mellydia.co.id Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak berharap lini depan Maung Bandung bisa semakin mematikan. Harapan ini muncul mengingat tantangan yang dihadapi tim di kompetisi Super League 2025/2026.
Saat ini, Persib Bandung menempati posisi keenam dalam klasemen Super League 2025/2026. Namun, sorotan utama tertuju pada lini serang mereka yang dinilai kurang produktif sepanjang musim ini. Maung Bandung baru mengoleksi 11 gol, sebuah angka yang jauh di bawah dua tim pesaing di atas mereka, yakni Persija Jakarta dan Malut United, yang masing-masing telah mencetak 16 gol. Kondisi ini menjadi perhatian serius, terutama jika dibandingkan dengan performa musim lalu ketika lini serang Persib dikenal sangat tajam dan menjadi kunci kesuksesan.
Bojan Hodak menjelaskan bahwa skuad yang ia miliki musim ini datang dengan komposisi tim yang berbeda. Setiap pemain baru tentu membutuhkan waktu untuk beradaptasi, sebuah proses yang tidak selalu mudah. Kendati demikian, setelah melewati beberapa pertandingan, pelatih asal Kroasia itu melihat adanya perkembangan positif dalam cara bermain tim. “Di Asia, mereka tidak memberikan (waktu), mereka memberikan sedikit peluang. Jadi saat ini saya senang dengan cara mereka bermain,” ungkap Bojan Hodak, seperti dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Persib.
Mantan pelatih Kuala Lumpur FC ini melanjutkan, masalah krusial yang perlu segera diatasi adalah minimnya produktivitas lini serang. Saat ini, hanya Uilliam Barros yang mampu tampil menonjol dengan torehan lima gol. Bojan Hodak meyakini, untuk mencapai level produktivitas yang optimal, timnya membutuhkan setidaknya enam hingga tujuh pemain yang bisa diandalkan dalam mencetak gol. Meski proses ini tidak mudah, ia optimistis bahwa dengan waktu dan latihan yang memadai, Maung Bandung akan semakin tajam di depan gawang lawan.
“Yang penting adalah semakin banyak pemain yang mencetak gol, dan kita tidak bisa bergantung hanya pada satu orang sekarang,” tegas Bojan. “Pada pertandingan terakhir, Lucho (Luciano Guaycochea) mencetak gol, ini bagus. Kita perlu memiliki enam hingga tujuh pemain yang bisa mencetak gol, maka kita akan menjadi tim yang bagus seperti tahun lalu.” Pernyataan ini menunjukkan keinginan Bojan untuk mendistribusikan beban mencetak gol secara lebih merata.
Bercermin dari keberhasilan musim lalu, Bojan menilai bahwa Persib memiliki banyak pemain yang berpotensi menjadi ancaman mematikan bagi lawan. Kala itu, Ciro Alves dan Tyronne del Pino menjadi sosok-sosok yang rajin menyumbangkan gol, membawa tim meraih gelar juara. Musim ini, Maung Bandung sangat membutuhkan lebih banyak pemain yang mampu memanfaatkan setiap peluang di depan gawang. “Ya, kita punya Tyronne, tapi bukan hanya dia, ada Ciro, ada tiga atau empat pemain, bahkan bek pun mencetak gol. Jadi tahun ini kita perlu melakukan hal yang sama,” pungkasnya, menekankan pentingnya kontribusi gol dari berbagai posisi untuk mengembalikan kejayaan tim.