mellydia.co.id – ROMA — Manajer Umum Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, baru-baru ini menyatakan bahwa cedera yang dialami oleh pembalap bintang mereka, Marc Marquez, telah menimbulkan efek domino yang signifikan terhadap proses pengembangan motor Ducati. Dalam wawancara dengan laman MotoGP pada Kamis (6/11/2025), Dall’Igna mengungkapkan bahwa tim pabrikan asal Italia itu sebenarnya berencana memanfaatkan momentum di sisa seri terakhir musim 2025 untuk serangkaian uji coba penting. Rencana ini didasari oleh fakta bahwa Marc Marquez telah mengamankan gelar juara dunia, dan Ducati juga sukses mengunci gelar juara konstruktor.
Dall’Igna secara eksplisit menjelaskan bahwa tujuan utama dari uji coba di akhir musim tersebut adalah untuk mengembangkan beberapa aspek krusial yang akan diterapkan pada balapan di tahun 2026. “Sebelum kecelakaan yang menimpa Marc, kami memiliki rencana untuk mengembangkan sejumlah hal penting di balapan-balapan terakhir tahun 2025,” ujar Dall’Igna. Ia menambahkan, “Namun, hal tersebut tidak mungkin dilakukan saat ini, dan ini merupakan masalah utama yang timbul akibat cedera pembalap kami.” Situasi ini menghadirkan tantangan besar bagi Ducati Corse dalam persiapan menghadapi kompetisi di musim mendatang.
Manajer berdarah Italia itu lebih lanjut memaparkan bahwa sejumlah suku cadang baru sedang dalam tahap pengujian untuk DesmosediciGP25, sebagai bagian dari upaya pengembangan motor musim 2026. Kendati demikian, Dall’Igna tidak menampik bahwa DesmosediciGP25 masih memiliki beberapa kekurangan jika dibandingkan dengan pendahulunya, DesmosediciGP24. Terutama, ia menyoroti sejumlah aspek pengembangan motor yang justru menimbulkan keluhan dari beberapa pembalap sepanjang musim 2025 ini berlangsung.
Menanggapi performa DesmosediciGP25, Gigi Dall’Igna mengakui bahwa keputusan untuk tidak mengambil risiko besar dalam pengembangan motor pada awal tahun adalah pilihannya. “Pada awal tahun, kami berpikir untuk tidak mengambil risiko dalam pengembangan motor. Jadi, sejujurnya, motor 2024 dan motor 2025 kurang lebih sama,” kata Dall’Igna. Ia melanjutkan, “Dengan motor 2025, Anda memang bisa menambahkan beberapa hal, tetapi Anda juga bisa dengan mudah kembali ke motor 2024 jika diinginkan. Jelas, saya tidak sepenuhnya puas dengan motor 2025, karena ini bukan evolusi yang nyata, namun saya sudah mengetahui hal itu sejak awal. Itu adalah keputusan saya, titik.”
Saat ini, Marc Marquez tengah menjalani proses pemulihan dari cederanya dan dipastikan akan absen di sisa akhir musim 2025. Pembalap jawara musim 2025 ini sebelumnya mengalami cedera bahu saat berlaga di ajang MotoGP Indonesia, yang diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, pada 5 Oktober 2025. Absennya Marquez tidak hanya menghilangkan kehadirannya di lintasan, tetapi juga menghambat rencana strategis Ducati untuk pengembangan motor di masa depan.
