mellydia.co.id Mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkap rahasia kesepakatannya dengan Erick Thohir di Piala AFF atau ASEAN Cup 2024.
Misteri di balik “pemecatan” Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia kini mulai terkuak. Sang pelatih asal Korea Selatan tersebut akhirnya blak-blakan mengungkapkan kesepakatan rahasia yang ia miliki dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, terkait hasil Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Pernyataan mengejutkan ini sekaligus membantah narasi yang menyebut dirinya dipecat karena performa tim.
Memang, perjalanan Skuad Garuda di Piala AFF 2024 lalu sempat menuai kekecewaan publik. Timnas Indonesia kala itu hanya mampu mengemas dua kemenangan dari empat laga, diselingi satu hasil imbang dan satu kekalahan. Capaian ini membuat tim asuhan Shin Tae-yong harus terhenti di babak penyisihan grup, sebuah hasil yang memicu kegaduhan di Tanah Air dan disebut-sebut sebagai alasan di balik pencopotannya dari jabatan pelatih. Namun, Shin Tae-yong menegaskan bahwa ada cerita di balik layar yang belum banyak diketahui publik.
Kebenaran di balik rumor pemecatannya ini akhirnya diungkap Shin Tae-yong dalam sebuah wawancara eksklusif bersama Jeje, penerjemah setianya, di kanal YouTube JekPot pada Selasa (12/8/2025). Dalam kesempatan tersebut, Shin Tae-yong dengan gamblang menceritakan bahwa ia telah mencapai kesepakatan strategis dengan Erick Thohir enam bulan sebelum turnamen Piala AFF 2024 digelar. Kesepakatan ini berpusat pada komposisi skuad yang diturunkan dan ekspektasi hasil yang ingin dicapai dari ajang tersebut.
Pesan Shin Tae-yong ke Exco PSSI: Jangan Suka Bohong, Harus Jujur!
“Ini 100 persen fakta ya, sebenarnya saya dan Pak Erick sudah sepakat sejak 6 bulan sebelumnya,” tegas Shin Tae-yong. Ia melanjutkan bahwa tujuan utama saat itu adalah menurunkan skuad U-22 di Piala AFF 2024 karena para pemain timnas senior belum bisa tampil lengkap. Langkah ini merupakan bagian dari persiapan jangka panjang untuk menghadapi gelaran SEA Games di Thailand yang dijadwalkan pada Desember 2025.
Shin Tae-yong juga mengungkapkan bahwa Erick Thohir secara eksplisit memintanya untuk tidak terlalu memikirkan hasil akhir di Piala AFF 2024. Fokus utama justru dialihkan untuk memberikan pengalaman berharga dan membangun kepercayaan diri para pemain muda, khususnya skuad U-21. “Dia bilang enggak usah pikirkan hasil, fokus saja kasih pengalaman ke pemain-pemain muda U-21,” kenang Shin Tae-yong. Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu bahkan menambahkan bahwa Erick Thohir menekankan pesan tersebut hingga tiga kali: “Dia menekankan tidak usah pikirkan hasil, Pak Erick bilang begitu sebanyak tiga kali, pokoknya jangan dipikirkan.”
Menurut Shin Tae-yong, PSSI dan dirinya saat itu memiliki prioritas yang sama: memastikan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Oleh karena itu, Piala AFF 2024 dijadikan ajang pengembangan pemain muda, bukan target hasil yang harus dicapai mati-matian. “Ajak saja mereka bertanding supaya lebih percaya diri dan berpengalaman. Jadi kami nggak perlu memikirkan itu. Saya juga sependapat, saya bilang kita harus lolos ke Piala Dunia, tidak perlu mati-matian di Piala AFF, dia juga seperti itu,” pungkas Shin Tae-yong, menjelaskan sinergi visinya dengan Erick Thohir.
Kabar Baik untuk Penggemar Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Buka Kans Latih Pasukan Garuda Lagi
Ringkasan
Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa ia memiliki kesepakatan rahasia dengan Erick Thohir terkait Piala AFF 2024. Kesepakatan ini dicapai enam bulan sebelum turnamen dan berfokus pada penggunaan skuad U-22 sebagai persiapan untuk SEA Games 2025, mengingat pemain senior belum tersedia.
Erick Thohir meminta Shin Tae-yong untuk tidak terlalu fokus pada hasil akhir Piala AFF 2024, melainkan pada memberikan pengalaman berharga kepada pemain muda U-21. Prioritas utama adalah lolos ke Piala Dunia 2026, sehingga Piala AFF dijadikan ajang pengembangan pemain, bukan target utama yang harus dicapai dengan segala cara.