Masa Depan Alejandro Garnacho di Manchester United: Menuju Stamford Bridge?
Masa depan Alejandro Garnacho di Manchester United semakin tidak pasti. Rumor transfernya ke Chelsea semakin santer terdengar, dengan laporan yang menyebutkan pemain muda berbakat asal Argentina ini telah memulai komunikasi dengan klub London tersebut dan sangat menginginkan kepindahan ke Stamford Bridge musim panas ini.
Kabar ini pertama kali dihembuskan oleh jurnalis sepak bola Inggris, Ben Jacobs. Ia melaporkan bahwa Chelsea telah melakukan pembicaraan awal dengan manajemen Manchester United terkait transfer Garnacho. “Chelsea telah menggelar diskusi awal untuk mengamankan tanda tangan Garnacho, yang tidak ikut dalam persiapan pramusim United,” ujar Jacobs pada Rabu (7/8).
Performa Garnacho musim 2024-2025 memang impresif. Ia mencatatkan 58 penampilan di semua kompetisi, mencetak 11 gol dan 10 assist. Namun, kontribusi signifikannya ini tampaknya tak cukup untuk mengamankan posisinya di Old Trafford. Konflik internal dengan pelatih baru Manchester United, Rúben Amorim, menjadi penyebab utama.
Konflik tersebut, menurut laporan The Telegraph, muncul setelah final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur. Garnacho hanya bermain sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir, dan kekecewaannya ia sampaikan kepada media. Situasi semakin memanas dengan kritik dari agen dan kakak Garnacho di media sosial terhadap Amorim. Akibatnya, Garnacho dikeluarkan dari skuad untuk laga terakhir Premier League melawan Aston Villa dan diberitahu bahwa ia dipersilakan untuk hengkang musim panas ini.
Meskipun Aston Villa dan Tottenham Hotspur juga tertarik, Garnacho tampaknya telah menetapkan pilihannya. Daily Mail melaporkan bahwa ia telah memberi sinyal kuat kepada Chelsea bahwa Stamford Bridge adalah destinasi yang diinginkan. “Dia sudah membuat keinginannya jelas kepada pihak Chelsea bahwa dia ingin bergabung,” tulis Daily Mail.
Sebelumnya, Atletico Madrid dan Napoli juga sempat menunjukkan minat, bahkan Napoli mengajukan dua tawaran pada Januari lalu, namun ditolak Manchester United. Harga Garnacho awalnya dipatok 70 juta Poundsterling (sekitar Rp1,39 triliun) oleh Manchester United, tetapi angka tersebut kini turun drastis menjadi 40 juta Poundsterling (sekitar Rp796 miliar) karena menurunnya prioritas klub terhadap sang pemain. Namun, Chelsea dilaporkan tidak bersedia membayar lebih dari 30 juta Poundsterling (sekitar Rp597 miliar). Ben Jacobs menambahkan bahwa Chelsea yakin harga Garnacho bisa ditekan lebih rendah jika Manchester United berhasil mendatangkan Benjamin Sesko dari RB Leipzig.
Sepanjang kariernya bersama Manchester United sejak promosi dari tim akademi, Garnacho telah menorehkan 26 gol dan 22 assist dalam 144 penampilan. Di Liga Inggris saja, ia telah mencetak 16 gol dan 10 assist dalam 93 laga. Namun, perannya sebagai winger dinilai kurang sesuai dengan sistem taktik 3-4-3 yang diterapkan Amorim, yang membutuhkan fleksibilitas tinggi dan kontribusi defensif yang besar dari pemain sayap, sementara Garnacho lebih efektif dalam peran menyerang murni.
Ketidakhadiran Garnacho dalam tur pramusim semakin memperkuat sinyal kepergiannya. Ia tampaknya bukan lagi bagian dari rencana jangka panjang Amorim. Kini, tinggal menunggu waktu hingga transfernya ke Chelsea atau klub lain terwujud.
Keberhasilan Chelsea mendapatkan Garnacho akan menjadi tambahan kekuatan di lini sayap. Pengalamannya di Manchester United menjadi nilai tambah. Namun, bagi Manchester United, kepergiannya bisa menjadi kerugian jangka panjang mengingat potensi besarnya di usia 21 tahun. Konflik internal dan ketidaksesuaian taktik sering menjadi penyebab perpisahan dini antara pemain dan klub di sepak bola modern.
Meskipun belum ada pengumuman resmi, pembicaraan yang sudah dimulai dan keinginan Garnacho yang jelas mengindikasikan bahwa saga transfer ini akan segera mencapai klimaks dalam beberapa pekan mendatang. Givemesport bahkan melaporkan, “Pembicaraan awal telah dilakukan, dan transfer ini tinggal menunggu kesepakatan harga,” menandakan masa depan Garnacho semakin menjauh dari Old Trafford.
Ringkasan
Alejandro Garnacho, pemain muda Manchester United, dikabarkan akan pindah ke Chelsea. Rumor ini muncul setelah konflik internal dengan pelatih baru, Rúben Amorim, pasca final Liga Europa. Manchester United, yang awalnya mematok harga 70 juta Poundsterling, kini bersedia menurunkan harga hingga 40 juta Poundsterling karena Garnacho tidak lagi masuk rencana tim.
Garnacho sendiri telah menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan Chelsea. Meskipun beberapa klub lain tertarik, Chelsea dan Manchester United masih bernegosiasi terkait harga transfer, dengan Chelsea dilaporkan menawarkan kurang dari 30 juta Poundsterling. Ketidakhadiran Garnacho dalam tur pramusim semakin memperkuat kemungkinan kepindahannya.