Gabriel Jesus Kembali! Arteta Sumringah, Arsenal Makin Ganas?

Posted on

Pelatih kepala Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan kebahagiaan mendalamnya atas kembalinya bintang The Gunners yang lama absen, Gabriel Jesus, ke sesi latihan. Momen penting ini tidak hanya disambut gembira oleh Arteta, tetapi juga memicu reaksi positif dari rekan-rekan setim Jesus, menandai langkah besar dalam pemulihan cedera yang panjang dan berat.

Gabriel Jesus, striker kelahiran Brasil, telah menepi dari lapangan hijau selama hampir 10 bulan. Absennya dimulai setelah ia mengalami robek ligamen anterior cruciatum (ACL) saat menghadapi Manchester United dalam pertandingan putaran ketiga Piala FA pada Januari lalu. Cedera parah ini menambah daftar panjang masalah fisik yang kerap menghantui perjalanan kariernya di Inggris, tidak hanya selama berseragam Arsenal, tetapi juga ketika membela Manchester City, yang semuanya menuntut rehabilitasi yang signifikan.

Akibat periode pemulihan cedera yang panjang, Jesus tidak diikutsertakan dalam skuad The Gunners untuk tahap awal Liga Champions 2025/2026, sebuah keputusan yang dikonfirmasi pada musim panas. Meskipun demikian, striker Brasil berusia 28 tahun ini tetap berhak untuk tampil di kompetisi Liga Inggris kapan saja, setelah didaftarkan oleh klub pada awal musim kompetisi tertinggi di negara yang dikenal sebagai Land of The Queen tersebut.

Tonggak penting dalam proses pemulihan Jesus terjadi pada Kamis (6/11) waktu Inggris, ketika ia akhirnya kembali bergabung dalam sesi latihan tim. Mikel Arteta, yang ditanya mengenai perkembangan ini dalam konferensi pers pra-pertandingan terbarunya, tampak berseri-seri melihat kemajuan sang pemain. Pelatih asal Spanyol itu menyoroti antusiasme Jesus dan sambutan hangat dari rekan-rekan setimnya.

“Jelas, dia (Gabriel Jesus) melakukan semuanya sendiri, sekarang dia dikelilingi oleh pemain-pemain yang sangat kompetitif, dan kita lihat bagaimana dia mengatasinya,” kata Arteta. “Tapi dia kembali dengan penuh energi, saya suka reaksi semua rekan setimnya ketika dia pertama kali bergabung (berlatih) dengan kami dan ya, sangat senang dia kembali. (Tetapi) saya tidak tahu (kapan Jesus kembali merumput), yang penting adalah terus berkembang setiap hari.”

Selain kabar gembira mengenai Gabriel Jesus, Arteta juga membahas situasi cedera Arsenal lainnya yang telah membuat beberapa pilar utama tim absen. Sebut saja Kai Havertz yang telah absen selama beberapa bulan, bersama Noni Madueke, Gabriel Martinelli, kapten tim Martin Odegaard, dan Viktor Gyokeres yang baru-baru ini juga menepi. Tantangan ini menambah daftar panjang masalah bagi The Gunners di tengah padatnya jadwal.

Setelah pertandingan akhir pekan melawan Sunderland, Liga Inggris akan memasuki jeda internasional terakhir tahun 2025. Momen ini diharapkan memberikan kesempatan bagi para pemain untuk sedikit beristirahat di level klub, sebelum kemudian menghadapi jadwal Natal yang sangat padat. Arteta sendiri tidak terlalu berharap semua bintangnya yang cedera akan langsung tersedia sepenuhnya saat Arsenal kembali beraksi, mengisyaratkan bahwa tim masih memiliki banyak pekerjaan rumah untuk mendapatkan hasil maksimal.

“Beberapa dari mereka (bintang Arsenal), semuanya, saya tidak tahu. Ada banyak hal yang akan terjadi dalam dua minggu ke depan, dan semuanya harus sempurna, tetapi saya pikir kami akan sangat dekat dengan mereka untuk berada di posisi yang sangat kuat (bugar),” pungkas Arteta, menyampaikan harapannya agar para pemain kunci dapat segera kembali dalam kondisi prima untuk menghadapi paruh musim yang krusial.

Ringkasan

Mikel Arteta menyambut gembira kembalinya Gabriel Jesus ke sesi latihan Arsenal setelah absen hampir 10 bulan akibat cedera ACL. Kembalinya Jesus disambut antusias oleh rekan-rekan setimnya, menandai progres signifikan dalam pemulihan cederanya. Meskipun belum dapat dipastikan kapan Jesus akan kembali bermain, Arteta menekankan pentingnya perkembangan harian sang pemain.

Selain Jesus, Arteta juga mengabarkan mengenai cedera pemain lain seperti Kai Havertz dan Gabriel Martinelli, yang menambah tantangan bagi tim. Jeda internasional yang akan datang diharapkan memberikan waktu istirahat bagi para pemain sebelum menghadapi jadwal padat di akhir tahun. Arteta berharap beberapa pemain kunci dapat segera kembali bugar dan siap menghadapi paruh musim yang krusial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *