Mengincar catatan hat-trick kemenangan perdana di ajang Liga Primer Inggris, pelatih Manchester United, Ruben Amorim, memilih untuk menjaga ketenangannya. Filosofi ini dipegang teguh sang juru taktik asal Portugal tersebut, khususnya setelah sukses mencuri poin penuh dari markas Liverpool, Anfield, pada akhir pekan lalu.
Sejak kedatangan Amorim pada bulan November, Manchester United kini telah menorehkan dua kemenangan beruntun. Kemenangan 2-1 yang mengejutkan atas juara bertahan tersebut tak hanya mendongkrak posisi Setan Merah ke peringkat kesembilan dalam klasemen Liga Primer Inggris, tetapi juga berhasil menyalakan kembali secercah optimisme yang sempat meredup di Old Trafford.
Kendati demikian, Ruben Amorim menegaskan bahwa euforia berlebihan tidak boleh mengganggu konsentrasi timnya. Jelang laga krusial kontra Brighton & Hove Albion di Old Trafford, Sabtu (25/10/2025), ia menyatakan dalam konferensi pers pada Jumat (24/10/2025) yang dikutip Reuters, “Kami tentu memanfaatkan semangat positif dari kemenangan itu. Kami tahu itu adalah akhir pekan yang baik, namun fokus utama kami sekarang adalah pertandingan berikutnya. Laga sebelumnya sudah berlalu.”
Amorim menambahkan bahwa kemenangan di Anfield sesungguhnya ditentukan oleh margin yang begitu tipis. Ia bahkan berujar, seandainya tendangan Cody Gakpo sedikit lebih akurat, mungkin ceritanya akan berbeda. Oleh karena itu, prioritasnya adalah menjaga ketenangan dan konsistensi arah yang telah dibangun oleh skuad Setan Merah. Lebih lanjut, ia menyoroti tekanan besar yang melekat pada posisi pelatih Manchester United. “Keraguan akan selalu ada saat Anda memimpin klub sebesar ini. Jika tim tidak meraih kemenangan, orang akan meragukan Anda, dan mereka memiliki alasan yang kuat untuk itu. Namun, bagi saya yang terpenting adalah kami tetap berpegang pada arah yang telah ditetapkan, tidak mudah goyah hanya karena satu hasil pertandingan,” jelas Amorim dengan tegas.
Amorim Kagumi Filosofi Brighton dan Fabian Hurzeler
Manchester United bersiap menjamu Brighton & Hove Albion yang saat ini berada satu peringkat di bawah mereka, tepatnya di posisi ke-10 klasemen Liga Primer Inggris, dengan hanya selisih satu poin. Ruben Amorim secara terang-terangan mengungkapkan kekagumannya terhadap pelatih Brighton, Fabian Hurzeler, yang dinilai telah menanamkan karakter kuat dalam permainan tim berjuluk The Seagulls tersebut.
“Anda bisa melihat jelas bagaimana cara mereka bermain,” ungkap Amorim. “Sangat intens, berkualitas tinggi, dan menunjukkan kepercayaan penuh pada filosofi mereka bahkan di bawah tekanan. Brighton adalah tim yang selalu menyenangkan untuk ditonton, kuat dalam fase pembangunan serangan maupun transisi. Kami harus ekstra fokus karena mereka merupakan tim yang sangat komplet.”
Terkait kondisi skuad, Amorim menginformasikan bahwa Harry Maguire dan Mason Mount masih diragukan tampil akibat cedera ringan. Sementara itu, kabar baik datang dari Lisandro Martinez yang disebut sudah hampir pulih sepenuhnya dari cedera lututnya.



