Saham Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) Kembali Bangkit Usai Status PSN Dicabut

Posted on

mellydia.co.id, JAKARTA. Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) kembali menunjukkan performa kuat dengan menguat signifikan di sepanjang sesi pertama perdagangan Selasa (14/10). Penguatan ini terjadi setelah pasar mencerna sentimen terkait pencabutan status Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK 2 Tropical Coastland.

Pada akhir sesi pertama perdagangan hari itu, harga saham PANI berhasil parkir di level Rp 14.200, melonjak 4,41% secara harian. Sepanjang sesi, pergerakan saham PANI terpantau aktif dalam rentang Rp 14.025 hingga Rp 14.500. Aktivitas transaksi atas saham PANI juga cukup ramai, dengan nilai mencapai Rp 185,38 miliar di sesi satu saja, dan membawa kapitalisasi pasar (market cap) perusahaan menembus Rp 240,04 triliun.

Penguatan ini menjadi sorotan, mengingat sehari sebelumnya, pada hari pengumuman pencabutan status PSN tersebut, saham PANI justru terkoreksi tajam sebesar 7,8%. Kala itu, saham PANI menutup perdagangan di level Rp 13.600, mencerminkan respons pasar yang cepat terhadap kebijakan baru.

Pencabutan status PSN yang memengaruhi proyek PIK 2 Tropical Coastland ini resmi tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Permenko) Nomor 16 Tahun 2025. Beleid tersebut merupakan Perubahan Kedelapan atas Permenko Nomor 7 Tahun 2021 yang mengatur tentang daftar Proyek Strategis Nasional. Dokumen penting ini ditandatangani langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, pada 24 September 2025 lalu. Dalam daftar PSN terbaru itu, PIK 2 Tropical Coastland tidak lagi tercantum sebagai proyek strategis.

Sebelumnya, proyek ambisius pengembangan PIK 2 Tropical Coastland yang dimiliki oleh konglomerat Sugianto Kusuma, atau akrab disapa Aguan, sempat masuk dalam daftar PSN. Status tersebut diatur dalam Permenko Nomor 12 Tahun 2024, yang merupakan Perubahan Keenam atas Permenko Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Proyek Strategis Nasional. Proyek ini, yang ditaksir memiliki nilai investasi fantastis sebesar Rp 62 triliun, sebelumnya menduduki urutan nomor 266 dalam Permenko 12/2024 sebagai PSN di sektor pariwisata.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *