Gregoria Mengamuk! Rekor Mentereng di Denmark Open 2025

Posted on

mellydia.co.id Tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, memiliki modal berharga untuk menghadapi ujian perdananya pada ajang Denmark Open 2025. Momen ini sangat krusial mengingat turnamen BWF Super 750 ini menandai kembalinya Gregoria ke arena kompetitif setelah jeda panjang.

Gregoria akan menjadi salah satu dari enam wakil Indonesia yang siap tampil pada hari pertama Denmark Open 2025, yang dijadwalkan pada Selasa, 14 Oktober 2025. Turnamen bergengsi ini menjadi panggung kembalinya Gregoria sejak penampilan terakhirnya di Kejuaraan Dunia 2025 yang diselenggarakan di Paris, Prancis. Atlet kelahiran Wonogiri, Jawa Tengah ini, sebelumnya harus menepi dan melewatkan beberapa turnamen penting pasca berlaga di Kejuaraan Dunia.

Berstatus sebagai unggulan kedelapan, Gregoria akan langsung dihadapkan dengan wakil Skotlandia, Kirsty Gilmour, di babak pertama. Meskipun status unggulan melekat padanya, pertandingan pembuka ini tidak akan mudah untuk dijalani, terutama karena Gregoria baru saja kembali dari masa rehat. Kondisi ini bisa saja dimanfaatkan oleh Gilmour, pemain peringkat ke-31 dunia, untuk mencari celah dan berpotensi meraih kemenangan.

Namun, di tengah segala kemungkinan yang ada, Gregoria memiliki rekor pertemuan yang sangat apik saat bersua dengan Gilmour. Berdasarkan data resmi dari laman BWF yang dihimpun BolaSport.com, Gregoria dan Gilmour telah bertemu sebanyak empat kali. Dari keempat pertemuan tersebut, dominasi mutlak selalu menjadi milik pemain peringkat kedelapan dunia itu.

Ya, Gregoria Mariska Tunjung belum pernah merasakan kekalahan sekalipun dari Kirsty Gilmour, sebuah catatan impresif yang tentu akan meningkatkan kepercayaan dirinya menjelang babak pertama Denmark Open 2025. Pertemuan pertama mereka terjadi pada Kejuaraan Dunia 2018 di babak 64 besar. Kala itu, Gregoria berhasil menunjukkan mental baja dengan bangkit setelah kehilangan gim kedua, akhirnya memenangi laga rubber game berdurasi 65 menit.

Kejuaraan Dunia kembali menjadi saksi bisu pertemuan kedua mereka pada tahun 2022, di fase yang sama. Kali ini, Gregoria tampil jauh lebih meyakinkan, menyegel kemenangan dua gim langsung. Dominasi Gregoria berlanjut setahun kemudian, tepatnya di Swiss Open 2023, di mana ia kembali menunjukkan level permainannya yang berbeda dengan meraih kemenangan straight game.

Tren positif ini terus berlanjut pada Spain Masters 2023, yang menjadi perjumpaan terakhir mereka. Dalam tempo 38 menit, Gregoria sukses menuntaskan perlawanan Gilmour di babak pertama dengan skor 21-19, 21-12, menegaskan superioritasnya di setiap pertemuan.

Rekor head-to-head yang sempurna ini menjadi modal berharga bagi Gregoria. Meskipun harus melewati fase adaptasi kembali ke ritme pertandingan, catatan gemilang melawan Gilmour akan menjadi dorongan moral yang kuat untuk melewati babak pertama Denmark Open 2025 dan melangkah lebih jauh di turnamen BWF Super 750 ini.

Denmark Open 2025 – Respek Fajar/Fikri Sejak Awal, Lawan Mereka Bukan Kim/Seo Saja

Jadwal Denmark Open 2025 – Alwi Farhan Menang Segalanya dan Fajar/Fikri Jadi Unggulan, 6 Wakil Indonesia Berjuang

HEAD-TO-HEAD GREGORIA MARISKA TUNJUNG VS KIRSTY GILMOUR

Gregoria Mariska Tunjung vs Kirsty Gilmour 4-0

Spain Masters 2023 – 32 Besar

Gregoria Mariska Tunjung vs Kirsty Gilmour 21-19, 21-12

Swiss Open 2023 – 32 Besar

Gregoria Mariska Tunjung vs Kirsty Gilmour 21-10, 21-19

Kejuaraan Dunia 2022 – 64 Besar

Gregoria Mariska Tunjung vs Kirsty Gilmour 24-22, 21-7

Kejuaraan Dunia 2018 – 64 Besar

Gregoria Mariska Tunjung vs Kirsty Gilmour 21-18, 18-21, 21-14

Ringkasan

Gregoria Mariska Tunjung akan kembali bertanding di Denmark Open 2025 setelah absen beberapa turnamen pasca Kejuaraan Dunia 2025. Sebagai unggulan kedelapan, ia akan menghadapi Kirsty Gilmour dari Skotlandia di babak pertama. Pertandingan ini menandai kembalinya Gregoria ke kompetisi setelah masa rehatnya.

Meskipun demikian, Gregoria memiliki rekor pertemuan yang sangat baik melawan Gilmour, dengan memenangkan seluruh empat pertandingan sebelumnya. Kemenangan-kemenangan ini terjadi di Kejuaraan Dunia 2018 dan 2022, Swiss Open 2023, dan Spain Masters 2023, memberikan modal berharga dan kepercayaan diri bagi Gregoria untuk melangkah jauh di Denmark Open 2025.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *