mellydia.co.id Sebuah pemandangan mengharukan terhampar di lapangan hijau saat FC Twente melakoni laga krusial melawan Telstar. Klub papan atas Eredivisie itu secara kolektif menunjukkan dukungan moral yang mendalam kepada salah satu bek andalannya, Mees Hilgers, yang saat ini tengah berjuang dalam masa pemulihan akibat cedera ligamen anterior (ACL) yang serius.
Sebelum peluit kick-off dibunyikan, seluruh punggawa FC Twente memasuki lapangan Stadion De Grolsch Veste dengan mengenakan kaus berwarna merah menyala. Kaus tersebut memuat pesan yang singkat namun penuh makna: “Mees, semoga cepat sembuh. Kami ada untukmu!” Tak hanya itu, di bagian depan kaus juga terpampang jelas angka 2, nomor punggung yang secara khas melekat pada Hilgers di skuad utama klub, menegaskan identitas dan ikatan mereka.
Aksi solidaritas ini menjadi representasi kuat dari kebersamaan tim untuk sang pemain berdarah Indonesia itu. Mees Hilgers harus menepi dari lapangan hijau untuk waktu yang cukup lama setelah menjalani operasi lutut beberapa waktu lalu, sebuah pukulan telak bagi kariernya.
Cedera ACL yang dialami Hilgers terjadi saat sesi latihan akhir bulan lalu. Insiden tersebut secara otomatis membuatnya absen dari sisa pertandingan paruh pertama musim 2025/2026. Diproyeksikan, bek muda berusia 23 tahun ini baru bisa kembali berlatih dan merumput pada pertengahan tahun depan, sebuah periode pemulihan yang panjang dan menantang.
Suasana di Stadion De Grolsch Veste begitu emosional menjelang pertandingan dimulai. Gemuruh tepuk tangan panjang dari para pendukung menyambut para pemain Twente yang memamerkan kaus dukungan tersebut. Bagi banyak penggemar, tindakan ini jauh melampaui sekadar penghormatan; ini adalah pengingat kuat akan esensi persatuan dan nilai kebersamaan yang kokoh di dalam sebuah tim sepak bola.
Dampak cedera ACL ini tidak hanya dirasakan oleh FC Twente, tetapi juga menjadi kerugian besar bagi Timnas Indonesia. PSSI dan jajaran pelatih sedang memantau ketat perkembangan pemain bertalenta itu sebagai bagian dari agenda internasional mendatang, mengingat potensinya yang besar untuk memperkuat skuad Garuda.
Di tengah hiruk pikuk sepak bola modern yang sarat tekanan dan kompetisi, tindakan sederhana seperti mengenakan kaus dukungan ini memiliki makna yang sangat mendalam. Ini menunjukkan bahwa solidaritas dan empati tetap merupakan bagian tak terpisahkan dan vital dari jiwa olahraga itu sendiri.
Meskipun harus melewati masa pemulihan yang panjang dan berat, Mees Hilgers kini memiliki suntikan semangat tambahan. Dukungan tulus dari rekan setim dan para suporter memberikan energi positif, memastikan bahwa ia tidak sendirian dalam perjuangannya untuk kembali ke lapangan hijau.
