Jonathan David: Terpuruk di Juventus, Raih Penghargaan Mengejutkan!

Posted on

mellydia.co.id – Jonathan David mendapat penghargaan prestisius kendati dirinya saat ini tengah menjadi pesakitan di Juventus. Penghargaan apa itu?

Jonathan David, penyerang berusia 25 tahun yang kini berseragam Juventus, sedang menghadapi periode sulit sejak kedatangannya secara gratis pada musim panas 2025. Ia datang dengan ekspektasi tinggi, diharapkan menjadi juru gedor baru bagi Si Nyonya Tua, bahkan diproyeksikan menggantikan Dusan Vlahovic yang sempat masuk daftar jual.

Striker berpaspor Kanada ini bergabung dengan raksasa Turin setelah kontraknya habis bersama klub Prancis, Lille. Namun, adaptasinya di Italia tidak berjalan mulus. Musim ini, David, yang memiliki postur 178 cm, baru mencetak satu gol dari 14 penampilan di semua kompetisi. Bahkan, dalam lima laga terakhirnya bersama Juventus, ia lebih sering menghuni bangku cadangan, hanya tampil total 61 menit.

Di tengah perjuangan dan minimnya kontribusi di lapangan, Jonathan David justru baru saja dianugerahi sebuah penghargaan individu yang sangat prestisius. Hal ini tentu menjadi oase di tengah gurun performa yang kurang memuaskan.

Como Sudah seperti Juventus-AC Milan-Inter Milan-AS Roma, Cagliari sampai Parkir Bus

Seperti dilansir BolaSport.com dari Inside World Football, Jonathan David dinobatkan sebagai ‘Player of the Year’ CONCACAF 2025. Sebuah pengakuan luar biasa yang diberikan kepadanya berdasarkan hasil voting dari para pemain, pelatih, media, dan juga penggemar di seluruh kawasan CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Kepulauan Karibia).

Pencapaian ini semakin istimewa mengingat David berhasil mengungguli nama-nama besar di sepak bola zona CONCACAF. Ia mengalahkan para bintang seperti Edson Alvarez, Raul Jimenez, dan Angel Sepulveda dari Meksiko, serta Malik Tilman (Amerika Serikat) dan Manfred Ugalde (Kosta Rika).

Penghargaan ini merupakan buah dari penampilan cemerlang Jonathan David sepanjang musim 2024-2025 bersama Lille. Kala itu, penyerang kelahiran New York ini tampil eksplosif dengan mencetak 25 gol dan menyumbang 12 assist dari total 49 pertandingan di berbagai ajang.

Tidak hanya itu, kontribusinya bagi Tim Nasional Kanada juga menjadi faktor penentu. David berhasil mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Kanada dengan koleksi 37 gol dari 71 pertandingan, sebuah rekor fantastis yang menegaskan kualitasnya di level internasional.

Gara-gara Jual Pemain Ini dan Pecat Igor Tudor, Juventus sampai Disemprot Pebasket NBA

Selain kategori putra, penghargaan ‘Player of the Year’ CONCACAF 2025 juga diberikan untuk pesepak bola putri. Gelar tersebut berhasil diraih oleh Melchie Dumornay, pemain berbakat asal Haiti.

Penghargaan bergengsi ini diharapkan mampu membangkitkan kembali kepercayaan diri Jonathan David yang tengah goyah di Italia. Ini bisa menjadi suntikan motivasi krusial baginya untuk kembali menemukan performa terbaik dan merebut posisi penyerang utama di Juventus. Terlebih lagi, ia diprediksi akan menjadi tumpuan utama I Bianconeri di lini serang, terutama jika Dusan Vlahovic pergi secara gratis setelah kontraknya habis pada musim panas 2026.

Ringkasan

Jonathan David, penyerang Juventus, tengah mengalami masa sulit dengan minimnya kontribusi gol sejak kedatangannya. Meskipun demikian, ia secara mengejutkan dinobatkan sebagai ‘Player of the Year’ CONCACAF 2025, mengungguli pemain-pemain top lainnya di kawasan tersebut. Penghargaan ini diberikan berdasarkan voting dari pemain, pelatih, media, dan penggemar.

Penghargaan ini didasarkan pada performa cemerlang David bersama Lille di musim sebelumnya, di mana ia mencetak banyak gol dan assist. Kontribusinya untuk Tim Nasional Kanada juga menjadi faktor penting dalam meraih penghargaan tersebut. Diharapkan penghargaan ini dapat meningkatkan kepercayaan diri David dan memotivasinya untuk kembali bersinar di Juventus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *