mellydia.co.id – Legenda AC Milan, Alessandro Costacurta, baru-baru ini mengutarakan pandangannya tentang dua penyerang yang santer dikaitkan dengan Rossoneri: Dusan Vlahovic dan Rasmus Hojlund. Kedua nama ini muncul sebagai kandidat kuat untuk memperkuat lini serang AC Milan, yang saat ini hanya mengandalkan Santiago Gimenez sebagai penyerang murni di San Siro.
Kebutuhan Milan akan tambahan striker menjadi krusial setelah kepergian Alvaro Morata ke Como dan kembalinya Tammy Abraham ke AS Roma usai masa pinjamannya berakhir. Dengan demikian, Santiago Gimenez menjadi satu-satunya ujung tombak alami yang dimiliki klub saat ini.
Melihat kondisi tersebut, pasukan Massimiliano Allegri kini aktif mencari penyerang baru. Vlahovic dari Juventus dan Hojlund dari Manchester United disebut-sebut masuk dalam daftar target rekrutan baru Direktur Olahraga Milan, Igli Tare.
Mengutip dari Sempre Milan, bek tengah legendaris Italia berusia 59 tahun ini memberikan sorotan dengan sentimen yang kurang positif terhadap kedua striker yang tengah didekati mantan tim kesayangannya itu.
“Keduanya (Vlahovic dan Hojlund) bukan pemain yang benar-benar istimewa, tetapi keduanya bisa memberikan kontribusi bagi lini depan Milan. Jika tim memberikan dukungan optimal kepada mereka, mereka bisa membantu kami, namun keduanya tidak bisa menjadi penentu gol seorang diri,” ungkap Costacurta dengan nada ragu.
Prediksi Starting Line-up Chelsea vs AC Milan Dalam Laga Persahabatan: Komposisi Pemain Terbaik Racikan Enzo Maresca Siap Diturunkan
Costacurta melanjutkan kritiknya, “Milan telah memilih pelatih (Allegri) yang dikenal mampu membantu para pemain mencapai potensi terbaik mereka. Namun, saya tidak begitu yakin tim ini mampu memberikan dukungan optimal kepada penyerang tengah seperti Vlahovic dan Hojlund.”
“Menurut pandangan saya, Milan sangat membutuhkan striker kelas atas yang sensasional, dan Hojlund maupun Vlahovic bukanlah tipe penyerang tengah yang sensasional itu. Sebagai contoh, Gimenez, menurut saya, tidak kalah kualitasnya dibandingkan kedua nama tersebut (striker incaran Milan),” tegasnya, seolah menyiratkan bahwa Milan sebaiknya berinvestasi pada penyerang dengan kaliber yang lebih tinggi.
Dari segi statistik, Dusan Vlahovic telah berkostum Juventus selama empat musim terakhir setelah kepindahannya dari Fiorentina. Dalam 145 penampilan bersama Si Nyonya Tua, striker internasional Serbia ini berhasil membukukan 58 gol dan 14 assist, menunjukkan produktivitas yang cukup konsisten.
Sementara itu, Rasmus Hojlund dinilai belum memenuhi ekspektasi setelah melewati dua musim yang kurang memuaskan bersama Manchester United. Dari 95 penampilan, mantan penyerang Atalanta ini hanya menyumbangkan 26 gol dan empat assist, catatan yang jauh di bawah harapan bagi klub sekelas United.
AC Milan Ditahan Imbang Leeds United 1-1, Allegri Puji Rekrutan Baru Rossoneri Luka Modric dan Ardon Jashari
Di sisi lain, perbandingan dengan Santiago Gimenez menunjukkan performa yang menjanjikan. Sebelum bergabung dengan Rossoneri, Gimenez mencatatkan torehan 65 gol dan 13 assist dalam 105 laga selama tiga musim membela Feyenoord. Setelah pindah ke San Siro, penyerang Meksiko ini langsung tampil dalam 19 pertandingan dan menyumbangkan enam gol serta tiga assist.
Meskipun demikian, striker berusia 24 tahun ini masih membutuhkan waktu adaptasi dengan rekan-rekan setim barunya di Milan, terutama pemain seperti Luka Modric, Samuele Ricci, dan Ardon Jashari yang juga baru bergabung. Potensi ketajaman striker ini masih menjadi sorotan utama di musim keduanya bersama Milan. Pertanyaan besar yang mengemuka adalah apakah Massimiliano Allegri dapat sepenuhnya mengandalkannya sebagai ujung tombak utama tim dalam beberapa musim mendatang.
Ringkasan
Alessandro Costacurta, legenda AC Milan, memberikan pandangannya terkait potensi transfer Dusan Vlahovic dan Rasmus Hojlund ke Rossoneri. Costacurta meragukan kualitas keduanya, menyatakan bahwa mereka bukanlah pemain yang istimewa dan membutuhkan dukungan optimal dari tim untuk dapat memberikan kontribusi signifikan. Ia bahkan menilai Santiago Gimenez, striker Milan saat ini, tidak kalah kualitasnya dibandingkan kedua incaran tersebut.
Costacurta menekankan bahwa Milan membutuhkan striker kelas atas yang sensasional, sementara baik Hojlund maupun Vlahovic, menurutnya, belum memenuhi kriteria tersebut. Ia menyoroti statistik Vlahovic bersama Juventus dan Hojlund bersama Manchester United, serta membandingkannya dengan performa Gimenez sebelum dan sesudah bergabung dengan Milan. Costacurta mempertanyakan apakah Milan dapat mengandalkan Gimenez sebagai ujung tombak utama tim dalam beberapa musim mendatang.
