Musim panas ini, Real Madrid berpotensi mencatatkan penjualan terbesar mereka melalui kesepakatan yang melibatkan mantan pemain akademinya, Miguel Gutierrez. Pemain yang kini menjadi sorotan itu telah meninggalkan Santiago Bernabeu selama hampir empat tahun.
Miguel Gutierrez pertama kali bergabung dengan akademi Real Madrid pada September 2011, saat usianya baru 10 tahun. Bek kiri dengan gaya bermain progresif ini menunjukkan potensinya saat remaja, bahkan mencatatkan debut senior di bawah asuhan Zinedine Zidane. Namun, ia kesulitan untuk menggeser pemain inti tim utama saat itu dari posisinya.
Setelah melewati semusim yang menantang sebagai pemain pengganti di tahun pertama periode kedua Carlo Ancelotti di ibu kota Spanyol, Gutierrez akhirnya memutuskan untuk menandatangani kontrak permanen dengan Girona pada tahun 2022.
Langkah kepindahan tersebut membuktikan visi jangka panjang Real Madrid. Klub raksasa Spanyol ini telah mempersiapkan diri seandainya lulusan akademi mereka itu memenuhi potensinya, dengan memasukkan klausul penjualan sebesar 50 persen ke dalam transfer awal yang hanya bernilai 4 juta euro. Buah dari pertimbangan matang tersebut kini akan dipetik pada musim panas ini.
Pakar transfer terkemuka dunia, Fabrizio Romano, melaporkan bahwa Napoli kini berada di ambang penyelesaian akuisisi Gutierrez. Juara bertahan Serie A tersebut siap berkomitmen dengan biaya transfer yang diproyeksikan lebih dari 18 juta euro. Dengan demikian, Real Madrid berhak menerima lebih dari 9 juta euro dari kesepakatan ini.
Jumlah tersebut dipastikan akan menjadi penjualan terbesar bagi Los Blancos pada bursa transfer musim panas ini. Bahkan, tercatat hanya satu pemain dalam tiga tahun terakhir yang mampu memberikan pemasukan lebih besar bagi Real Madrid dibandingkan dengan potensi keuntungan dari transfer Gutierrez ini.
Ada suatu masa di mana Miguel Gutierrez, peraih medali emas Olimpiade bersama timnas Spanyol, tampak akan kembali ke Real Madrid. Diberi kebebasan untuk menyerang dan menembus lini tengah, Gutierrez berkembang pesat menjadi salah satu bek kiri paling menjanjikan di La Liga selama membela Girona.
Pemain yang kini berusia 24 tahun itu menunjukkan kontribusi signifikan dengan mencatatkan tujuh asis, membantu klubnya meraih rekor finis di peringkat ketiga liga pada musim 2023/2024 yang mengesankan.
Meskipun Girona mengalami penurunan performa yang drastis, hingga anjlok ke peringkat ke-16 musim lalu, Gutierrez tetap menonjol. Ia berhasil menciptakan lima gol di liga untuk rekan-rekan setimnya, menunjukkan konsistensi individunya.
Namun, alih-alih mendatangkan kembali Gutierrez, Los Blancos memilih untuk mendatangkan lulusan akademi lainnya, Alvaro Carreras, untuk memperkuat persaingan di posisi bek kiri pertahanan mereka.
Kini, di bawah arahan Xabi Alonso, Real Madrid dihadapkan pada dilema kelebihan stok bek sayap. Kedatangan Carreras diperkirakan akan memaksa klub menjual Fran GarcĂa atau Ferland Mendy pada bursa transfer musim panas ini. Masih harus dinantikan apakah penjualan kedua pemain tersebut akan lebih menguntungkan bagi Real Madrid dibandingkan dengan potensi pendapatan dari Miguel Gutierrez.
Ringkasan
Real Madrid berpotensi meraih keuntungan besar dari penjualan Miguel Gutierrez ke Napoli. Gutierrez, yang merupakan mantan pemain akademi Real Madrid, akan dijual Napoli dengan nilai transfer yang diproyeksikan lebih dari 18 juta euro. Real Madrid berhak menerima lebih dari 9 juta euro dari kesepakatan ini karena memiliki klausul penjualan sebesar 50 persen dari transfer Gutierrez saat ia pindah ke Girona.
Penjualan Gutierrez ini diperkirakan akan menjadi penjualan terbesar bagi Real Madrid pada bursa transfer musim panas ini. Gutierrez, yang kini berusia 24 tahun, menunjukkan performa impresif di Girona, sehingga menarik minat Napoli. Meskipun ada kemungkinan untuk kembali ke Real Madrid, klub memilih untuk mendatangkan Alvaro Carreras, yang berpotensi menyebabkan penjualan pemain lain di posisi bek kiri.