dipicu oleh kegagalan transfer Guehi ke Liverpool pada bursa transfer musim panas lalu, yang membuatnya merasa kecewa dan dikhianati. Guehi enggan memperpanjang kontraknya, menempatkan Palace dalam posisi sulit karena berisiko kehilangan sang pemain secara gratis.

Liverpool berpeluang kembali mengejar Guehi, namun menghadapi persaingan dari Barcelona dan Real Madrid. Legenda Inggris, Gary Lineker, menyarankan Guehi untuk menunggu hingga kontraknya habis agar mendapatkan kesepakatan yang lebih menguntungkan. Liverpool terus memprioritaskan lini belakang dan menganggap Guehi sebagai target utama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *