Satu Aplikasi, Semua Token: Jelajahi Dunia Blockchain Lebih Mudah!

Posted on

mellydia.co.id JAKARTA. Di tengah ramainya pasar kripto, para pengguna kini tak hanya mencari platform untuk jual beli aset digital. Mereka menginginkan cara yang lebih efisien untuk mengakses berbagai jaringan blockchain, tanpa perlu repot membuka banyak aplikasi atau mengelola berbagai dompet (wallet).

Menjawab kebutuhan ini, OKX, salah satu exchanger kripto terkemuka, memperkenalkan CeDeFi. Fitur inovatif ini menjembatani pengalaman trading di bursa tersentralisasi (CeFi) dengan kebebasan yang ditawarkan oleh dunia decentralized finance (DeFi).

Dengan CeDeFi, pengguna OKX dapat menjelajahi jutaan token dari berbagai blockchain populer seperti Base, Solana, dan X Layer, semuanya langsung dari aplikasi OKX. Tak perlu lagi berpindah-pindah antar aplikasi, karena aktivitas di bursa terpusat (CeFi) dan di pasar terdesentralisasi (DEX) kini terintegrasi dalam satu portofolio yang terpadu. Pengguna dapat beralih dari order book terpusat ke DEX hanya dengan beberapa sentuhan.

Cukup dengan pengaturan passkey sekali saja, pengguna akan mendapatkan akses instan ke data harga real-time dan dapat mengeksekusi transaksi melalui lebih dari 100 pool likuiditas global – sambil tetap memegang kendali penuh atas aset yang mereka miliki.

Bangun Ekosistem Blockchain, OJK dan BlockDevId Bekali Developer Strategi Pitching

Saat fitur DEX diaktifkan, aplikasi OKX secara otomatis membuatkan dompet non-kustodial yang dilengkapi dengan teknologi passkey. Ini berarti pengguna tetap memiliki kendali penuh atas aset mereka tanpa harus menghafal seed phrase yang rumit.

Selain itu, pencarian token menjadi lebih mudah dengan adanya fitur global search bar, mirip dengan pengalaman menggunakan dompet populer seperti Rainbow atau Phantom. Kemudahan ini tentu menjadi nilai tambah bagi para pengguna.

Integrasi perdagangan on-chain kini menjadi tren baru di kalangan bursa besar dunia. Coinbase telah menambahkan fitur DEX untuk aset di jaringan Base, sementara Binance memperluas akses DEX melalui integrasi dengan Pancakeswap. Perkembangan ini menunjukkan betapa pentingnya akses ke DeFi bagi para investor kripto.

Minat terhadap perdagangan terdesentralisasi terus meningkat, terbukti dengan volume DEX global yang mencapai US$ 613,3 miliar pada Oktober 2025, naik signifikan dari hampir US$ 500 miliar pada bulan sebelumnya. Angka ini menunjukkan potensi besar dari pasar DeFi.

“Melalui CeDeFi, kami ingin menghilangkan batasan antara dunia CeFi dan DeFi. Pengguna kini dapat menjelajahi jutaan token, berdagang dengan harga terbaik, dan tetap memegang kendali penuh atas aset mereka — semuanya dari satu aplikasi OKX,” ujar Ferry, Senior Growth OKX Wallet, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Senin (24/11). Dengan inovasi seperti CeDeFi, OKX berupaya mempermudah akses ke dunia kripto bagi semua orang.

Ringkasan

OKX memperkenalkan fitur CeDeFi yang menjembatani pengalaman trading di bursa tersentralisasi (CeFi) dan dunia decentralized finance (DeFi). Dengan CeDeFi, pengguna dapat mengakses jutaan token dari berbagai blockchain populer seperti Base, Solana, dan X Layer langsung dari aplikasi OKX, tanpa perlu berpindah-pindah aplikasi.

Fitur ini memungkinkan pengguna memiliki kendali penuh atas aset mereka dengan dompet non-kustodial berteknologi passkey. Integrasi perdagangan on-chain menjadi tren baru di kalangan bursa besar, seiring meningkatnya minat terhadap perdagangan terdesentralisasi dan volume DEX global yang terus bertumbuh.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *