Ducati All-Out! Pembalap Penguji Akui Kewalahan Hadapi Marquez Demi Bagnaia

Posted on

mellydia.co.id Pembalap penguji Ducati, Michele Pirro mengaku sudah jungkir balik membantu Francesco Bagnaia, meski masih kalah dari Marc Marquez.

Performa Francesco Bagnaia, yang akrab disapa Pecco, pada balapan ke-12 MotoGP musim ini menunjukkan tantangan serius. Hingga titik ini, Pecco masih tertinggal cukup jauh dari rival utamanya, Marc Marquez. Situasi ini semakin rumit setelah putaran di Ceko, di mana Bagnaia gagal meraih podium. Kegagalan tersebut secara signifikan memperlebar selisih poin di antara mereka, terutama setelah Marquez berhasil menyabet kemenangan baik di sesi sprint race maupun balapan utama.

Menyoroti penurunan performa Bagnaia dibandingkan Marquez, sorotan tajam tak bisa lepas dari kinerja tim Ducati secara keseluruhan. Dalam menghadapi tekanan ini, pembalap penguji Ducati, Michele Pirro, dengan tegas menyatakan bahwa ia telah mengerahkan seluruh kemampuannya untuk mendukung Pecco. Namun, ia juga mengakui realitas pahit bahwa mereka tidak memiliki ‘tongkat sihir’, di mana material dan komponen yang digunakan tidak selalu langsung berfungsi optimal seperti yang diharapkan.

“Membantunya pada semua hal, misalnya saja melakukan tes ulang pada beberapa solusi,” ungkap Pirro, seperti yang dilansir Juara.net dari GPOne.com. Ia melanjutkan dengan nada realistis, “Kami tidak punya tongkat sihir…. Tidak akan pernah ada material atau bagian yang kami buat dan langsung berfungsi dengan baik.” Pirro juga menyoroti kendala waktu, “Ditambah lagi, kami tidak punya cukup waktu untuk melakukan tes lebih lanjut. Anda harus melakukan hal itu pada saat balapan dan kita tahu betapa sulit melakukannya.” Baginya, ini adalah upaya kolektif, “Ini adalah kinerja tim, bekerja sebagai grup, melakukan hal yang sama seperti saat kita keluar dari situasi serupa beberapa tahun lalu. Kami mencoba melakukannya lagi tahun ini,” tegas Pirro, menunjukkan komitmen tim.

Di sisi lain, Pirro tak menampik kegembiraannya melihat penampilan solid yang ditunjukkan oleh Marc Marquez. Meskipun demikian, komitmennya untuk membantu Pecco tak goyah sedikit pun, mengingat ia sangat menyadari bakat luar biasa dari pembalap yang juga merupakan murid Valentino Rossi tersebut.

“Untungnya, di garasi sebelah, hal itu bekerja dengan baik,” ujarnya, merujuk pada performa tim satelit Ducati. “Saat ada tim satelit yang berada di depan dalam dua musim beruntun, itu pertanda bagus.” Namun, ia juga merasakan dilema, “Namun, itu adalah hal yang kurang bagus untuk orang seperti saya yang berseragam tim pabrikan.” Pirro tetap optimis terhadap timnya, “Saya yakin bahwa kami adalah tim impian dan kami harus senang akan hal ini.” Dia mengungkapkan perasaannya yang campur aduk: “Senang melihat Marquez kembali sangar, di satu sisi juga merasa sedih dengan apa yang dirasakan Pecco.” Baginya, Pecco adalah sosok penting: “Itu karena dialah pembalap yang membawa gelar juara kembali ke Ducati. Kami sudah bekerja bersama sejak lama. Saya menyaksikan sendiri bagaimana dia berkembang.” Melihat Pecco berjuang membuatnya sedih: “Melihat dia kesulitan seperti saat ini, hal itu membuat saya merasa sedikit kesal. Kami sudah melakukan semuanya untuk membantu dia. Tetapi, terkadang semuanya masih belum cukup,” pungkas Pirro, menggambarkan kompleksitas perjuangan di lintasan.

Ringkasan

Pembalap penguji Ducati, Michele Pirro, mengakui telah berusaha maksimal membantu Francesco Bagnaia (Pecco) dalam menghadapi persaingan ketat dengan Marc Marquez di MotoGP. Meski demikian, Pirro menyatakan bahwa tidak ada solusi instan atau ‘tongkat sihir’ yang dapat langsung meningkatkan performa secara signifikan. Keterbatasan waktu untuk pengujian tambahan juga menjadi kendala dalam upaya pengembangan motor.

Pirro juga menyoroti performa positif tim satelit Ducati yang menjadi indikasi baik, namun juga menimbulkan dilema bagi tim pabrikan. Ia tetap optimistis terhadap timnya dan merasa senang melihat kembalinya performa Marquez, meskipun prihatin dengan kesulitan yang dialami Pecco. Pirro menegaskan komitmennya untuk terus mendukung Pecco, mengingat perannya penting dalam membawa gelar juara bagi Ducati.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *