US Open 2025: Janice Tjen vs Juara Grand Slam, Tonton Langsung!

Posted on

Mellydia.co.id – Seluruh mata pecinta tenis Indonesia akan tertuju pada Janice Tjen, petenis kebanggaan Tanah Air, yang siap menghadapi tantangan krusial di babak kedua US Open 2025. Pertandingan Grand Slam yang sangat dinantikan ini dipastikan akan disiarkan secara langsung, menambah antusiasme publik.

Lolosnya Janice Tjen ke babak 64 besar US Open 2025 memang telah menyedot perhatian luas di Tanah Air, terutama berkat prestasinya yang mengukir sejarah. Ya, Janice Tjen sukses mencetak sejarah gemilang, menjadi petenis tunggal putri Indonesia pertama yang berhasil menembus babak kedua turnamen Grand Slam setelah penantian panjang selama 22 tahun.

Prestasinya ini bukanlah kebetulan. Pemilik 11 gelar tunggal putri di level ITF ini membuat kejutan besar dengan menumbangkan petenis unggulan di babak pertama, mengundang decak kagum. Dengan permainan yang memukau, Janice berhasil menyingkirkan unggulan ke-24 asal Rusia, Veronika Kudermetova, dalam pertarungan sengit tiga set dengan skor 6-4, 4-6, 6-4.

Kini, di babak kedua US Open 2025, peraih medali perunggu Asian Games 2022 Hangzhou itu akan menghadapi ujian yang lebih berat, yaitu melawan petenis yang memiliki usia seumuran namun dengan reputasi yang jauh lebih besar. Lawan yang dimaksud adalah Emma Raducanu dari Britania Raya, seorang fenomena tenis yang pernah mengguncang dunia dengan menjuarai US Open di usia belia 18 tahun pada tahun 2021.

Sebuah perbandingan menarik muncul: ketika Raducanu merayakan gelar Grand Slam, Janice masih fokus dengan rutinitasnya sebagai atlet mahasiswa di Amerika Serikat. Namun, jangan salah, ajang multicabor antarkampus di AS memiliki standar profesionalisme dan level persaingan yang sangat tinggi, menjadi kawah candradimuka bagi para atlet muda.

US Open 2025 – Jalan Gemilang Janice Tjen yang Peragu Akhiri Penantian 22 Tahun Indonesia di Grand Slam

Pada tahun 2021, Janice bahkan sukses menembus semifinal tunggal putri All-American sebagai debutan, sebuah pencapaian yang mencetak rekor bagi Oregon University, kampusnya saat itu. Setahun berikutnya, di tahun 2024, ia kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menjadi runner-up ganda putri NCAA dan meraih predikat pasangan nomor satu Asosiasi Tenis Antarkampus (ITA) di tahun terakhirnya sebagai mahasiswa Pepperdine University.

Pertarungan epik antara Janice Tjen dan Emma Raducanu akan tersaji di salah satu arena utama kompleks Pusat Nasional Tenis AS Billie Jean King, New York, Amerika Serikat, menambah kemegahan suasana Grand Slam. Tepatnya di Louis Armstrong Stadium, kedua petenis kelahiran tahun 2002 ini akan beradu kemampuan dalam laga pertama yang dijadwalkan pada Rabu, 27 Agustus 2025, pukul 11.00 waktu New York atau pukul 22.00 WIB. Seluruh penggemar tenis di Indonesia dapat menyaksikan langsung duel menarik ini melalui kanal SPOTV 2.

Dalam sejarah persaingan tunggal putri yang sangat bergengsi di Grand Slam, menembus babak kedua merupakan pencapaian tertinggi bagi petenis Indonesia, sebuah tonggak sejarah yang patut diapresiasi. Namun, perlu diingat, rekor tersebut terakhir kali tercipta hampir tiga dekade silam, saat legenda tenis Indonesia, Yayuk Basuki, melakukannya dua kali pada tahun 1991 dan 1997. Memang, jika cakupannya diperluas ke semua sektor, tahun lalu Aldila Sutjiadi berhasil melaju hingga semifinal ganda campuran di US Open bersama pasangannya dari India, Rohan Bopanna, menunjukkan potensi tenis Indonesia di kancah internasional.

Bagi Janice, mengalahkan Emma Raducanu akan jauh lebih dari sekadar kejutan; itu akan menjadi penegasan atas progres kuat dan konsisten yang telah ia tunjukkan di level ITF, sebuah panggung sebelum melangkah ke tur profesional ATP/WTA. Di level ITF, performa Janice sangat dominan, berhasil meraih 11 gelar juara sejak debutnya tahun lalu dengan catatan fantastis: 100 kemenangan dari 113 pertandingan.

Meski secara peringkat dunia terdapat perbedaan yang signifikan, peluang tetap terbuka lebar bagi Janice yang hadir sebagai kuda hitam tanpa status unggulan. Pasca-kesuksesannya di US Open 2021, Emma Raducanu memang menghadapi periode inkonsistensi yang disebabkan oleh serangkaian cedera yang memerlukan operasi serta beberapa kali pergantian pelatih.

Ia sempat menembus 10 besar ranking dunia, namun kini merosot hingga menduduki peringkat ke-36, bahkan lebih rendah dari Kudermetova (peringkat 25) yang berhasil dikalahkan Janice di babak sebelumnya. Meski demikian, kepercayaan diri petenis berdarah Rumania-China ini diprediksi telah kembali bangkit setelah berhasil meraih kemenangan perdananya di US Open dalam empat tahun terakhir. Raducanu tampil meyakinkan dengan mengalahkan Ena Shibahara dari Jepang dua set langsung, 6-1, 6-2. Melansir dari BBC, catatan kemenangannya tahun ini bahkan lebih banyak dibandingkan musim-musim sebelumnya, menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.

H2H RADUCANU VS JANICE

Raducanu vs Janice
Britania Raya Negara Indonesia
22 Usia 23
13/11/2002 Lahir 6/5/2002
36 Rank Kini 149
10 (2022) Rank Tertinggi 147 (2025)

Sementara itu, di arena utama Arthur Ashe Stadium, laga tak kalah menarik juga akan membuka rangkaian pertandingan. Petenis megabintang asal Serbia, Novak Djokovic, akan menghadapi tantangan dari jagoan tuan rumah, Zachary Svajda, dalam partai pertama yang dimulai pukul 22.30 WIB.

JADWAL SIARAN LANGSUNG US OPEN 2025

Rabu (27/8/2025), Babak 64 Besar Tunggal Putra dan Tunggal Putri

Lapangan 1 (Arthur Ashe Stadium)

Start pukul 22.30 WIB, Live di SPOTV 1

Lapangan 2 (Louis Armstrong Stadium)

Start pukul 22.00 WIB, Live di SPOTV 2

US Open 2025 – Kata Juara Grand Slam usai Tahu Petenis Indonesia Janice Tjen Jadi Musuhnya

Ringkasan

Janice Tjen, petenis Indonesia, akan menghadapi Emma Raducanu di babak kedua US Open 2025. Janice mencetak sejarah sebagai petenis tunggal putri Indonesia pertama yang mencapai babak ini dalam 22 tahun setelah mengalahkan Veronika Kudermetova. Pertandingan melawan Raducanu, juara US Open 2021, akan berlangsung di Louis Armstrong Stadium pada Rabu, 27 Agustus 2025, pukul 22.00 WIB dan disiarkan langsung di SPOTV 2.

Pertandingan ini menjadi ujian berat bagi Janice, yang sebelumnya berfokus pada karir tenis di level universitas di Amerika Serikat. Meskipun Raducanu mengalami inkonsistensi performa setelah meraih gelar US Open, ia menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan kemenangan di babak pertama. Kemenangan bagi Janice akan menegaskan kemajuannya di level ITF, meskipun Raducanu memiliki peringkat yang lebih tinggi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *