
mellydia.co.id Federico Barba tiba-tiba mengemban ban kapten Persib Bandung di tengah rumor kembali ke Liga Italia.
Segala cara bakal dilakukan klub untuk mempertahankan pemain penting di tengah jalur juara.
Hal itu tampaknya sedang diupayakan Persib Bandung dalam persaingan di balapan Super League 2025/26.
Persib saat ini menduduki peringkat kedua dengan 31 poin, saat kompetisi menyisakan 20 pertandingan.
Mereka unggul dua poin dari Persija di peringkat tiga, serta tertinggal dua poin dari Borneo FC.
Melihat bursa transfer segera dibuka, satu-satunya cara untuk memperbesar peluang juara adalah dengan meng-upgrade skuad, bukan memperlemah.
Sayangnya kekuatan Maung Bandung justru terancam digembosi dengan rumor kepergian Federico Barba.
Barba merupakan salah satu marquee signing di Liga Indonesia musim ini, mengingat ia musim lalu masih bermain untuk Como 1907 di Liga Italia.
Bergabung saat musim sudah dimulai, bek tengah kidal itu langsung menunjukkan levelnya yang terasah di liga besar Eropa.
Hasil Piala AFF Futsal U-16 2025 – Laga Tersisa 33 Detik, Vietnam Paksakan Hasil Imbang Lawan Indonesia
Ia mencatatkan 15 penampilan bersama Persib di Super League dan AFC Champions League Two, sembilan di antaranya tampil penuh 90 menit.
Dibanding rekrutan anyar bek lain seperti Julio Cesar atau Patricio Matricardi, Barba tampak lebih paham cara bermain di level tinggi.
Salah satu buktinya yaitu sebuah gol melawan rival puncak klasemen Borneo FC saat menang 3-1 pada 5 Desember lalu.
Sayangnya durasi Barba bersama Persib terancam singkat, setelah sang pemain menyatakan homesick.
Rumor transfer dari media Italia pun merebak, dengan pemain 32 tahun diisukan bakal bergabung Pescara.
“Saya merindukan keluargaku. Saya menjalani periode yang cukup rumit,” ucap Barba seakan membenarkan rumor.
“Saya mengalami sakit dan saya masuk rumah sakit dan itu tidak mudah.”
“Jadi saya harus jujur sekarang tapi saya masih di sini. Saya masih jadi pemain Persib dan berusaha memberikan yang terbaik,” katanya.
Manajemen Persib dan pelatih Bojan Hodak tampak berusaha merayu Barba untuk bertahan.
Panepel Persija Akui Harga Sewa di SUGBK Lebih Mahal Ketimbang JIS
Barba didapuk menjadi kapten tim saat Persib menjamu Bhayangkara FC, Minggu (21/12/2025).
Padahal, jabatan kapten Persib pernah dijelaskan Hodak hanya disandang oleh pemain yang paling lama membela klub.
Kini Barba “naik pangkat” sebagai kapten, akankah ia menepis homesick dan mengantar Persib ke titel ketiga Liga 1?
Setelah Ketemu John Herdman, Erick Thohir Kini Harus Cari Pelatih Anyar untuk Oxford United



