PT GARUDA Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMF) melalui SBU Defense Industry menyelesaikan proyek perawatan dua pesawat VIP milik pemerintah. Kedua pesawat ini adalah A-001 Boeing 737-800 BBJ2 milik Kementerian Sekretariat Negara dan dioperasikan oleh TNI AU Skadron 17 Halim Perdanakusuma sebagai pesawat kepresidenan, serta P-7301 Boeing 737-800 yang dioperasikan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Direktur Utama GMF Andi Fahrurrozi mengatakan kedua pesawat ini telah diserahkan Rabu, 19 November 2025 di Hanggar 4 GMF, Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta. “Penyelesaian perawatan dua pesawat VIP nasional ini menjadi bukti kompetensi GMF dalam mengelola proyek dengan tingkat sensitivitas, kompleksitas, dan standar keamanan tertinggi,” ujar Andi dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat, 28 November 2025.
A-001 menjalani pekerjaan perawatan mencakup C03 + 12-year inspection sejak 19 Agustus hingga 19 November 2025. Total waktu pengerjaan A-001 adalah 90 hari dan diselesaikan tepat waktu. Sementara itu, P-7301 mulai dikerjakan pada 3 November hingga 19 November 2025 dengan penyelesaian selama 20 hari atau lebih cepat dari rencana semula.
Perawatan pesawat A-001 mencakup total workscope berupa C03 (C-Check), 12-year inspection dan livery painting. Pekerjaan tersebut telah diselesaikan tepat waktu per 19 November 2025. Kemudian, dilanjutkan dengan proyek satellite communication (satcom) installation dan cabin repair yang saat ini memasuki fase finalisasi dan ditargetkan selesai pada Desember 2025 sebagai proyek lanjutan. Integrasi Supplemental Type Certificate (STC) satcom berbasis teknologi MCX yang disesuaikan dengan standar kebutuhan pemerintah menjadi bagian penting dalam peningkatan keamanan dan kapabilitas komunikasi penerbangan VIP.
Sementara itu, selama 2025, pesawat P-7301 menjalani beberapa phase check sebagai bagian dari perawatan berkala (scheduled maintenance), yaitu Phase 16 Inspection + 6 Years, Phase 17 Inspection, dan Phase 18 Inspection yang baru saja diselesaikan. Serangkaian perawatan ini diperlukan untuk memastikan kesiapan penuh P-7301 dalam mendukung misi VIP kepolisian.
Melalui penyelesaian dua proyek pesawat VIP ini, Andi menambahkan, GMF memperkuat perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam pemeliharaan pesawat bagi pertahanan dan keamanan nasional.
Andi mengapresiasi Kepolisian dan Kementerian Sekretariat Negara atas kerja sama ini. “GMF akan terus menghadirkan layanan perawatan terbaik untuk mendukung kelancaran misi VIP kenegaraan dan operasional strategis nasional, serta memastikan armada selalu dalam kondisi optimal,” katanya.
Pilihan Editor: Setelah Perusahaan Wajib Lapor kepada Menteri Keuangan
