mellydia.co.id Panggung bulu tangkis SEA Games 2025 di Bangkok, Chonburi, dan Songkhla pada 9-20 Desember mendatang dipastikan akan menyala dengan persaingan sengit. Pasalnya, baik Malaysia maupun Thailand tidak ragu menurunkan amunisi terbaiknya, mengubah ajang multi-olahraga ini menjadi medan pertempuran para bintang. Keputusan ini secara langsung menantang kans Indonesia untuk mendominasi perolehan medali emas, yang sebelumnya berhasil menjadi juara umum.
Fenomena ini menandai pergeseran strategi signifikan. Lazimnya, SEA Games seringkali dimanfaatkan sebagai kancah pengembangan bakat bagi atlet muda Asia Tenggara yang berambisi menuju Olimpiade. Jika pun ada pemain top yang disertakan, mereka biasanya hanya diturunkan pada nomor beregu putra dan putri yang digelar lebih awal. Namun, tahun ini ceritanya berbeda, terutama bagi Negeri Jiran.
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) secara resmi mengumumkan skuadnya pada Rabu (15/10/2025) dengan menyertakan nama-nama terkemuka mereka untuk nomor individu maupun beregu. Ini adalah sinyal jelas ambisi Malaysia untuk menyapu bersih medali emas, khususnya di sektor ganda yang menjadi kekuatan utama mereka.
Barisan ganda campuran akan diperkuat oleh Juara Dunia, Cheng Tang Jie/Toh Ee Wei, yang siap menggebrak panggung. Di sektor ganda putri, ada Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, pasangan tangguh yang belakangan ini hanya bisa ditandingi oleh ganda putri nomor satu China, Liu Sheng Shu/Tan Ning. Kehadiran mereka menunjukkan keseriusan Malaysia.
Baca Juga: Hasil Denmark Open 2025 – Ganda Putri No 1 Malaysia Tumbang usai Juara, Kritikan Kurang Jeli Pilah Turnamen Terbukti
Sementara itu, sektor ganda putra Malaysia tak kalah mengerikan. Pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, peraih gelar Juara Dunia dan pemenang emas SEA Games 2019, akan kembali turun gunung. Mereka tidak sendiri; Man Wei Chong/Kai Wun Tee, yang juga bercokol di peringkat 10 besar dunia, turut dipanggil untuk memperkuat skuad Malaysia di pesta olahraga akbar Asia Tenggara ini.
Thailand pun tak mau kalah langkah. Tim Negeri Gajah Putih juga menurunkan kekuatan penuh, termasuk eks raja bulu tangkis dunia, Kunlavut Vitidsarn, tunggal putri andalan Ratchanok Intanon, hingga ganda campuran top Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran. Namun, partisipasi mereka di nomor individu masih belum sepenuhnya pasti.
Menurut laman resmi Badminton Thailand, Vitidsarn kemungkinan besar hanya akan tampil di nomor beregu putra mengingat jadwal BWF World Tour Finals 2025 yang berbenturan. Selain Vitidsarn, lima pebulu tangkis Thailand lainnya juga berpotensi lolos ke BWF World Tour Finals 2025, termasuk Intanon dan Pornpawee Chochuwong (tunggal putri), Dechapol Puavaranukroh (ganda putra bersama Kittinupong Kedren, dan ganda campuran bersama Supissara Paewsampran). Tak ketinggalan, Ruttanapak Oupthong/Jhenica Sudjaipraparat juga menempati urutan ketujuh dalam ranking Race to Finals 2025, menambah daftar potensi konflik jadwal.
Komposisi tim Thailand juga sempat mengundang kontroversi, terutama di sektor ganda campuran, menyusul protes dari Ratchapol Makkasasithorn/Nattamon Laisuan. Pasangan ini merasa berhak karena status mereka sebagai juara Kejuaraan Nasional Thailand 2024. Namun, aturan seleksi yang berubah menjadi penghalang. Awalnya, aturan seleksi pada 2017 mensyaratkan juara nasional dan berada di 20 besar dunia. Namun, perubahan pada April 2025 memprioritaskan peringkat 32 besar dunia, baru kemudian juara nasional. Alhasil, Makkasasithorn/Laisuan (peringkat 50 dunia) harus mengakui keunggulan Puavaranukroh/Paewsampran (peringkat 14) dan Oupthong/Sudjaipraparat (peringkat 3).
Di tengah gempuran kekuatan dari Malaysia dan Thailand, Indonesia justru belum mengumumkan susunan pemain untuk cabang olahraga bulu tangkis di SEA Games 2025. Meski demikian, Merah Putih memiliki modal berharga sebagai juara umum pada edisi sebelumnya, dengan koleksi 5 medali emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Medali emas kala itu berhasil diraih di sektor beregu putra, tunggal putra (Christian Adinata), ganda putra (Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan), ganda putri (Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi), dan ganda campuran (Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati).
Persiapan dan strategi Indonesia akan menjadi krusial untuk mempertahankan dominasi di tengah persaingan yang semakin ketat ini. Publik bulu tangkis menantikan pengumuman skuad Indonesia yang akan berjuang di Bangkok.
LINE UP TIM BULU TANGKIS DI SEA GAMES 2025
1. THAILAND
Tim Putra
Kunlavut Vitidsarn
Kantaphon Wangcharoen
Wongsup Wongsup-in
Panitchapon Teeraratsakul
Dechapol Puavaranukroh
Kittinupong Kedren
Pakkapon Teeraratsakul
Peeratchai Sukphun
Ruttanapak Oupthong
Supak Jomkoh
Tim Putri
Pornpawee Chochuwong
Supanida Katethong
Ratchanok Intanon
Busanan Ongbamrungphan
Ornicha Jongsathapornparn
Sukkita Suwachai
Benyapa Aimsaard
Sapsiree Taerattanachai
Supissara Paewsampran
Jhenica Sudjaipraparat
2. MALAYSIA
Tim Putra
Leong Jun Hao
Justin Hoh
Eogene Ewe
Adil Soleh Ali Sadikin
Aaron Chia
Soh Wooi Yik
Man Wei Chong
Tee Kai Weun
Chen Tang Jie
Hoo Pang Ron
Tim Putri
Karupathevan Lesthanna
Wong Ling Ching
Siti Zulaikha Muhammad Azmi
Eng Ler Qi
Pearly Tan
Thinaah Muralitharan
Go Pei Kee
Teoh Mei Xing
Toh Ee Wei
Cheng Su Yin
Baca Juga: Jelang SEA Games 2025 – Tim Panjat Tebing dan Seluncur Es Indonesia Ditengok CdM Bayu