Alexis Sanchez Ungkap Alasan di Balik Selebrasi Golnya ke Gawang Barcelona: ‘Rasa Gembira Mengalahkan Saya’

Posted on

mellydia.co.id – Barcelona menutup periode jeda internasional dengan catatan yang sangat mengecewakan. Mereka tak berdaya setelah dibantai 4-1 oleh Sevilla, sebuah hasil yang secara telanjang menyingkap kelemahan serius di jantung pertahanan Blaugrana sekaligus menunjukkan minimnya kreativitas di lini serang mereka. Pertandingan ini menjadi sorotan utama atas performa yang jauh di bawah standar dari tim Catalan.

Di sisi lain lapangan, Sevilla menunjukkan performa yang benar-benar impresif. Dengan permainan agresif dan disiplin tinggi, mereka berhasil mendominasi laga, bahkan memaksa pelatih Barcelona, Hansi Flick, untuk mengakui keunggulan strategi dan eksekusi tim lawan.

Sosok kunci yang berperan besar dalam kemenangan gemilang Sevilla adalah Alexis Sanchez. Mantan winger Barcelona ini tidak hanya menjadi motor serangan, tetapi juga berhasil membuka keunggulan timnya melalui eksekusi penalti yang dingin di babak pertama, memberikan momentum penting bagi Sevilla.

Namun, sorotan publik seketika beralih pada selebrasi yang dilakukan Sanchez pasca-mencetak gol. Selebrasi itu kontroversial, mengingat sebelumnya ia pernah menyatakan tidak akan merayakan gol jika berhadapan dengan mantan klubnya. Hal ini memicu banyak pertanyaan di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola.

Dalam wawancara eksklusif seusai pertandingan, Sanchez kemudian memberikan klarifikasi mengenai keputusannya tersebut. Pemain asal Chile itu menjelaskan bahwa ia awalnya berniat menahan diri, namun derasnya emosi dan adrenalin pertandingan yang membara di lapangan membuatnya terbawa suasana. “Saya sudah mengatakan tidak akan merayakan gol melawan Barcelona,” ujarnya, seperti dikutip dari akun X Zona Mixta. “Tapi terkadang rasa gembira itu mengalahkan saya. Hasrat bermain dan emosi di lapangan membuat saya tak bisa menahannya. Sejujurnya, saya tetap mencintai Barcelona.” Penjelasannya memberikan perspektif humanis di balik momen yang penuh gairah tersebut.

Memang, tidak banyak yang bisa menyalahkan Sanchez secara berlebihan. Kontribusinya yang luar biasa besar sepanjang pertandingan menjadikannya motor serangan utama Sevilla. Ia tak henti-hentinya memberikan tekanan konstan pada lini pertahanan Barcelona, menciptakan banyak peluang berbahaya yang mengancam gawang Blaugrana.

Momen gol penalti Sanchez sendiri berawal dari sebuah insiden krusial di kotak terlarang, di mana bek Barcelona, Ronald Araujo, melakukan pelanggaran terhadap Isaac Romero. Wasit di lapangan awalnya menolak untuk memberikan penalti, namun intervensi dari Video Assistant Referee (VAR) menjadi penentu. Setelah meninjau ulang tayangan, keputusan wasit pun diubah, dan tendangan penalti diberikan kepada Sevilla.

Perubahan keputusan VAR ini segera memicu reaksi keras dan protes sengit dari Ronald Araujo, yang merasa tidak melakukan pelanggaran. Ketegangan pun sempat mencuat, membuat suasana di lapangan menjadi sangat memanas di tengah drama pertandingan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *