Kapitalisasi Pasar Saham RI Rekor! Tembus Rp 13.492 T di Juli 2025

Posted on

mellydia.co.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa kapitalisasi pasar saham di Indonesia berhasil menembus angka impresif pada akhir Juli 2025, mencapai Rp 13.492 triliun. Angka ini bahkan sempat menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa, yakni Rp 13.700 triliun, yang tercatat pada 29 Juli 2025.

“Nilai kapitalisasi pasar pada bulan Juli 2025 menyentuh all-time high selama tiga hari berturut-turut dan puncaknya tercatat pada tanggal 29 Juli 2025 dengan nilai sebesar Rp 13.700 triliun. Pada akhir Juli 2025, nilai kapitalisasi tercatat sebesar Rp 13.492 triliun,” jelas Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, dalam konferensi pers Asesmen Sektor Jasa Keuangan dan Kebijakan OJK Hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) Juli 2025 yang dipantau secara daring, Senin (4/8).

Inarno juga menyampaikan bahwa di tengah dinamika tensi perdagangan dan geopolitik global yang menciptakan sentimen, kinerja pasar saham domestik menunjukkan pemulihan yang signifikan. Setelah sempat melemah 2,15 persen secara year-to-date pada 30 Juni 2025 di level 6.927, indeks saham berhasil bangkit.

Per 31 Juli 2025, indeks menunjukkan kinerja positif di level 7.484, menguat sebesar 5,71 persen secara year-to-date. Kinerja cemerlang ini juga tercermin dari peningkatan seluruh indeks sektoral secara month-to-date pada bulan Juli 2025, menunjukkan penguatan yang merata di berbagai sektor.

Raffi Ahmad Temui Gibran di Kantor Wapres, Ajak Anak Muda Jaga Persatuan Jelang HUT Ke-80 RI

Sementara itu, OJK mencatat bahwa investor non-resident membukukan net sale sebesar Rp 8,34 triliun secara month-to-date pada Juli 2025. Secara year-to-date, total net sale dari investor non-resident mencapai Rp 61,91 triliun.

Dari sisi likuiditas transaksi, pergerakan nilai transaksi harian di pasar saham per Juli 2025 secara year-to-date tercatat sebesar Rp 13,42 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan akhir Juni 2025 yang tercatat Rp 13,29 triliun, dan telah melampaui rata-rata nilai transaksi tahun 2024 yang sebesar Rp 12,85 triliun, mengindikasikan aktivitas pasar yang semakin bergairah.

Adapun dari sisi penghimpunan dana di pasar modal, tren positif terus berlanjut. Nilai penawaran umum tercatat mencapai Rp 144,78 triliun. Dari jumlah tersebut, Rp 8,49 triliun merupakan dana yang berhasil dihimpun dari 16 emiten baru yang melakukan fundraising.

Selain itu, sektor penggalangan dana melalui securities crowdfunding (SCF) juga menunjukkan pertumbuhan yang impresif. Sejak diberlakukannya ketentuan SCF hingga 31 Juli 2025, telah terdapat 18 penyelenggara yang berhasil mendapatkan izin resmi dari OJK. Dengan total 876 penerbit efek dari 534 penerbit, 184.504 pemodal telah berpartisipasi, dan total dana SCF yang dihimpun serta teradministrasi di KSAI mencapai Rp 1,64 triliun.

Ringkasan

Pada akhir Juli 2025, kapitalisasi pasar saham Indonesia mencapai rekor Rp 13.492 triliun, bahkan sempat menyentuh Rp 13.700 triliun pada tanggal 29 Juli. Kinerja pasar saham domestik pulih signifikan dengan indeks saham menguat 5,71 persen secara year-to-date menjadi level 7.484.

Meskipun investor non-resident mencatatkan net sale sebesar Rp 8,34 triliun pada Juli 2025, likuiditas transaksi harian meningkat menjadi Rp 13,42 triliun. Penghimpunan dana di pasar modal mencapai Rp 144,78 triliun, termasuk dari emiten baru, dan penggalangan dana melalui securities crowdfunding (SCF) juga tumbuh pesat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *