Bintang Bulu Tangkis Malaysia Boykot Korea Open 2025

Posted on

TRIBUNNEWS.COM – Kejutan terjadi di kancah bulu tangkis internasional! Pasangan ganda campuran peringkat tiga dunia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, memutuskan untuk absen di Korea Open 2025 yang digelar di Suwon Gymnasium pada Selasa (23/9/2025). Runner-up China Masters 2025 ini memilih untuk fokus memulihkan kondisi dan mempersiapkan diri menghadapi tur Eropa bulan Oktober mendatang.

Keputusan Chen/Toh untuk mundur bukan tanpa alasan. Toh Ee Wei sebelumnya telah mengeluhkan cedera punggung saat berlaga di China Masters di Shenzhen. Kondisi ini diperparah oleh demam dan batuk yang dialaminya selama turnamen bergengsi berlabel Super 750 tersebut. Meskipun demikian, pasangan yang kerap menjadi rival berat Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu ini berhasil menorehkan prestasi mengagumkan dengan mengalahkan ganda campuran nomor satu China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping, di babak semifinal.

Sayangnya, perjalanan mereka di China Masters harus terhenti di partai puncak. Chen/Toh mengakui keunggulan ganda campuran Thailand peringkat empat dunia, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran. Kekalahan ini membuat peringkat dunia mereka turun satu tingkat ke posisi keempat, disalip oleh Dechapol/Supissara berdasarkan peringkat terbaru BWF.

Absennya Chen/Toh ternyata bukan satu-satunya kejutan dari kubu Malaysia. Sejumlah pemain unggulan Negeri Jiran lainnya juga memilih untuk tidak berpartisipasi di Korea Open. Di sektor ganda putra, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (peringkat dua dunia) dan Man Wei Chong/Tee Kai Wun juga memutuskan untuk mundur. Sementara itu, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, pasangan ganda putri peringkat dua dunia, juga absen di turnamen yang menjadi kandang An Se-young ini.

Meskipun demikian, Malaysia tetap mengirimkan wakilnya ke Suwon. Direktur kepelatihan tim nasional Malaysia, Rexy Mainaky, melihat peluang ini sebagai kesempatan emas bagi pemain lapis kedua untuk unjuk gigi. Ia menantang Wan Arif Junaidi/Yap Roy King untuk menunjukkan performa terbaik mereka di turnamen level Super 500 ini. Selain pasangan ganda putra tersebut, Malaysia juga akan diwakili oleh Leong Jun Hao dan Justin Hoh di sektor tunggal putra, serta pasangan ganda campuran muda, Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin.

“Para pemain senior tidak bermain di Korea. Jadi, kami berharap pemain lapis kedua seperti Arif/Roy King bisa memanfaatkan kesempatan ini,” ujar Rexy, seperti dikutip dari NST. “Mereka akan menghadapi pertandingan yang sulit, tetapi kami ingin melihat mereka melangkah jauh.”

Rexy menambahkan bahwa seluruh pemain top Malaysia akan kembali beraksi di tiga turnamen Eropa yang akan dimulai dengan Arctic Open pada 7-14 Oktober mendatang. Ketiadaan para pemain unggulan di Korea Open ini tentu akan menjadi momen penting bagi para pemain muda untuk membuktikan kemampuan dan sekaligus mempersiapkan diri menghadapi persaingan yang lebih ketat di kancah internasional.

(Tribunnews.com/Niken)

Ringkasan

Pasangan ganda campuran Malaysia peringkat tiga dunia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, memboikot Korea Open 2025 karena cedera dan untuk fokus pemulihan sebelum tur Eropa. Beberapa pemain unggulan Malaysia lainnya, termasuk Aaron Chia/Soh Wooi Yik (ganda putra) dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (ganda putri), juga absen.

Meskipun demikian, Malaysia tetap mengirimkan pemain lapis kedua ke Korea Open sebagai kesempatan untuk meningkatkan kemampuan. Para pemain top Malaysia akan kembali berlaga di tiga turnamen Eropa mulai Oktober mendatang, memberikan kesempatan bagi pemain muda untuk bersaing dan menunjukkan potensi mereka di kancah internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *