Real Madrid, Raksasa Spanyol, secara resmi mengakhiri kerja sama dengan gelandang serang mudanya, Reinier Jesus. Pemain asal Brasil tersebut akan dilepas secara gratis pada bursa transfer musim panas 2025 dan berlabuh ke klub kampung halamannya, Atletico Mineiro, dengan status bebas transfer.
Keputusan ini datang setelah Real Madrid dan Reinier mencapai kesepakatan untuk memutus kontrak sang pemain. Padahal, kontrak Reinier, yang kini berusia 23 tahun, sejatinya masih tersisa satu tahun lagi, baru akan habis pada Juni 2026. Namun, Los Blancos memilih untuk mengakhiri ikatan lebih awal karena Reinier dianggap tidak memiliki masa depan yang menjanjikan di Santiago Bernabeu.
Usai pemutusan kontrak, Reinier langsung menyetujui untuk kembali ke Brasil dan bergabung dengan Atletico Mineiro. Dalam kepindahan ini, Real Madrid tidak sepenuhnya melepas Reinier tanpa keuntungan. Menurut cuitan pakar transfer Fabrizio Romano, El Real berhasil menyertakan klausul penjualan yang memungkinkan mereka menerima 50 persen dari hasil penjualan Reinier di kemudian hari. Keputusan ini secara tidak langsung mengakhiri “mimpi buruk” Reinier yang sejak awal berambisi menaklukkan dunia bersama Madrid.
Peringatan Keras untuk Vinicius, Jangan Cari Masalah dengan Real Madrid kalau Tak Mau Ditendang Keluar
Mundur ke Januari 2020, Real Madrid menggaet Reinier Jesus dari Flamengo dengan biaya fantastis mencapai 30 juta euro atau sekitar Rp569 miliar. Nominal besar tersebut dikeluarkan Los Blancos menyusul penampilan cemerlang Reinier di musim 2019, di mana ia berhasil mencetak enam gol dan dua assist dalam 14 pertandingan.
Reinier, yang kala itu masih berusia 18 tahun dan dijuluki “The Next Kaka”, hijrah ke Spanyol dengan harapan besar dapat mengikuti jejak kesuksesan para bintang Brasil lainnya di Negeri Matador. Saat pertama kali tiba, Real Madrid memutuskan untuk menempatkannya di tim cadangan mereka, Real Madrid Castilla.
Di tim akademi tersebut, Reinier sempat menunjukkan potensi dengan mencetak dua gol dan satu assist dari tiga pertandingan. Namun, perjalanan kariernya di tim utama Real Madrid tidak pernah terwujud. Ia kemudian dipinjamkan ke berbagai klub untuk mendapatkan pengalaman, dimulai dengan dua musim bersama Borussia Dortmund. Di sana, Reinier hanya mencatatkan 39 penampilan dengan sumbangan satu gol dan satu assist.
Dianggap belum berkembang secara signifikan, Reinier kemudian dipinjamkan ke Girona pada musim 2022-2023, namun hanya tampil 18 kali dengan dua gol dan satu assist. Musim selanjutnya, El Real kembali meminjamkannya ke Frosinone, di mana ia lagi-lagi gagal menunjukkan progres berarti, hanya membukukan dua gol dan dua assist dari 23 pertandingan. Perjalanan Reinier berlanjut di musim 2024-2025, saat ia dipinjamkan ke Granada.
Argentina Tak Perlu Repot Cari Penerus Lionel Messi, Wonderkid Real Madrid Selevel Zidane bakal Jadi Pengganti
Sama seperti periode pinjaman sebelumnya, Reinier tidak mampu bersinar di Granada, hanya mencetak satu gol dan empat assist dari 25 penampilan. Catatan performa yang stagnan dan kurang memuaskan inilah yang pada akhirnya membuat Real Madrid memutuskan untuk melepasnya secara permanen.
Ironisnya, Reinier Jesus sama sekali belum pernah bermain di kompetisi resmi untuk tim utama Los Blancos. Penampilannya bersama El Real hanya terbatas pada tim akademi dan beberapa laga pramusim. Keputusan untuk melepas Reinier juga tak lepas dari strategi transfer Madrid yang baru saja mendatangkan gelandang serang muda berbakat asal Argentina, Franco Mastantuono, dari River Plate, yang diproyeksikan untuk masa depan klub.
Ringkasan
Real Madrid telah resmi mengakhiri kerja sama dengan gelandang serang muda asal Brasil, Reinier Jesus, dengan memutus kontraknya yang seharusnya berakhir pada Juni 2026. Pemain yang dijuluki “The Next Kaka” ini dilepas secara gratis dan akan bergabung dengan Atletico Mineiro. Keputusan ini diambil karena Reinier dinilai tidak memiliki masa depan di Real Madrid, setelah serangkaian masa peminjaman yang kurang memuaskan.
Meskipun melepas Reinier secara gratis, Real Madrid menyertakan klausul penjualan yang memungkinkan mereka menerima 50 persen dari hasil penjualan Reinier di masa depan. Reinier, yang dibeli dengan harga 30 juta Euro pada tahun 2020, belum pernah bermain di kompetisi resmi untuk tim utama Real Madrid. Kepergiannya juga berkaitan dengan kedatangan gelandang serang muda Argentina, Franco Mastantuono.
