Veda Ega Pratama Raih Hasil Positif di JuniorGP Catalunya 2025

Posted on

Pembalap muda kebanggaan Indonesia, Veda Ega Pratama, kembali mencuri perhatian dengan menunjukkan konsistensi performa yang gemilang di ajang JuniorGP 2025. Bertarung di Sirkuit Catalunya, Barcelona, pada Minggu (2/11) lalu, Veda berhasil menutup akhir pekan balap yang penuh tantangan dengan hasil positif dan pelajaran berharga yang akan menunjang pengembangan kariernya di kancah Eropa.

Dalam Race 1 JuniorGP Catalunya, Veda Ega Pratama menghadapi momen sulit ketika berupaya keras menembus posisi lima besar. “Race 1 sempat senggolan di lima lap akhir. Memang niatnya maju buat 5 besar, tapi pas mau nyalip, ada pesaing yang motornya sudah belok, jadi terjadi senggolan,” jelas pembalap asal Gunungkidul, Yogyakarta, tersebut. Insiden tersebut menjadi bagian dari dinamika balapan yang menuntut adaptasi dan keberanian tinggi dari setiap rider binaan Astra Honda Racing Team (AHRT).

Beralih ke Race 2, Veda tampil jauh lebih solid dan agresif, langsung terlibat dalam persaingan di barisan depan sejak putaran awal. Ia berusaha keras mengejar Morelli yang memimpin balapan, menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Sayangnya, balapan dihentikan lebih awal dengan bendera merah di lap terakhir, mengharuskan Veda puas finis di posisi kesembilan. “Race 2, Morelli coba kabur dari awal. Saya coba kejar, tapi dia punya pengalaman lebih. Saya mendapat banyak pelajaran dan mengetahui trik di sirkuit Catalunya,” ungkap Veda, menyoroti pengalaman berharga yang didapatkannya.

Konsistensi Veda di Sirkuit Catalunya bukan sekadar angka. Performa stabil ini menorehkan rekor signifikan: enam kali finis beruntun di posisi 10 besar, sebuah capaian istimewa yang belum pernah diraih oleh pembalap Indonesia di ajang JuniorGP sebelumnya. Prestasi ini menegaskan potensi besar Veda di panggung balap motor internasional.

Joan Olive, Koordinator Astra Honda Racing Team, turut menyampaikan apresiasi atas pencapaian impresif Veda. “Performa baik dari Veda di Race 2! Start yang bagus di P2, sepanjang lomba ia berjuang di barisan podium. Sayangnya, red flag di lap terakhir membuatnya kehilangan kesempatan bersaing di Top 3. Namun hasil ini sangat positif dan menjadi rekor enam kali finis 10 besar secara beruntun untuk pembalap Indonesia,” puji Olive, menyoroti kemajuan pesat Veda.

Dukungan penuh juga mengalir dari PT Astra Honda Motor (AHM) melalui Marketing Director, Octavianus Dwi Putro. “Pertama, saya mau apresiasi adik-adik rider dari Astra Honda Racing Team yang berjuang di Eropa. Mereka membanggakan Indonesia dan membuktikan bahwa dengan kerja keras dan pantang menyerah, pasti ada hasilnya. Tahun depan akan jadi langkah lebih besar bagi mereka, dan AHM akan terus mendukung kemajuan dunia balap Tanah Air,” tegas Octavianus, menegaskan komitmen AHM dalam membina talenta balap motor muda Indonesia untuk bersinar di kancah global.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *