China Masters 2025: An Se-young Hancurkan Rival Gregoria! Balas Dendam?

Posted on

mellydia.co.id Pebulu tangkis tunggal putri China, Han Yue, harus puas menjadi runner-up pada gelaran China Masters 2025 setelah takluk di tangan bintang Korea Selatan, An Se-young. Dalam final yang berlangsung di Shenzhen Arena, Minggu (21/9/2025), Han Yue, yang dikenal sebagai rival lama Gregoria Mariska Tunjung sejak Kejuaraan Dunia 2017, secara tak terduga kalah telak di hadapan publik sendiri dengan skor 11-21, 3-21.

Pasca pertandingan, Han Yue mengungkapkan bahwa kecepatan An Se-young memberikan tekanan luar biasa padanya. Pebulu tangkis China ini mengakui, “Kecepatan dan refleks saya tidak terlalu kuat hari ini, jadi saya ragu-ragu saat memulai. Saya merasa lapangan terlalu ramai sehingga sulit untuk menembus pertahanannya.”

Lebih lanjut, ia menjelaskan, “Selama reli multi-pukulan, saya merasa lebih lambat, dan konsistensi saya tidak secepat lawan saya. Jadi saya tertinggal satu langkah. Saya terus-menerus bertahan dan tidak dapat menemukan peluang.” Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Han Yue. Ia berencana menjalani tiga minggu latihan terstruktur ke depan, berharap dapat beristirahat dengan baik serta meningkatkan kemampuannya sebelum kembali bersaing di turnamen selanjutnya.

Di sisi lain lapangan, An Se-young menampilkan performa yang memukau. Kemenangan ini merupakan hasil dari motivasi besar yang ia dapatkan setelah kekalahan pada Kejuaraan Dunia sebelumnya. Bagi pebulu tangkis Korea ini, memenangkan pertandingan dan meraih hasil yang baik memang penting, tetapi ia juga menekankan pentingnya menikmati bulu tangkis sebagai hasrat utamanya.

Prestasi An Se-young turut mengukuhkan dominasi bulu tangkis Korea di panggung dunia musim ini. Bersama pasangan ganda campuran Kim Won-ho/Seo Seung-jae, ia berhasil meraih gelar ketujuh musim ini. An Se-young, salah satu dari dua juara bertahan yang kembali bertarung di perebutan gelar, memasuki lapangan dengan semangat membara. Pertemuan terakhirnya dengan Han Yue memang sempat diwarnai cedera, namun kali ini ia tampil tanpa keraguan, memperpanjang rekor sempurna di final musim ini.

Lebih Bijak, Murid Nova Widianto Legawa Finis Runner-up China Masters 2025

Meskipun berhasil meraih kemenangan telak, An Se-young mengungkapkan keraguannya di awal pertandingan. “Saya tidak yakin bisa menang,” akunya jujur. Ia menambahkan, “Han bermain luar biasa di awal, tetapi saya berkata pada diri sendiri untuk berusaha lebih keras, bergerak lebih cepat, dan tidak melewatkan kesempatan. Itulah yang membuat segalanya berbeda.”

Upayanya untuk mengubah gaya bermainnya, mengambil inspirasi dari pemain tunggal putra, kini memicu ambisinya untuk melampaui rekor pribadinya, yaitu 10 gelar individu yang ia raih pada 2023. Peraih medali emas Olimpiade tersebut merasa kepercayaan dirinya terus meningkat dan perlahan-lahan membaik. “Akan sangat luar biasa jika saya bisa meraih hasil yang lebih baik dan mencetak rekor baru,” ujarnya penuh harap. Untuk saat ini, prioritas utama An Se-young adalah memainkan gaya bulu tangkisnya sendiri dan melakukan setiap perubahan yang diperlukan, menunjukkan fokus pada pengembangan diri yang berkelanjutan.

PB Djarum Bawa Pulang Piala Sigit Budiarto dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025

Ringkasan

An Se-young dari Korea Selatan menjuarai China Masters 2025 setelah mengalahkan Han Yue dari China di final dengan skor telak 21-11, 21-3. Han Yue mengakui bahwa kecepatan An Se-young membuatnya tertekan dan kesulitan menembus pertahanannya.

Kemenangan ini memotivasi An Se-young pasca kekalahan di Kejuaraan Dunia sebelumnya dan mengukuhkan dominasi bulu tangkis Korea di panggung dunia. Meskipun sempat ragu, An Se-young berhasil mengubah gaya bermainnya dan kini berambisi melampaui rekor pribadinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *