JAKARTA — Rangkaian kemenangan impresif Arsenal akhirnya terhenti secara dramatis pada Sabtu (9/11/2025) malam waktu setempat. Gol penyeimbang Brian Brobbey pada masa tambahan waktu memaksa sang pemuncak klasemen berbagi poin 2-2 dengan Sunderland di Stadion of Light. Hasil ini seketika memberi napas baru bagi para pesaing utama mereka di Liga Primer seperti Chelsea, Manchester City, dan Liverpool, yang kini kembali melihat celah dalam perburuan gelar.
Arsenal sempat tertinggal lebih dulu setelah bek Sunderland, Dan Ballard, membawa timnya unggul pada menit ke-36. Gol ini menjadi yang pertama bersarang ke gawang The Gunners dalam sembilan pertandingan terakhir, menandai akhir dari catatan clean sheet yang luar biasa. Namun, tim asuhan Mikel Arteta menunjukkan reaksi cepat dan determinasi tinggi. Bukayo Saka dan Leandro Trossard berhasil membalikkan keadaan lewat gol-gol berkelas yang membawa tim tamu unggul 2-1 hingga memasuki menit-menit akhir pertandingan.
Namun, petaka datang di penghujung laga yang krusial. Pada menit ke-94, Brobbey menunjukkan ketenangan luar biasa di kotak penalti. Dengan sigap ia melepaskan tembakan voli jarak dekat yang tak mampu dijangkau David Raya, menembus gawang dan membuat seisi stadion bergemuruh. Gol telat ini seketika memupus harapan Arsenal untuk meraih kemenangan ke-11 beruntun mereka, sekaligus mengubah tiga poin menjadi hanya satu.
Meski harus menelan kekecewaan, Arsenal masih berhasil bertahan di puncak klasemen Liga Primer dengan koleksi 26 poin, unggul enam angka dari Chelsea yang berada di posisi kedua. Sementara itu, penampilan heroik Sunderland mengangkat mereka ke peringkat keempat dengan 19 poin, membuat mereka semakin percaya diri untuk bersaing di papan atas. “Ini terasa seperti kemenangan,” kata Ballard kepada BBC, penuh kebanggaan. “Kami menunjukkan bahwa kami bisa bersaing dengan salah satu tim terbaik di Eropa saat ini.”
Di London, Chelsea tak menyia-nyiakan kesempatan untuk memanfaatkan hasil imbang Arsenal. Pasukan Enzo Maresca berhasil memetik kemenangan meyakinkan 3-0 atas Wolverhampton Wanderers di Stamford Bridge. Setelah tampil tumpul dan kesulitan menemukan celah di babak pertama, The Blues meledak di paruh kedua lewat gol-gol apik dari Malo Gusto, Joao Pedro, dan Pedro Neto.
Malo Gusto memecah kebuntuan pada menit ke-51 dengan tembakan kerasnya, sebelum dua rekan setimnya memastikan kemenangan mutlak yang membawa Chelsea naik ke posisi kedua klasemen sementara. “Babak pertama kami kesulitan menemukan ruang, tapi setelah turun minum kami tampil lebih cair dan klinis,” ujar Gusto kepada BBC. “Tiga poin ini sangat penting bagi kami sebelum jeda internasional mendatang.” Chelsea kini mengoleksi 20 poin, terpaut enam dari Arsenal, sementara Wolves kian terpuruk di dasar klasemen dengan hanya dua poin dari 11 laga—catatan terburuk mereka dalam sejarah Premier League.
Sementara itu, laga panas di London Utara antara Tottenham Hotspur dan Manchester United berakhir sama kuat 2-2 dalam duel yang berlangsung ketat hingga detik terakhir. Bek United, Matthijs de Ligt, tampil sebagai penyelamat setelah sundulannya di injury time menggagalkan kemenangan yang sudah di depan mata bagi Spurs.
Manchester United lebih dulu unggul melalui Bryan Mbeumo di menit ke-32, sebelum Spurs membalas lewat Mathys Tel dan kemudian membalikkan keadaan melalui sundulan Richarlison di masa tambahan waktu. Namun, hanya berselang beberapa detik, De Ligt menanduk bola hasil umpan sudut Bruno Fernandes untuk memastikan hasil imbang dramatis yang membagi poin. Manajer United, Ruben Amorim, mengakui bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan meski timnya selamat dari kekalahan. “Kami masih di tahap awal proyek ini. Hasil ini memang menunjukkan progres, tapi belum cukup,” ujarnya. Dengan hasil tersebut, United menempati peringkat kedelapan dengan 18 poin, sama seperti Spurs yang berada di posisi kelima karena unggul selisih gol.
Melengkapi drama akhir pekan Liga Primer, Everton memetik kemenangan penting 2-0 atas Fulham berkat gol-gol dari Idrissa Gueye dan Michael Keane. Di laga lainnya, West Ham United menunjukkan semangat juang tinggi dengan menaklukkan Burnley 3-2 setelah sempat tertinggal lebih dulu, berkat gol-gol telat yang dilesakkan oleh Tomas Soucek dan Kyle Walker-Peters. Hasil-hasil ini menandai akhir pekan penuh kejutan dan drama di Liga Primer, di mana pemimpin klasemen tergelincir, rival-rival mendekat, dan perburuan gelar musim ini dipastikan semakin terbuka lebar.
Ringkasan
Arsenal harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang Sunderland 2-2, mengakhiri rekor kemenangan beruntun mereka. Gol penyeimbang di masa tambahan waktu dari Sunderland memberi harapan baru bagi pesaing Arsenal. Sementara itu, Chelsea memanfaatkan hasil imbang tersebut dengan meraih kemenangan 3-0 atas Wolverhampton, membawa mereka naik ke posisi kedua klasemen.
Manchester United juga bermain imbang 2-2 melawan Tottenham Hotspur, dengan gol telat dari Matthijs de Ligt menyelamatkan mereka dari kekalahan. Selain itu, Everton meraih kemenangan atas Fulham, dan West Ham United mengalahkan Burnley dalam pertandingan yang dramatis. Hasil-hasil ini membuat persaingan di Liga Primer semakin ketat dan menarik.
