JAKARTA – Para investor emas di Indonesia patut mencermati dinamika pasar logam mulia. Harga buyback emas Antam mencatat kenaikan signifikan sebesar 57,87% sepanjang periode berjalan tahun 2025, terhitung hingga Sabtu, 1 November 2025.
Menurut data resmi dari Logam Mulia, pada tanggal tersebut, harga buyback emas Antam dipatok pada angka Rp2.155.000 per gram. Angka ini menegaskan pertumbuhan luar biasa sebesar 57,87% secara year-to-date (ytd) sepanjang tahun 2025, menunjukkan performa positif pasar emas.
Meski menunjukkan tren kenaikan yang kuat, posisi harga buyback emas Antam saat ini masih terpaut dari rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) yang pernah dicapai. ATH tercatat di angka Rp2.336.000 pada 21 Oktober 2025. Fakta menarik lainnya adalah sepanjang bulan lalu, pergerakan harga emas Antam berhasil mencetak rekor baru sebanyak 13 kali, menandakan volatilitas dan potensi keuntungan bagi investor.
: Naik Perlahan! Harga Emas Antam, UBS, Galeri24 di Pegadaian Sabtu (1/11/2025)
Untuk diketahui, istilah buyback emas mengacu pada proses penjualan kembali emas yang dimiliki, baik dalam wujud logam mulia batangan, logam batangan lainnya, maupun perhiasan. Dalam praktiknya, harga buyback lazimnya ditetapkan lebih rendah dibandingkan harga jual emas pada saat yang sama.
Meskipun demikian, strategi buyback emas tetap berpotensi mendatangkan keuntungan signifikan bagi pemilik jika terdapat selisih harga yang cukup besar antara harga beli awal dan harga buyback saat ini.
Penting bagi para penjual emas Antam untuk memahami regulasi terkait pajak. Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017, setiap transaksi penjualan kembali emas batangan kepada Antam yang nilainya melebihi Rp10 juta akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh 22). Besaran pajaknya adalah 1,5% bagi wajib pajak yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3% bagi mereka yang tidak memiliki NPWP. Perlu dicatat bahwa PPh 22 ini akan langsung dipotong dari total nilai buyback yang diterima.
Beralih ke sisi harga jual emas Antam, pada hari Sabtu (1/11/2025), denominasi terkecil yakni 0,5 gram ditawarkan dengan harga Rp1.195.000. Harga ini menunjukkan penurunan sebesar Rp7.500 dibandingkan hari perdagangan sebelumnya, Jumat (31/10/2025), saat posisinya masih di Rp1.202.500.
Tak hanya itu, jika dibandingkan dengan perdagangan sepekan sebelumnya, tepatnya pada 25 Oktober 2025, harga emas Antam ukuran 0,5 gram ini juga tercatat anjlok lebih dalam, yaitu sebesar Rp30.000 dari harga semula Rp1.225.000.
: : Harga Emas Perhiasan Hari Ini 1 November Naik, Dibanderol Rp2,08 Juta per Gram
Selanjutnya, untuk emas Antam dengan bobot 1 gram, harga yang ditetapkan pada Sabtu ini adalah Rp2.290.000. Angka ini juga mengalami koreksi, turun Rp15.000 dibandingkan harga perdagangan Jumat (31/10/2025) yang berada di level Rp2.305.000.
Berikut adalah daftar lengkap harga jual emas Antam untuk berbagai ukuran pada Sabtu (1/11/2025):
- Ukuran 5 gram: Rp11.225.000
- Ukuran 10 gram: Rp22.395.000
- Ukuran 25 gram: Rp55.862.000
- Ukuran 50 gram: Rp111.645.000
- Ukuran 100 gram: Rp223.212.000
- Ukuran 500 gram: Rp1.115.320.000
- Ukuran 1.000 gram: Rp2.230.600.000
Ringkasan
Harga buyback emas Antam mengalami kenaikan signifikan sebesar 57,87% sepanjang tahun 2025, mencapai Rp2.155.000 per gram pada 1 November 2025. Meskipun demikian, harga ini masih di bawah rekor tertinggi sepanjang masa yang tercatat pada 21 Oktober 2025. Penjualan kembali emas Antam di atas Rp10 juta akan dikenakan PPh 22 sebesar 1,5% untuk yang memiliki NPWP dan 3% bagi yang tidak.
Harga jual emas Antam pada 1 November 2025 mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya. Emas Antam ukuran 0,5 gram dijual seharga Rp1.195.000, turun Rp7.500. Sementara itu, emas Antam 1 gram dijual seharga Rp2.290.000, turun Rp15.000. Harga jual untuk ukuran lainnya bervariasi, mulai dari Rp11.225.000 untuk 5 gram hingga Rp2.230.600.000 untuk 1.000 gram.



