Drama Catalunya: Marquez Podium, Adik Bikin Kacau, Lorenzo Merana!

Posted on

mellydia.co.id – Pembalap andalan Ducati, Marc Marquez, baru-baru ini mengungkapkan perasaan campur aduknya setelah meraih kemenangan gemilang pada sprint race MotoGP Catalunya 2025. Kemenangan ini ia raih di hadapan Jorge Lorenzo, mantan rekan setimnya di Honda yang kini beralih peran sebagai pewawancara.

Sabtu (6/9/2025) kemarin, Marc Marquez kembali mencatatkan dominasinya di Circuit de Barcelona, Spanyol, dengan memenangi sprint race MotoGP Catalunya 2025. Dalam balapan 12 putaran yang penuh drama tersebut, Si Alien, julukan untuk Marc Marquez, yang memulai dari posisi ketiga, mendapatkan keuntungan tak terduga pada tiga putaran terakhir. Adiknya, Alex Marquez dari tim Gresini Racing, yang tengah memimpin balapan, mengalami kecelakaan. Insiden tersebut membuka jalan bagi Marc Marquez, rider berusia 32 tahun itu, untuk melaju tak terbendung dan finis di urutan terdepan.

Kemenangan di sprint race MotoGP Catalunya 2025 ini sontak semakin mengukuhkan posisi Marc Marquez di puncak klasemen sementara. Dengan perolehan 467 poin, ia kini semakin dekat untuk mengunci gelar juara dunia musim ini, unggul signifikan 187 poin dari Alex Marquez, yang ironisnya menjadi rival terdekatnya di peringkat kedua.

Lebih dari sekadar memimpin klasemen, peraih delapan gelar juara dunia ini juga melanjutkan hegemoninya yang luar biasa di sesi balapan mini MotoGP 2025. Statistik mencengangkan menunjukkan bahwa Marc Marquez telah berhasil memenangkan 14 dari total 15 sprint race yang telah digelar sepanjang musim MotoGP 2025 ini, sebuah rekor dominasi yang nyaris sempurna.

Namun, di balik kegemilangan tersebut, Marc Marquez tidak bisa menyembunyikan perasaan campur aduknya. Hal ini terungkap saat ia diwawancarai oleh mantan rekan setimnya di Honda, Jorge Lorenzo, setelah balapan.

MotoGP Catalunya 2025 – Sikap Francesco Bagnaia Berubah usai Marc Marquez Menang Sprint Race

Di hadapan Por Fuera (julukan Jorge Lorenzo), Marquez menjelaskan bahwa kemenangannya terasa tidak sepenuhnya sempurna, mengingat Alex Marquez harus terjatuh saat tengah memimpin jalannya lomba. Namun, di sisi lain, rider asal Spanyol itu juga merasa sangat senang karena kemenangan ini secara langsung memastikan Ducati mengunci gelar juara dunia konstruktor MotoGP 2025.

“Ya, saya adalah orang yang paling tidak senang dengan insiden itu (Alex terjatuh),” ujar Marquez, seperti dilansir dari Motosan. “Namun, di sisi lain, saya jelas sangat senang untuk tim Ducati, karena berkat hasil ini kami berhasil memenangkan Kejuaraan Dunia Konstruktor,” tambahnya, menunjukkan dualitas perasaannya.

Mengenai performa adiknya, Marc Marquez secara jujur mengakui bahwa ia kesulitan menandingi kecepatan dan ritme impresif Alex Marquez. Ia bahkan menyaksikan sendiri bagaimana juara dunia Moto2 musim 2019 itu tampil sangat kuat sejak hari pertama sesi latihan hingga kualifikasi. Dengan penampilan sedemikian rupa, Marc Marquez percaya bahwa Alex sejatinya pantas meraih podium tertinggi pada sprint race ini.

“Hari ini, Alex sebenarnya pantas mendapatkannya (kemenangan). Dia menjalani akhir pekan yang luar biasa, pagi ini dia melesat begitu cepat sehingga saya sempat menyerah,” tutur Marc Marquez. “Saya mencoba keras, itulah mengapa saya secara agresif menyalip Acosta dan Quartararo, berusaha menghentikan Alex agar tidak terlalu jauh.” Namun, ia melanjutkan, “Dia memang lebih cepat, dan saat saya sudah mulai menyerah, justru saat itulah dia terjatuh. Tapi, dengan motor-motor ini (MotoGP), hal seperti itu bisa terjadi,” jelas Marc Marquez, memberikan perspektif tentang dinamika balapan.

Perjuangan para pembalap, termasuk Francesco Bagnaia dan Marc Marquez, di MotoGP Catalunya 2025 belum berakhir. Mereka akan kembali berlaga pada sesi Grand Prix utama yang dijadwalkan hari ini, Minggu (7/9/2025). Seluruh pembalap kelas utama MotoGP akan bersaing sengit dalam 24 putaran balapan yang akan dimulai pukul 19.00 WIB, menjanjikan tontonan yang tak kalah mendebarkan.

MotoGP Catalunya 2025 – 4 Pembalap Dihukum, Murid Tertua Rossi Lagi-Lagi Dapat ‘Surat Cinta’ dari Steward

Ringkasan

Marc Marquez memenangkan sprint race MotoGP Catalunya 2025 setelah adiknya, Alex Marquez, yang memimpin balapan, mengalami kecelakaan. Kemenangan ini mengukuhkan posisinya di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 dengan selisih poin yang signifikan. Marquez mengakui perasaannya campur aduk karena kemenangan diraih setelah insiden yang menimpa adiknya, meskipun ia juga senang karena Ducati mengunci gelar juara dunia konstruktor.

Marquez menyatakan bahwa Alex Marquez pantas mendapatkan kemenangan karena tampil sangat kuat sepanjang akhir pekan. Meskipun berusaha keras untuk mengejar, Marquez mengakui kecepatan adiknya lebih unggul. Para pembalap MotoGP, termasuk Marquez dan Bagnaia, akan kembali berlaga pada sesi Grand Prix utama di hari berikutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *