Gaji Jay Idzes di Sassuolo Terungkap! Setara Bintang Muda Lewandowski?

Posted on

Sassuolo sukses menorehkan catatan fantastis di Liga Italia, memecahkan rekor sebagai tim promosi dengan tagihan gaji pemain tertinggi. Menariknya, di balik rekor tersebut, bek andalan Timnas Indonesia, Jay Idzes, telah menempati posisi gaji yang setara dengan junior bintang dunia, Robert Lewandowski.

Meski baru naik kasta ke Serie A Liga Italia untuk musim 2025-2026, klub Sassuolo sama sekali tidak bisa dipandang sebelah mata. Setelah sempat memulai musim dengan langkah tersendat-sendat, I Neroverdi kini berhasil menunjukkan performa solid, menduduki peringkat kesembilan di klasemen sementara dengan koleksi 9 poin.

Lebih dari sekadar posisi di papan tengah, Sassuolo mengukir sejarah sebagai klub promosi yang paling “royal” dalam hal pengeluaran gaji. Mereka tercatat memiliki tagihan gaji tertinggi di antara seluruh tim yang baru naik kasta.

Menurut laporan dari Tuttomercatoweb, klub asuhan pelatih Fabio Grosso ini menempati urutan ke-12 dalam daftar tagihan gaji pemain tertinggi di Liga Italia musim ini, menandakan posisinya yang cukup sentral di antara kontestan Serie A.

Secara total, anggaran yang digelontorkan Sassuolo untuk upah para pemainnya mencapai angka fantastis, yakni 39 juta euro atau sekitar Rp752 miliar.

Angka ini jauh melampaui dua tim promosi lainnya yang juga dicatat oleh Capology. Cremonese berada di peringkat ke-13 dengan pengeluaran 33,3 juta euro, sementara Pisa di urutan ke-19 dengan 19,8 juta euro. Perlu dicatat, nominal gaji pemain yang disebutkan oleh Capology ini tidak termasuk bonus, memberikan gambaran murni tentang struktur upah dasar.

Bahkan, dalam skala liga, Sassuolo hanya terpaut tipis, yaitu 5 juta euro, dari klub milik pengusaha Indonesia, Como 1907, serta Bologna. Kedua tim tersebut sama-sama mengeluarkan dana 44 juta euro untuk menggaji para pemainnya, menunjukkan ambisi dan kekuatan finansial yang tidak main-main dari I Neroverdi.

Di antara para penggawa Sassuolo, sosok ikonik sekaligus kapten tim, Domenico Berardi, menjadi pemain dengan bayaran termahal. Berardi menerima upah sebesar 5,6 juta euro atau setara Rp108 miliar setiap tahunnya saat berlaga di Mappei Stadium. Posisi kedua ditempati oleh Andrea Pinamonti dengan gaji 4,4 juta euro per tahun.

Menyusul di belakang Pinamonti adalah dua rekrutan anyar Sassuolo, Nemanja Matic dan Aster Vranckx. Keduanya mendapatkan gaji senilai 3,7 juta euro per tahun, memperkuat kedalaman skuad dengan pemain-pemain berkualitas tinggi.

Lantas, bagaimana dengan posisi bek tangguh sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes? Sebagai salah satu rekrutan baru di bursa transfer musim panas 2025, Idzes menempati posisi strategis di tengah-tengah daftar penerima gaji klub. Ia menduduki peringkat ke-11 dengan besaran gaji yang signifikan, mencapai 1,1 juta euro atau setara Rp21 miliar per tahun.

Gaji yang diterima oleh Jay Idzes ini rupanya setara dengan yang diperoleh oleh bek Polandia, Sebastian Walukiewicz, dan Daniel Boloca, yang masing-masing juga mengantongi 1,1 juta euro per tahun. Keterkaitan Walukiewicz sebagai “junior Robert Lewandowski” semakin mengukuhkan level gaji Jay Idzes yang cukup prestisius.

Angka nominal gaji yang diterima Idzes bersama Walukiewicz dan Boloca jauh melampaui tandemnya di jantung pertahanan, Tarik Muharemovic, yang hanya menerima separuh dari gaji mereka, yakni 500 ribu euro.

Di sisi lain spektrum gaji, Luca Lipani menjadi pemain dengan bayaran terkecil di antara 30 pemain skuad Sassuolo, hanya menerima 200 ribu euro per tahun. Gelandang bertahan berpaspor Italia yang didatangkan dari Genoa pada musim panas 2023 ini menunjukkan keragaman struktur gaji dalam tim.

Sebagai perbandingan di kancah Liga Italia secara keseluruhan, klub dengan pengeluaran gaji pemain tertinggi musim ini adalah Inter Milan. Nerazzurri menghabiskan dana masif mencapai 136 juta euro, atau setara dengan Rp2,62 triliun, menegaskan dominasi finansial mereka di Serie A.

Ringkasan

Sassuolo mencatatkan rekor sebagai tim promosi dengan tagihan gaji pemain tertinggi di Liga Italia. Total anggaran yang digelontorkan untuk upah pemain mencapai 39 juta euro. Domenico Berardi menjadi pemain dengan bayaran termahal di Sassuolo, sementara Jay Idzes menempati posisi ke-11 dengan gaji 1,1 juta euro per tahun.

Gaji Jay Idzes setara dengan Sebastian Walukiewicz, bek Polandia yang dikenal sebagai “junior Robert Lewandowski”. Nominal gaji ini melampaui beberapa pemain lain di Sassuolo. Inter Milan menjadi klub dengan pengeluaran gaji pemain tertinggi di Liga Italia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *