mellydia.co.id JAKARTA. Minat investor ritel terhadap strategi investasi jangka panjang kembali menunjukkan geliatnya, terlihat dari tingginya partisipasi dalam seminar saham yang sukses digelar Stockwise Indonesia pada Minggu, 16 November 2025. Acara ini menjadi indikator kuat akan kebutuhan masyarakat akan pemahaman pasar modal yang lebih mendalam dan terstruktur.
Kegiatan yang bertajuk “The Art of Multibagger Investing by Stockwise Masterclass” ini secara spesifik mengupas tuntas strategi pemilihan saham berpotensi multibagger. Konsep multibagger sendiri merujuk pada saham-saham yang memiliki kapasitas untuk tumbuh berlipat ganda dalam kurun waktu yang panjang, menjanjikan potensi keuntungan signifikan bagi para investor.
Dalam pemaparan utamanya, Chief Investment Officer (CIO) Stockwise, Andry Hakim, menegaskan bahwa pendekatan multibagger bukanlah sekadar spekulasi, melainkan menuntut analisis fundamental yang cermat dan mendalam terhadap perusahaan. Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa strategi ini melampaui pencarian saham bervaluasi rendah, namun lebih fokus pada penilaian kualitas bisnis secara holistik, kapabilitas manajemen yang kuat, serta prospek jangka panjang emiten yang berkelanjutan.
Pacu Penjualan di Semester II-2025, Daya Intiguna Yasa (MDIY) Siapkan Strategi
Menurut Andry, kunci keberhasilan dalam menerapkan strategi investasi ini terletak pada kombinasi antara disiplin, riset yang komprehensif, dan kesabaran yang tak tergoyahkan. “Investor yang benar-benar memahami prosesnya akan mampu membangun portofolio yang tidak hanya kokoh, tetapi juga lebih tahan banting menghadapi volatilitas pasar dalam jangka pendek,” ujarnya, menggarisbawahi pentingnya mentalitas jangka panjang.
Senada dengan Andry, CEO Stockwise, Douglas Goh, menyoroti bahwa lonjakan jumlah investor ritel di pasar modal perlu diimbangi dengan peningkatan literasi keuangan yang signifikan. Ia mengamati bahwa banyak investor baru seringkali masuk ke pasar tanpa bekal pemahaman yang memadai, sehingga mereka rentan untuk sekadar mengikuti tren sesaat yang berisiko.
Transaksi Teknikal di Pasar Saham Dominasi Aktivitas Investor Ritel
“Edukasi menjadi fondasi krusial agar investor dapat membuat keputusan yang lebih rasional dan terukur di tengah dinamika pasar yang terus bergerak cepat,” tegas Douglas, menekankan peran vital pendidikan dalam membentuk investor yang bijak. Peserta seminar saham juga diajak untuk mendalami berbagai studi kasus saham konkret, termasuk cara praktis mengidentifikasi potensi pertumbuhan perusahaan secara berkelanjutan. Sesi diskusi interaktif yang disajikan, lengkap dengan tanya jawab, secara jelas menunjukkan antusiasme tinggi dari para investor terhadap pendekatan investasi jangka panjang yang lebih terstruktur.
Acara yang sukses menarik lebih dari 1.000 peserta ini tidak hanya mencerminkan tingginya minat, tetapi juga menegaskan kebutuhan masyarakat yang mendesak akan edukasi pasar modal yang komprehensif. Para peserta dibimbing melalui rangkaian materi yang sistematis, mulai dari pemahaman konsep dasar multibagger, metode analisis perusahaan yang efektif, hingga praktik penyusunan strategi investasi yang terencana.
Sebagai salah satu komunitas saham dengan basis anggota terbesar di Indonesia, Stockwise Indonesia kembali memanfaatkan momentum ini untuk secara aktif mendorong peningkatan literasi pasar modal. Melalui penyelenggaraan seminar berskala besar, kelas daring yang fleksibel, dan webinar rutin, perusahaan ini berupaya keras menyediakan akses edukasi keuangan yang mudah dijangkau bagi seluruh investor ritel, dari pemula hingga yang berpengalaman.
Penyelenggaraan masterclass ini juga merupakan bagian integral dari upaya Stockwise untuk memperkuat ekosistem edukasi keuangan yang inklusif di tanah air. Meskipun dikemas dalam format seminar yang besar dan megah, esensi dari kegiatan ini tetap berpusat pada pembelajaran praktis mengenai strategi saham jangka panjang dan pengembangan kemampuan pengambilan keputusan investasi yang terukur dan berdasarkan data.
Ringkasan
Seminar saham yang diadakan oleh Stockwise Indonesia bertajuk “The Art of Multibagger Investing by Stockwise Masterclass” menunjukkan minat investor ritel terhadap investasi jangka panjang. Seminar ini fokus pada strategi pemilihan saham berpotensi multibagger, yang menurut CIO Stockwise, Andry Hakim, membutuhkan analisis fundamental yang mendalam dan fokus pada kualitas bisnis, manajemen, dan prospek jangka panjang emiten.
CEO Stockwise, Douglas Goh, menekankan pentingnya literasi keuangan seiring dengan peningkatan jumlah investor ritel. Ia menyatakan bahwa edukasi adalah fondasi penting agar investor dapat membuat keputusan yang rasional dan terukur. Stockwise Indonesia terus berupaya meningkatkan literasi pasar modal melalui seminar, kelas daring, dan webinar rutin.
