Layar kaca para penggemar sepak bola di seluruh dunia dikejutkan oleh keputusan manajer Barcelona, Hansi Flick, yang membangkucadangkan Marcus Rashford dalam laga Liga Spanyol kontra Getafe. Penyerang pinjaman dari Manchester United itu ternyata harus menerima hukuman keras lantaran terlambat dua menit pada sesi latihan pra-pertandingan.
Padahal, karier Rashford di Camp Nou baru saja menunjukkan sinyal kebangkitan. Tengah pekan sebelumnya, ia baru saja mencetak gol pertamanya untuk klub dalam ajang Liga Champions, bahkan langsung memborong dua gol krusial yang membawa Barcelona menundukkan tuan rumah Newcastle United 2-1. Performa gemilang ini sempat memunculkan harapan besar bahwa ia akan mempertahankan posisinya di starting XI saat menjamu Getafe, terutama mengingat absennya Lamine Yamal akibat cedera.
Namun, realita berkata lain. Nama Rashford tidak ditemukan dalam susunan pemain inti. Hansi Flick secara mengejutkan lebih memilih Ferran Torres untuk mengisi posisi sayap kiri. Keputusan ini terbukti jitu, sebab mantan bintang Manchester City itu tampil memukau dengan mencetak brace di babak pertama, memastikan keunggulan Barcelona.
Rashford sendiri baru diberi kesempatan bermain pada awal babak kedua, masuk menggantikan Raphinha. Kendati hanya berlaga selama paruh kedua, penyerang lincah ini tetap menunjukkan kualitasnya, bahkan berhasil menyumbangkan assist gemilang kepada Dani Olmo yang memastikan kemenangan 3-0 bagi Blaugrana.
Barulah setelah pertandingan usai, tirai di balik keputusan mengejutkan Hansi Flick terangkat. Laporan yang dikutip SuperBall.id dari Metro mengungkapkan bahwa Barcelona mencadangkan Rashford bukan karena alasan teknis murni, melainkan lantaran sang pemain datang terlambat dua menit ke sesi latihan pra-pertandingan. Sebuah detail kecil dengan konsekuensi besar.
Hukuman ini menegaskan reputasi Hansi Flick sebagai pelatih yang menjunjung tinggi kedisiplinan. Bukan hanya Rashford, bintang sekelas Raphinha yang sempat digadang-gadang sebagai kandidat Ballon d’Or, juga pernah merasakan dinginnya bangku cadangan minggu lalu karena terlambat dalam sesi kebugaran.
Bagi Marcus Rashford sendiri, insiden keterlambatan ini bukanlah yang pertama. Pada Desember 2022, saat masih berseragam Manchester United, ia pernah dihukum serupa oleh pelatih Erik ten Hag karena kesiangan dan terlambat menghadiri rapat tim. Menariknya, pada laga kontra Wolves saat itu, Rashford juga masuk dari bangku cadangan dan berhasil mencetak gol kemenangan.
Kepindahan Rashford ke Barcelona sendiri terjadi musim panas lalu setelah perselisihan dengan pelatih Manchester United saat ini, Ruben Amorim. Raksasa Liga Spanyol itu memiliki opsi untuk mempermanenkan statusnya dengan harga 26 juta pound. Sejauh ini, kontribusinya cukup signifikan dengan torehan dua gol dan dua assist dalam enam pertandingan.
Hansi Flick memang telah menjadikan Rashford sebagai proyek pribadinya, bertekad mengembalikan sang penyerang ke puncak kejayaan seperti beberapa tahun silam. Insiden keterlambatan ini tentu menjadi sedikit pukulan, namun fakta bahwa ia tetap dimainkan dari bangku cadangan melawan Getafe mengindikasikan bahwa Flick mungkin ingin segera melupakan masalah tersebut dan fokus ke depan.
Meski demikian, Flick sendiri enggan mengonfirmasi laporan keterlambatan tersebut secara langsung. Selepas pertandingan, pelatih asal Jerman itu beralasan bahwa keputusan mencadangkan Rashford adalah karena alasan kebugaran dan kebutuhan untuk “mengatur menit bermainnya” mengingat jadwal padat Barcelona. “Bagi Rashford, wajar saja kalau tidak bermain, pertandingannya tiga atau empat hari sekali. Kami harus mengatur menit bermainnya,” ujar Flick. Ia lebih memilih untuk menyoroti keberhasilan tim meraih tiga poin dan fokus pada performa tim secara keseluruhan.
Terlepas dari insiden ini, Marcus Rashford diprediksi kuat akan kembali mengisi starting line-up Barcelona saat mereka bertandang menghadapi Real Oviedo dalam lanjutan Liga Spanyol pada Kamis malam.
Ringkasan
Marcus Rashford dicadangkan oleh pelatih Barcelona, Hansi Flick, dalam pertandingan melawan Getafe karena terlambat dua menit saat sesi latihan. Padahal, Rashford baru saja mencetak gol pertamanya untuk klub tersebut di Liga Champions dan diharapkan untuk menjadi starter.
Hansi Flick dikenal sebagai pelatih yang menjunjung tinggi kedisiplinan, dan ini bukan pertama kalinya Rashford mengalami hukuman serupa terkait keterlambatan. Meskipun demikian, Rashford tetap dimainkan sebagai pemain pengganti dan memberikan assist, serta diprediksi akan kembali menjadi starter di pertandingan selanjutnya melawan Real Oviedo.
