mellydia.co.id Pembalap muda berbakat dari Gresini Racing, Fermin Aldeguer, baru-baru ini angkat bicara mengenai sosok Marc Marquez di matanya, memberikan pandangan unik dari seorang rival sekaligus pengagum.
Musim ini, Fermin Aldeguer menjadi salah satu pembalap generasi baru yang berkesempatan merasakan langsung ketatnya rivalitas dengan Marc Marquez di lintasan MotoGP. Pengalaman ini tentu menjadi pelajaran berharga bagi pembalap Ducati itu, mengingat ia pernah mengakui Marc Marquez sebagai idola masa kecilnya.
Keduanya diketahui pernah bersaing ketat di barisan terdepan dalam sejumlah balapan. Di MotoGP Prancis, misalnya, Marc Marquez berhasil finis di posisi kedua sementara Fermin Aldeguer mengamankan podium ketiga. Persaingan serupa terulang di MotoGP Austria, di mana Aldeguer menempati posisi kedua, sedangkan “The Baby Alien” sukses memenangi sesi balapan utama, menunjukkan performa impresif dari kedua pembalap.
Meskipun kerap terlibat persaingan sengit di lintasan, hubungan pribadi antara Aldeguer dan Marc Marquez tetap terjalin baik. Aldeguer tidak ragu memberikan ulasan positif terkait penampilan konsisten Marc Marquez, terutama setelah kembali dari cedera panjang yang sempat menghambat kariernya.
Saat ditanya mengenai impresi terhadap prestasi Marc Marquez yang luar biasa pasca-cedera, Aldeguer dengan jujur mengakui bahwa performa sang pembalap utama tim Ducati itu sangat mengesankan. Ia juga melontarkan pujian atas etos kerja dan semangat pantang menyerah yang dimiliki Marquez.
“Penampilan Marc sangat mengesankan. Saya sangat akur dengannya. Lagi pula, dia membuktikan bahwa dia masih yang terbaik,” ungkap Aldeguer. Ia melanjutkan, “Mengetahui semua cobaan yang telah dia lalui, sungguh luar biasa apa yang dia capai hari ini. Dia orang yang hebat dan pekerja keras. Saya benar-benar yakin dia tidak akan menyerah.”
Alex Rins Sudah Menduga Bagnaia akan Kesulitan Jadi Rekan Setim Marc Marquez, tapi Tak Sebanyak Ini
Di balik kekagumannya pada Marc Marquez, Aldeguer juga menunjukkan sikap rendah hati dan mengakui bahwa ia masih memiliki banyak hal untuk dipelajari guna terus meningkatkan kemampuannya sebagai seorang pembalap profesional.
“Saya masih perlu menemukan batas-batas motor di beberapa tempat, dan saya harus terus membuat kesalahan untuk belajar darinya,” terang Aldeguer. Ia menambahkan, “Anda belajar sesuatu dalam setiap balapan, setiap hari, tetapi memang benar bahwa pengalaman yang saya dapatkan sejauh ini di Kejuaraan ini luar biasa. Banyak hal yang terjadi yang telah membantu saya menjadi pembalap yang lebih baik.”
Sebagai salah satu rookie potensial masa depan MotoGP, Fermin Aldeguer juga dimintai pendapatnya mengenai perubahan regulasi besar yang akan datang pada tahun 2027. Mengenai hal tersebut, pembalap Ducati ini menyatakan kesiapannya untuk melakukan yang terbaik.
“Jujur saja, saya tidak tahu. Ini situasi baru bagi semua orang,” ujarnya terkait perubahan tersebut. “Kita akan menggunakan mesin baru, aerodinamika yang sangat berbeda, dan juga beralih ke ban Pirelli. Kita akan berusaha sebaik mungkin. Saya yakin Ducati akan berusaha keras untuk memiliki motor yang kompetitif seperti saat ini,” pungkasnya optimis.
Beda dengan Valentino Rossi, Marc Marquez Bakal Pensiun Jika Ada Pembalap Seperti Ini