PSG Boyong Bek Muda Sensasional Illia Zabarnyi dari Bournemouth dengan Harga Fantastis!
Paris Saint-Germain (PSG) kembali membuat gebrakan di bursa transfer musim panas ini. Raksasa Ligue 1 tersebut resmi merekrut bek muda berbakat, Illia Zabarnyi, dari Bournemouth dengan nilai transfer yang menghebohkan. Kepindahan Zabarnyi dari klub berjuluk The Cherries ini bukanlah tanpa drama. Bournemouth, yang sebelumnya telah kehilangan dua pilar pertahanan, Dean Huijsen dan Milos Kerkez, berupaya keras mempertahankan pemain muda potensial ini. Namun, ambisi Zabarnyi untuk menghadapi tantangan baru di level yang lebih tinggi akhirnya membuat Bournemouth mengalah.
Menurut laporan Sky Sports News, PSG menggelontorkan dana sebesar 63 juta Euro (sekitar Rp 1,02 triliun) ditambah bonus untuk mengamankan jasa Zabarnyi. Saat ini, pemain muda tersebut telah berada di Prancis untuk menjalani tes medis dan menyelesaikan detail kontraknya. Zabarnyi meninggalkan Bournemouth setelah mencatatkan 86 penampilan selama dua tahun berkarier di Inggris.
Bournemouth Bergerak Cepat, Rekrut Bafode Diakite sebagai Pengganti
Kepergian Zabarnyi jelas meninggalkan lubang besar di lini belakang Bournemouth. Namun, klub asuhan Andoni Iraola ini langsung bergerak cepat dan cerdas dengan mengamankan jasa Bafode Diakite dari Lille. Sky Sports News melaporkan bahwa Bournemouth menebus Diakite dengan biaya transfer 35 juta Euro (sekitar Rp 567 miliar) plus bonus 5 juta Euro (sekitar Rp 81 miliar). Bournemouth yakin Diakite memiliki kualitas yang dibutuhkan untuk bersaing di Premier League. Pemain berusia 24 tahun dengan 112 penampilan bersama Lille ini, yang dapat bermain sebagai bek tengah maupun bek kanan, diharapkan dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan Zabarnyi dan bahkan meningkatkan performa tim. Diakite sendiri telah berada di Inggris untuk menjalani tes medis.
Saga Transfer Chuba Akpom Berakhir di Ipswich Town
Bukan hanya di Premier League, bursa transfer juga ramai di Championship. Ipswich Town, klub yang juga dibela Elkan Baggott, berhasil mengamankan jasa Chuba Akpom dari Ajax Amsterdam. Perebutan Akpom cukup dramatis. Birmingham City sempat diunggulkan, bahkan sempat mengalahkan Middlesbrough. Namun, Ipswich bergerak cepat dan berhasil membajak kesepakatan tersebut. Akpom dilaporkan memilih Ipswich setelah Birmingham mengubah tawaran mereka menjadi transfer permanen. “Akpom memberi tahu Ajax bahwa dia ingin bergabung dengan tim asuhan Kieran McKenna,” demikian laporan The Sun.
Akpom bergabung dengan Ipswich dengan status pinjaman selama satu musim penuh, dengan opsi pembelian permanen senilai 7 juta Poundsterling (sekitar Rp 136 miliar) jika Ipswich promosi ke Premier League. Akpom sendiri mengaku senang dengan kepindahannya ini dan menyatakan bahwa Ipswich cocok dengan gaya bermainnya. Debutnya bersama Ipswich kemungkinan besar akan terjadi pada laga EFL Cup melawan Bromley, Selasa mendatang.
Dinamika Bursa Transfer Musim Panas
Transfer Zabarnyi ke PSG, perekrutan Diakite oleh Bournemouth, dan saga transfer Akpom di Championship hanyalah sebagian kecil dari aktivitas transfer yang ramai di musim panas ini. Klub-klub berlomba memperkuat skuad dengan merekrut pemain terbaik, sementara para pemain juga mencari tantangan dan ambisi baru. Semua ini demi satu tujuan: meraih kesuksesan di musim kompetisi mendatang.
Ringkasan
PSG membuat kejutan dengan memboyong bek muda Illia Zabarnyi dari Bournemouth seharga 63 juta Euro. Bournemouth bergerak cepat mencari pengganti dengan merekrut Bafode Diakite dari Lille seharga 35 juta Euro. Kepindahan Zabarnyi dan perekrutan Diakite menunjukkan aktivitas transfer yang signifikan di Liga Inggris.
Di Championship, Ipswich Town, yang juga merupakan klub Elkan Baggott, berhasil mendatangkan Chuba Akpom dari Ajax Amsterdam dengan status pinjaman. Transfer ini mengalahkan minat dari Birmingham City. Akpom akan bermain untuk Ipswich selama satu musim dengan opsi pembelian permanen jika Ipswich promosi ke Premier League.
