mellydia.co.id – Sebuah prediksi mengejutkan kini meramaikan jagat seni bela diri campuran (MMA), di mana Jack Della Maddalena, sang juara kelas welter yang populer dengan akronim JDM, diyakini memiliki peluang besar untuk menaklukkan dominasi Islam Makhachev dalam pertarungan yang dinantikan di UFC 322.
Pandangan berani ini diungkapkan oleh sosok veteran di dunia MMA, Din Thomas. Thomas, yang pengalaman segudangnya tak perlu diragukan, telah malang melintang di arena pertarungan profesional sejak tahun 1998 silam.
Mengawali karier profesionalnya di ajang WVF, Thomas akhirnya melakukan debutnya di panggung bergengsi UFC pada tahun 2001. Sayangnya, momen perdananya di oktagon pimpinan Dana White tersebut berakhir dengan kekalahan pahit di tangan legenda MMA lainnya, BJ Penn. Meskipun Thomas belum pernah menyandang sabuk juara selama kiprahnya di UFC, latar belakang dan pemahamannya yang mendalam tentang olahraga ini menjadikannya pengamat yang sangat dihormati.
Dengan bekal pengalaman yang kaya tersebut, Din Thomas mulai menganalisis secara detail potensi duel antara Islam Makhachev dan Jack Della Maddalena. Ia menyoroti satu faktor krusial yang diyakini dapat menjadi kunci kekalahan Makhachev, yaitu kehadiran pelatih jiu-jitsu Della Maddalena yang sangat mumpuni, Craig Jones.
“Della Maddalena adalah angin segar di dunia pertarungan,” ujar Thomas, seperti dikutip dari Juara.net melalui Championat.com. “Saya yakin dia mampu mengalahkan Makhachev. Kunci jawabannya, menurut saya, terletak pada Craig Jones. Lebih spesifik lagi, pada pendekatan jiu-jitsu khas Craig Jones yang diterapkan dalam konteks MMA. Gaya seperti ini bukanlah sesuatu yang biasa mereka hadapi.”
Thomas begitu mengagungkan sentuhan dingin Craig Jones dalam memoles kemampuan Della Maddalena. Ia mengakui bahwa menjatuhkan JDM ke kanvas mungkin bukan hal yang mustahil. Namun, Thomas menegaskan bahwa Islam Makhachev akan kesulitan untuk mendominasi Della Maddalena dalam pertarungan di bawah.
“Saat ini, Craig Jones memiliki waktu yang cukup untuk mengasah kemampuan Jack,” jelas Thomas. “Ia melatih setiap nuansa, cengkeraman, dan juga posisi. Anda memang bisa menjatuhkannya, tetapi Anda tidak akan bisa menahannya di bawah dalam waktu yang lama. Di sisi lain, Della Maddalena sangat presisi dan mematikan dalam adu pukulan dan tendangan.”
Sebagai informasi tambahan, gelaran akbar UFC 322 direncanakan akan berlangsung pada bulan November mendatang. Bagi Islam Makhachev, pertarungan ini memikul motivasi yang sangat besar. Kemenangan tidak hanya akan menegaskan kekuasaannya di divisi kelas welter, tetapi juga berpotensi mengukuhkan dirinya dengan sabuk juara kedua di kategori berbeda.
