Rossi Bantu Bagnaia Atasi Ducati? Marquez Ikut Terseret!

Posted on

mellydia.co.id Legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi, baru-baru ini melontarkan klaim menarik seputar performa Francesco Bagnaia yang sedang menurun drastis di musim balap ini. Rossi secara terbuka menunjukkan dukungannya kepada “Pecco” di tengah tantangan berat yang dihadapinya.

Menurut Rossi, salah satu faktor yang membuat Pecco sedikit kesulitan adalah prospek memiliki rekan setim yang cepat seperti Marc Marquez di tahun 2025. Terlepas dari statusnya sebagai juara dunia MotoGP dua kali, Bagnaia hanya mampu meraih dua kemenangan dari 19 putaran pertama, sebuah catatan yang jauh dari konsistensi performa terbaiknya.

Sejak jeda musim panas, penampilan Bagnaia memang terlihat semakin merosot. Meskipun sempat menunjukkan secercah harapan dengan memenangkan balapan sprint dan utama di MotoGP Jepang, momentum tersebut tidak bertahan lama. Kebangkitan singkat di Jepang diduga terjadi karena Ducati kembali menggunakan beberapa komponen model 2024, terutama perangkat ketinggian pembalap, pada tes Misano sebelum putaran Motegi. Namun, solusi tersebut terbukti tidak bersifat jangka panjang, karena Bagnaia kembali kesulitan di Grand Prix Australia dan Indonesia baru-baru ini.

Dalam sebuah wawancara dengan Sky News di Italia, juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, mengakui bahwa ia masih belum sepenuhnya mengerti penyebab di balik kesulitan yang dialami Bagnaia. Namun, ia secara tegas menyatakan bahwa kehadiran Marc Marquez sebagai calon rekan setim turut berperan dalam situasi ini.

“Pecco adalah juara dunia tiga kali, termasuk satu di Moto2 bersama tim kami,” ujar Rossi, seperti dilansir BolaSport.com dari Crash. “Dia sangat cepat, tetapi sayangnya, tahun ini dia sedikit kesulitan. Selama tiga tahun terakhir, dia selalu berjuang untuk gelar juara dunia. Dia menang dua kali. Dia telah membuktikan kemampuannya.”

Rossi melanjutkan analisisnya: “Tahun ini, karena berbagai alasan, dia belum terlalu nyaman dengan Ducati yang baru. Dia mulai sedikit kesulitan bersama rekan setim yang cepat seperti Marquez. Kami sedang melalui masa sulit, dan kami berusaha membantunya 100 persen. Mencoba mencari cara untuk menyelesaikan situasi ini. Kami juga masih belum mengerti apa yang terjadi, tetapi kami yakin Pecco akan kembali ke depan dan berjuang untuk meraih kemenangan lagi.”

Klaim mengenai pengaruh performa Marquez terhadap Bagnaia ini justru bertentangan dengan pernyataan-pernyataan sebelumnya. Potensi kedatangan Marquez ke tim pabrikan Ducati sebagai faktor kunci yang dapat menggoyahkan Bagnaia pada tahun 2025 memang telah menjadi topik hangat yang banyak dibahas sepanjang musim ini.

Namun, baik Bagnaia maupun Ducati telah membantah spekulasi tersebut dalam berbagai kesempatan. “Awalnya, saya agak khawatir,” ujar Bagnaia kepada Gazzetta dello Sport baru-baru ini. “Dia selalu bilang dia menekan rekan satu timnya. Sebaliknya, itu mengejutkan saya. Mengalaminya sebagai rekan satu tim sangat positif,” tambahnya, merujuk pada pengalaman dan persepsi tentang Marquez.

Direktur olahraga Ducati, Mauro Grassilli, juga menegaskan kepada Crash di Misano: “Pecco senang memiliki Marc sebagai rekan satu tim. Pecco benar-benar bagian dari strategi kami, begitu pula Marc. Jadi, sejujurnya, saya tidak tahu apakah Bagnaia mengalami gangguan mental. Tapi target kami adalah menempatkan kedua pembalap di posisi yang tepat dan kami akan membantu Pecco comeback ke performa terbaik.”

Marc Marquez Tutup Buku, Alex Marquez Lempar Teror Sebut Tak Ada Motor yang Sanggup Kalahkan Ducati

Bela Francesco Bagnaia Jelang MotoGP Malaysia 2025, Jorge Lorenzo Anggap Ducati Juga Berdosa dengan Motor Bermasalah

Ringkasan

Valentino Rossi menyatakan dukungannya kepada Francesco Bagnaia yang performanya menurun. Rossi berpendapat bahwa salah satu faktor kesulitan Bagnaia adalah prospek memiliki rekan setim secepat Marc Marquez di tahun 2025, meskipun Bagnaia telah membuktikan kemampuannya sebagai juara dunia tiga kali.

Namun, klaim Rossi ini bertentangan dengan pernyataan Bagnaia dan Ducati. Bagnaia menyatakan tidak khawatir dengan kehadiran Marquez, sementara Direktur olahraga Ducati, Mauro Grassilli, menegaskan bahwa Bagnaia senang memiliki Marquez sebagai rekan setim dan fokus Ducati adalah membantu Bagnaia kembali ke performa terbaiknya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *