mellydia.co.id Kekalahan Jonatan Christie di hari kedua Australia Open 2025 memaksa Indonesia bertumpu pada Alwi Farhan di sektor tunggal putra. Harapan Merah-Putih kini berada di pundak Alwi.
Sembilan wakil Indonesia berjuang di hari kedua Australia Open 2025, Rabu (19/11/2025), yang digelar di Sydney Olympic Park, Australia. Jonatan Christie menjadi wakil Indonesia terakhir yang tampil.
Demi mengamankan tempat di babak 16 besar, Jonatan Christie, pebulu tangkis berusia 28 tahun, harus berhadapan dengan tunggal putra Jepang, Yushi Tanaka.
Jonatan memulai pertandingan dengan baik, langsung meraih dua poin pembuka di gim pertama. Sayangnya, serangkaian kesalahan sendiri membuat keunggulan tersebut sirna, skor menjadi imbang 2-2.
Selepas interval, Yushi Tanaka berhasil mendominasi dan sulit dibendung. Ia terus menjaga momentum hingga mencapai game point dengan skor 20-16.
Sempat ada harapan ketika smes tajam Jonatan memperkecil ketertinggalan menjadi 17-20, namun wakil Negeri Sakura itu dengan cepat membayar kesalahannya. Smes menyilang Tanaka memastikan kemenangan gim pertama dengan skor 21-17.
Di gim kedua, Jonatan Christie tampak masih tertekan. Alih-alih memperkecil kedudukan, kesalahan demi kesalahan, termasuk pukulan yang terlalu jauh ke belakang, membuatnya semakin tertinggal dengan skor 6-15.
Rentetan kesalahan sendiri terus menghantui Jonatan. Smes yang melebar semakin memperlebar jarak menjadi 6-17. Tanaka akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor telak 21-7.
Dengan kekalahan Jonatan Christie ini, Alwi Farhan menjadi satu-satunya harapan Indonesia di sektor tunggal putra. Alwi sendiri melaju ke babak berikutnya setelah lawannya, Jie Ying Chan, memutuskan untuk mundur karena cedera.
Australia Open 2025 – Tak Kalah dari Putri KW, An Se-young Cuma Beri Lawan 12 Poin Total
Di sektor lain, kabar baik datang dari dua ganda putri dan ganda campuran yang berhasil meraih kemenangan.
Lanny Tria Mayasari/Amalia Cahaya Pratiwi menaklukkan Yuran Zhang/Quanquan Zhao, sementara Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengalahkan Tjonadi bersaudara.
Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu juga tampil solid dengan memenangkan pertandingan dalam dua gim langsung.
Namun, di antara rentetan kemenangan tersebut, satu wakil Indonesia harus tersingkir. Yohanes Saut Marcellyno dipaksa mengakui keunggulan Prannoy HS.
Meskipun kalah, Saut sempat memberikan kejutan dengan memenangkan gim pertama dengan skor telak 21-6. Namun, Prannoy HS berhasil bangkit dan memenangkan dua gim berikutnya dengan skor 12-21 dan 17-21.
Australia Open 2025 – Nyaris Tertikung, Sabar/Reza Ungkap Keluhan usai Kalahkan Duo Jepang
HASIL AUSTRALIA OPEN 2025 WAKIL INDONESIA PADA HARI KE-2:
MS: Jie Ying Chan (Australia) vs Alwi Farhan (Indonesia/8), Alwi menang karena Jie mundur alias WO.
MS: Yohanes Saut Marcellyno (Indonesia) vs Prannoy HS (India), 21-6, 12-21, 17-21.
MS: Jonatan Christie (Indonesia/1) vs Yushi Tanaka (Jepang), 17-21, 7-21.
WS: Sung Shuo Yun (Taiwan) vs Putri Kusuma Wardani (Indonesia/2), 12-21, 8-21.
MD: Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia/4) vs Hiroki Midorikawa/Kyohei Yamashita (Jepang), 21-19, 21-16.
WD: Yuran Zhang/Quanquan Zhao (Australia) vs Lanny Tria Mayasari/Amalia Cahaya Pratiwi (Indonesia), 4-21, 12-21.
WD: Sydney Tjonadi/Victoria Tjonadi (Australia) vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia), 10-21, 6-21.
XD: Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil (Indonesia/8) vs Edward Lau/Shaunna Li (Australia), 21-14, 21-9.
XD: Jimmy Wong/Lai Pei Jing (Malaysia) vs Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (Indonesia/2), 16-21, 18-21.
Ringkasan
Pada hari kedua Australia Open 2025, Jonatan Christie harus tersingkir setelah dikalahkan Yushi Tanaka dari Jepang. Kekalahan ini menjadikan Alwi Farhan sebagai satu-satunya harapan Indonesia di sektor tunggal putra. Alwi Farhan sendiri berhasil melaju ke babak berikutnya setelah lawannya memutuskan mundur karena cedera.
Selain itu, beberapa wakil Indonesia lain berhasil meraih kemenangan, termasuk dua ganda putri, Lanny Tria Mayasari/Amalia Cahaya Pratiwi dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, serta dua ganda campuran, Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Sementara itu, Yohanes Saut Marcellyno juga harus mengakui keunggulan Prannoy HS.



