
mellydia.co.id Sadio Mane membongkar fakta hubungan sebenarnya dengan Mohamed Salah saat keduanya masih sama-sama berada di Liverpool.
Liverpool pernah memiliki trio maut di lini depan yang menebar teror sejak musim 2017-2018.
Era itu diawali dengan kehadiran Roberto Firmino yang bergabung dari Hoffenheim pada musim panas 2015.
Lalu The Reds mendaratkan Mane pada musim panas 2016 yang diboyong dari Southampton.
Setahun berikutnya datanglah Mo Salah yang direkrut tim dari AS Roma.
Ketiganya akhirnya benar-benar menjadi tumpuan Liverpool mulai musim 2017-2018 dan dikenal dengan Trio Firmansah.
Trisula yang diisi Firmino, Mane, dan Mo Salah tersebut bermain bersama di Liverpool selama kurun waktu lima tahun.
Dalam lima musim itu total ketiganya mendulang 338 gol.
Arsenal Tenang Tanpa Gabriel, Ada Bek Kualitas Real Madrid dan Barcelona sebagai Pengganti
Mereka berhasil membantu Liverpool menyudahi puasa gelar dengan memenangkan 6 trofi bergengsi termasuk Liga Inggris dan Liga Champions.
Meski tampak kompak, trio tersebut bukannya tanpa isu.
Itu tak lepas adanya spekulasi perihal hubungan antara Sadio Mane dan Mohamed Salah yang tidak kompak selama di Anfield.
Berbicara kepada Rio Ferdinand dalam podcast Rio Ferdinand Presents, Mane berbicara sebenarnya tentang hubungannya dengan Mo Salah.
“Mohamed Salah adalah pemain hebat. Pemain bagus. Pemain hebat,” ucap Mane.
“Semua orang bilang hal yang sama (bahwa ada persaingan), kamu tahu, biasanya.”
“Tapi itu bukan… Saya tidak berpikir itu hal yang buruk.”
“Jadi, saya pikir Mo juga orang yang sangat baik. Dia orang yang baik.”
Jangan Salah, Di Play-off Timnas Italia Masih Masuk Jebakan Horor Masa Lalu
“Tapi, menurutku, di dalam lapangan, kamu bisa lihat – kadang dia mengoper bola padaku, kadang tidak; kadang dia mengoper bola padaku, kadang tidak.”
“Tapi, kamu tahu, hanya Bobby yang ada di sana untuk berbagi bola.”
“Kadang seperti ini,” ujarnya menambahkan.
Ketegangan antara keduanya begitu tampak dalam pertandingan Liverpool saat menghadapi Burnley pada 2019 lalu.
Saat itu The Reds menekuk Burnley dengan skor 3-0.
Pada waktu itu Mane sudah mencetak gol sementara Mohamed Salah sempat mendapatkan peluang bagus yang bisa diberikan kepada winger asal Senegal tersebut.
Hanya saja kapten Timnas Mesir itu tidak mengoper bola malah menendangnya sendiri dan hal itu memancing kemarahan Mane ketika dirinya ditarik keluar oleh Juergen Klopp.
Ketika peluit akhir pertandingan dibunyikan, sempat terjadi adu mulut sedikit antara Mane dan Mo Salah.
Pernyataan Lionel Messi Ini Bisa Bikin Fans Barcelona Happy
Mengenai insiden tersebut, Sadio Mane memberikan jawaban terus terang kepada Ferdinand.
“Saya masih ingat satu pertandingan saat saya benar-benar, benar-benar marah karena dia tidak mengoper bola padaku, dia seharusnya mengoper bola padaku,” ujar Mane melanjutkan.
“Burnley. Kamu tahu, sebelum ini, saya menonton pertandingan itu, dan saya melihat wajahmu.”
“Oh, itu luar biasa. Itulah mengapa saya sangat, sangat marah setelah pertandingan.”
“Dan keesokan harinya Mo Salah datang kepada saya.”
“Dia ingin berbicara dengan saya, tapi dia tidak tahu kapan dan bagaimana mengatakannya.”
“Dia masih berpikir saya marah padanya karena kita tidak bertemu, waktu kita langsung pulang. Dan keesokan harinya dia datang kepada saya.”
“Dia mengatakan bahwa apakah bisa kita berbicara, lalu saya mengatakan bahwa tidak masalah baiklah kita pergi.”
Jadwal Liga Italia – Como Sowan ke Kandang Banteng, Jay Idzes Lakoni Derbi Tim Promosi
“Dan dia berkata, ‘Kamu pikir saya tidak mau mengoper bola kepadamu? Saya tidak mencetak gol. Bobby yang mencetak gol.”
“Tapi bahkan ketika saya mendapat bola, aku tidak berpikir atau bahkan melihatmu untuk mengoper.”
“Saya hanya mendapat bola. Aku ingin menembak. Tapi saya tidak ada masalah denganmu.”
“Dan jujur, jika saya bisa mengoper padamu dan melihatmu, saya akan melakukannya,” pungkasnya.
Sadio Mane dan Mohamed Salah tercatat berbagi satu lapangan yang sama di Liverpool dalam 223 kesempatan.
Dari jumlah tersebut, keduanya mengombinasikan 35 gol.
Jalinan Trio Firmansah sendiri berakhir dengan kepergian Mane ke Bayern Muenchen pada musim panas 2022.
Disusul dengan hengkangnya Roberto Firmino dengan status bebas transfer setelahnya.
Adapun Mo Salah tetap bertahan di Liverpool dengan meneken kontrak baru yang berdurasi hingga Juni 2027 belum lama ini.



