ANTM dan BBRI Teratas, Simak Saham Net Sell Terbesar Asing Sepekan Terakhir

Posted on

mellydia.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan pekan ini di zona merah. Pada penutupan Jumat (14/11/2025), kinerja bursa Tanah Air menunjukkan koreksi tipis sebesar 0,02%. Namun, secara akumulasi, penurunan sepanjang pekan mencapai 0,29%, membawa indeks parkir pada level 8.370,43.

Sepanjang perdagangan hari Jumat tersebut, IHSG bergerak cukup fluktuatif, mencatatkan rentang pergerakan antara 8.360 sebagai titik terendah dan 8.417 sebagai level tertinggi. Dinamika pasar ini diiringi oleh total kapitalisasi pasar yang tercatat sebesar Rp 15.346 triliun, menggambarkan valuasi pasar saham Indonesia.

Tekanan jual yang cukup dominan melanda mayoritas sektor di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dari total 11 sektor yang ada, sembilan di antaranya terkoreksi. Penurunan terdalam dialami oleh sektor perindustrian yang merosot 1,76%, diikuti oleh sektor kesehatan dengan pelemahan 1,49%, dan sektor barang konsumer non-primer yang terkoreksi 1,09%. Kondisi ini mencerminkan sentimen negatif yang menyelimuti sejumlah besar sektor.

Meskipun demikian, ada beberapa sektor yang berhasil menunjukkan ketahanan dan justru menguat di tengah gejolak pasar. Sektor infrastruktur dan transportasi, misalnya, berhasil mencatatkan penguatan masing-masing 1,18% dan 1,15%. Kenaikan ini memberikan sedikit penyeimbang terhadap tekanan jual yang masif di sektor lainnya.

Aktivitas perdagangan saham pada hari Jumat tersebut juga tercatat cukup ramai. Total volume transaksi mencapai 43,61 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 20,09 triliun. Secara rinci, sebanyak 458 saham ditutup melemah, 221 saham menguat, dan 136 saham stagnan, menunjukkan dominasi tekanan jual di pasar.

Menariknya, di tengah pelemahan IHSG, investor asing justru mencatatkan pembelian bersih yang substansial sepanjang pekan. Total net buy asing mencapai Rp 4,83 triliun di seluruh pasar, yang menjadi salah satu penopang penting untuk menjaga sentimen pasar agar tidak jatuh lebih dalam. Meski demikian, di balik angka pembelian bersih secara keseluruhan tersebut, investor asing juga terlihat banyak melego sejumlah saham tertentu dalam sepekan terakhir.

Berikut adalah 10 saham dengan nilai net sell terbesar oleh investor asing dalam sepekan terakhir:
1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 464,97 miliar
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 255,2 miliar
3. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp 176,05 miliar
4. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 162,39 miliar
5. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 151,58 miliar
6. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 118,48 miliar
7. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 111,91 miliar
8. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) Rp 90,38 miliar
9. PT Mayora Indah Tbk (MYOR) Rp 77,84 miliar
10. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 77,04 miliar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *