mellydia.co.id, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan hari Selasa (5/8/2025) di zona hijau, menandai hari kedua penguatan dalam pekan ini dan memberikan sinyal positif bagi pasar modal Indonesia.
Berdasarkan data resmi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dihimpun melalui RTI, kinerja IHSG menunjukkan penguatan signifikan sebesar 0,67% atau melonjak 50,54 poin, mencapai level 7.515,18. Sepanjang sesi perdagangan, pergerakan IHSG terpantau stabil di area positif, dengan rentang yang cukup dinamis antara level terendah 7.463 dan level tertinggi 7.546, menunjukkan optimisme pasar yang terjaga sepanjang hari.
IHSG Rebound Sambut Ekonomi Tumbuh 5,12%, Simak Rekomendasi Sahamnya Besok (6/8)
Aktivitas transaksi di pasar saham tercatat cukup tinggi, mencerminkan dinamika yang menarik. Total volume perdagangan mencapai 28,34 miliar unit saham yang diperjualbelikan, menghasilkan nilai transaksi sebesar Rp 18,47 triliun. Dalam komposisi pergerakan harga, sebanyak 274 saham berhasil ditutup menguat, sementara 330 saham mengalami pelemahan, dan 200 saham lainnya terpantau stagnan tanpa perubahan harga berarti.
Dibalik penguatan IHSG, investor asing menunjukkan peran signifikan dengan membukukan aksi beli bersih (net buy) yang substansial. Di seluruh pasar, total net buy investor asing mencapai Rp 552,25 miliar, sebuah indikasi kepercayaan terhadap prospek pasar domestik di tengah sentimen positif yang ada.
Namun demikian, di tengah derasnya arus modal masuk, investor asing juga terlihat melepas sejumlah saham pilihan mereka, menunjukkan strategi diversifikasi atau realisasi keuntungan pada beberapa emiten tertentu.
IHSG Menguat 0,68% ke 7.515 pada Selasa (5/8/2025), AMRT, SCMA, BBNI Top Gainers LQ45
Berikut adalah 10 saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing (net sell terbesar) pada perdagangan Selasa tersebut:
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 236,33 miliar
- PT MNC Land Tbk (KPIG) Rp 67,98 miliar
- PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 39,25 miliar
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 38,42 miliar
- PT Darma Henwa Tbk (DEWA) Rp 35,42 miliar
- PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp 23,18 miliar
- PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) Rp 18,47 miliar
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 13,81 miliar
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp 12,67 miliar
- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) Rp 10,05 miliar
Ringkasan
IHSG ditutup menguat 0,67% (50,54 poin) di angka 7.515,18 pada 5 Agustus 2025, menandai penguatan dua hari berturut-turut. Volume perdagangan mencapai 28,34 miliar unit saham dengan nilai transaksi Rp 18,47 triliun. Investor asing membukukan net buy Rp 552,25 miliar, menunjukkan kepercayaan terhadap pasar domestik.
Meskipun demikian, investor asing juga melakukan net sell pada beberapa saham, terutama BBRI (Rp 236,33 miliar) dan ICBP (Rp 38,42 miliar). Saham-saham lain yang mengalami net sell signifikan antara lain KPIG, BRMS, DEWA, ADRO, INKP, CPIN, JPFA, dan BSDE. Hal ini menunjukkan adanya strategi diversifikasi portofolio atau profit taking oleh investor asing.