Marquez Bersaudara Satu Tim? Pengamat MotoGP Ungkap Kemungkinan Duet Impian

Posted on

Pengamat MotoGP terkemuka, Jaime Alguersuari, baru-baru ini menyuarakan pandangannya mengenai dinamika hubungan dan performa antara dua bersaudara yang mencuri perhatian musim ini, Marc Marquez dan Alex Marquez.

Sejak awal musim, kakak beradik Marquez ini memang menjadi sorotan utama berkat penampilan gemilang mereka di tim masing-masing. Marc Marquez, sang kakak, kembali menunjukkan dominasinya bersama tim Ducati, sebuah prestasi menakjubkan di tahun pertamanya berseragam merah. Performanya begitu sulit ditandingi, bahkan ia diprediksi akan tiba di MotoGP Indonesia 2025 sebagai peraih gelar juara dunia musim ini.

Tidak kalah impresif, Alex Marquez juga memperlihatkan perkembangan yang sangat signifikan dibandingkan musim-musim sebelumnya bersama Gresini Racing. Mengendarai motor Desmosedici GP24, juara dunia Moto2 2019 ini tampil melejit dan secara konsisten mampu membayangi sang kakak. Alex bahkan sempat mengejutkan banyak pihak dengan mengungguli rekan setim kakaknya, Francesco Bagnaia, yang terlihat kesulitan dalam beberapa kesempatan.

Laju cemerlang kedua bersaudara ini di panggung kelas utama musim ini tentu saja menarik perhatian luas, termasuk Jaime Alguersuari. Pengamat MotoGP asal Spanyol itu menilai bahwa progres luar biasa dari Alex dan Marc musim ini telah membuat semua orang, bahkan mereka sendiri, merasa bingung. Alex dinilai telah mencapai performa terbaiknya sejak promosi ke kelas utama pada tahun 2020, terbukti mampu menyulitkan sang kakak di lintasan.

Meskipun terikat hubungan darah yang kuat, Alex dan Marc tidak pernah ragu untuk menunjukkan naluri kompetitif mereka masing-masing demi saling mengalahkan. Namun, di balik semangat persaingan itu, Alguersuari tetap berpendapat bahwa Alex belum mencapai level untuk menjadi rival utama bagi Marc. “Perkembangan Alex dan Marc Marquez tahun ini membingungkan semua orang, bahkan mereka sendiri,” ungkap Alguersuari, seperti dilansir dari Motosan. Ia menambahkan, “Kita telah melihat Alex terbaik sepanjang sejarah, tapi apakah dia saingannya Marc? Tidak.”

MotoGP Indonesia 2025 – Setelah Sekian Purnama Sering Dijatuhkan Pembalap Lain, Joan Mir Akhirnya Dapat Motor Impian

Pada kesempatan yang sama, Alguersuari juga meyakini bahwa ikatan persaudaraan yang erat ini membuat Alex sangat mendambakan agar Marc bisa kembali meraih gelar juara dunia. Harapan Alex tersebut pada akhirnya dapat terwujud, dengan Marc berpotensi menyamai rekor tujuh gelar juara dunia milik legenda Valentino Rossi. Dari ikatan yang sedemikian kuat ini, Alguersuari tidak menutup kemungkinan adanya momen respek yang melampaui batas sportivitas, seperti potensi untuk mengalah saat balapan.

“Ada saudara yang saling membunuh, tetapi ada juga yang tak pernah bisa dipisahkan, itulah mereka,” ucap Alguersuari menggambarkan keunikan hubungan Marquez bersaudara. Ia melanjutkan, “Mereka sangat mencintai satu sama lain, yang paling diinginkan Alex adalah Marc meraih gelar juara dunia terbanyak, dan juga menyamai atau melampaui Valentino Rossi.” Menurut Alguersuari, “Hubungan ini begitu kuat sehingga tak ada jurnalis yang mampu menafsirkannya.” Ia bahkan berani berspekulasi, “Mungkinkah Marquez mengalah agar adiknya bisa memenangkan balapan? Mungkin, bukan itu maksud saya, tapi mungkin saja, lalu di mana yang lainnya?” Ini menggambarkan kedalaman ikatan mereka yang kadang sulit dicerna oleh nalar persaingan biasa.

Jadwal Mario Aji dan Arbi Aditama di MotoGP Indonesia, Panaskan Persaingan Mulai Jumat Pagi

Watak Rossi Disinggung, Alasan Marquez Disayang Tuhan Diungkap Pengamat Jelang MotoGP Indonesia 2025

Ringkasan

Pengamat MotoGP, Jaime Alguersuari, menyoroti performa impresif Marc dan Alex Marquez musim ini. Marc menunjukkan dominasi bersama Ducati, bahkan diprediksi menjadi juara dunia. Alex juga tampil signifikan bersama Gresini Racing, mampu membayangi Marc dan bahkan mengungguli Francesco Bagnaia.

Alguersuari menilai Alex belum menjadi rival utama Marc, meski telah mencapai performa terbaiknya. Ia juga meyakini Alex sangat mendukung Marc meraih gelar juara dunia, bahkan berpotensi mengalah dalam balapan demi kakaknya. Hubungan erat mereka membuat banyak orang sulit memahami dinamika persaingan keduanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *