West Ham Rugi Bandar! 5 Striker Gagal Telan GBP 120 Juta

Posted on

mellydia.co.id – Perburuan striker West Ham United bagaikan kisah tanpa akhir, menghabiskan dana transfer fantastis hingga mencapai 120 juta Pound Sterling sejak awal musim 2019/2020. Para pemilik The Hammers telah menggelontorkan investasi besar untuk mengatasi masalah mandulnya lini depan, sebuah permasalahan laten yang menghantui era kepelatihan Manuel Pellegrini, David Moyes, Julen Lopetegui, bahkan hingga Graham Potter.

Sejak kepergian Marko Arnautovic pada musim panas 2019, usaha klub asal London Timur ini untuk menemukan penyerang tengah haus gol di Liga Inggris terus menemui jalan buntu. Para pemain dengan label harga selangit datang dan pergi dari Stadion Olimpiade London, tetapi kontribusi mereka jauh dari kata memuaskan.

Ditjen Pajak Segera Tabayun ke MUI untuk Fatwa Rumah Hunian Tak Boleh Kena PBB

Gol-gol dari pemain lain dalam skuad, menjadi penyelamat sementara bagi tim berjuluk The Irons ini. Michail Antonio, yang bertransformasi menjadi seorang striker, berhasil mencetak 10 gol di liga utama dari musim 2019/2020 hingga 2021/2022. Namun, rentetan cedera yang menghantui pemain berusia 35 tahun itu memaksa West Ham untuk terus berburu pemain nomor 9 yang lebih dapat diandalkan.

Di tengah hiruk pikuk spekulasi transfer The Hammers, yang kini dinakhodai oleh Nuno Espirito Santo, dengan Troy Parrott sebagai target potensial di jendela transfer Januari mendatang, sebuah laporan dari GiveMeSport mengungkap lima pembelian striker yang berujung kegagalan, menghabiskan dana sebesar 120 juta Pound Sterling sejak musim 2019/2020.

Lima Menit Tiga Gol! Gol Cepat Atalanta Libas Mental Eintracht Frankfurt di Liga Champions

1. Sebastian Haller (Musim Panas 2019)

Pellegrini memecahkan rekor transfer klub dengan menebus Haller dari Eintracht Frankfurt seharga 45 juta Pound Sterling. Hal ini dilakukan setelah striker asal Pantai Gading itu mencetak 20 gol di Bundesliga pada musim 2018/2019. Haller digadang-gadang sebagai pengganti ideal Arnautovic, berkat postur tubuhnya yang menjulang dan kemampuannya dalam membangun serangan.

Sayangnya, awal kariernya di London diwarnai dengan masalah pribadi yang mempengaruhi performanya di lapangan. Hal ini memicu keraguan dari banyak pendukung The Irons. Titik balik terjadi ketika Moyes mengambil alih kursi kepelatihan pada Desember 2019. Haller sempat mencetak empat gol dalam tujuh pertandingan liga pertamanya, tetapi keputusan Moyes untuk lebih memilih Antonio sebagai starter kembali meredupkan sinarnya. Setelah hanya mampu menambah tiga gol, Haller akhirnya dilepas ke Ajax pada tahun 2021.

Ramalan Shio Jumat 28 November 2025 untuk Naga, Ular, Kuda, Kambing

2. Albian Ajeti (Musim Panas 2019)

Pellegrini kembali berperan dalam mendatangkan striker yang kurang dikenal, Albian Ajeti, dengan biaya 6 juta Pound Sterling, hanya beberapa minggu setelah kedatangan Haller. Ajeti, seorang pemain internasional Swiss, sebelumnya mencetak 14 gol di liga bersama FC Basel. Namun, harapan untuk melihatnya bersinar di West Ham tidak pernah terwujud. Moyes menilai Ajeti belum siap untuk kerasnya Liga Inggris, dan ia akhirnya dijual ke Celtic di musim panas berikutnya untuk menyelamatkan kariernya.

Tak Cuma di Sumut, BNPB Juga Lakukan OMC untuk Atasi Bencana di Sumbar

3. Gianluca Scamacca (Musim Panas 2022)

Di bawah arahan Moyes, West Ham mengandalkan kontribusi gol dari Tomas Soucek dan Said Benrahma, sementara Jarrod Bowen terus menunjukkan peningkatan performa. Secara mengejutkan, tawaran sebesar 30 juta Pound Sterling untuk merekrut penyerang internasional Italia, Scamacca, datang dan disetujui oleh Moyes, meskipun ada peringatan tentang temperamennya. Setelah melewati masa adaptasi, Scamacca sempat menunjukkan potensi, tetapi rasa rindu kampung halaman dan kesulitan beradaptasi dengan sistem tim membuatnya hanya bertahan kurang dari satu tahun, dengan torehan tiga gol di liga.

Pusri Terima Penghargaan Pada Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia 2025

4. Danny Ings (Musim Dingin 2023)

Dengan Scamacca yang kesulitan beradaptasi, Moyes mengambil langkah untuk mendatangkan Danny Ings pada bursa transfer musim dingin 2023. Setelah kesulitan mendapatkan waktu bermain di Aston Villa, Ings dibeli dengan harga 12 juta Pound Sterling, dengan harapan Moyes akan mendapatkan striker berpengalaman di Liga Inggris. Meskipun memiliki reputasi sebagai pencetak gol yang konsisten, Ings hanya mampu mencetak empat gol dalam dua setengah musim bersama The Hammers, karena cedera yang terus menghantuinya.

Kekalahan Pertama Manchester City di Liga Champions, John Stones: Banyak yang Hilang dari Permainan Kami!

5. Niclas Fullkrug (Musim Panas 2024)

Setelah pemecatan Moyes di akhir musim 2023/2024, Lopetegui kembali ke Liga Inggris dan berusaha mendatangkan pemain nomor sembilan baru. The Hammers bergerak cepat untuk mengamankan kesepakatan senilai 27 juta Pound Sterling untuk Fullkrug, yang sebelumnya mencetak 15 gol dan membantu Borussia Dortmund mencapai final Liga Champions. Meskipun awalnya terlihat menjanjikan, Fullkrug hanya mencatatkan tiga gol di musim 2024/2025, menimbulkan banyak pertanyaan mengenai efektivitasnya dalam skuad.

Ringkasan

West Ham United telah menghabiskan sekitar 120 juta Pound Sterling untuk merekrut striker sejak musim 2019/2020, namun sebagian besar investasi tersebut berujung kegagalan. Klub terus berupaya mencari penyerang tengah yang haus gol untuk mengatasi masalah di lini depan yang telah berlangsung lama, bahkan setelah kepergian Marko Arnautovic.

Beberapa striker yang didatangkan dengan harga mahal seperti Sebastian Haller, Albian Ajeti, Gianluca Scamacca, Danny Ings, dan Niclas Fullkrug gagal memberikan kontribusi signifikan. Meskipun ada upaya dari pemain lain seperti Michail Antonio, West Ham tetap membutuhkan striker yang lebih konsisten dan dapat diandalkan untuk meningkatkan performa tim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *