Category: Finance

mellydia.co.id JAKARTA. Kinerja PT Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) menguat pada semester I-2025, didorong peningkatan pendapatan dari pasien privat. Adapun MIKA mencatatkan pendapatan Rp 2,6 triliun atau naik 4,5% secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada separuh pertama 2025. Pendapatan rawat inap naik 3,7% secara tahunan menjadi Rp 1,7 triliun, sedangkan pendapatan rawat jalan tumbuh 6,3% yoy ke posisi Rp 820,9 miliar. Analis MNC Sekuritas,…

mellydia.co.id JAKARTA. Musim pembagian dividen interim atas perolehan laba bersih sepanjang semester I 2025 masih berlangsung. Kali ini, giliran PT Pulau Subur Tbk (PTPS) dan PT Prima Globalindo Logistik Tbk (PPGL) yang akan memasuki masa cumulative date Rabu (13/8/2025). Cum date sendiri dimaknai sebagai hari terakhir yang menentukan bagi investor untuk mendapatkan dividen atas saham. Lewat dari tanggal tersebut, investor sudah tidak bisa…

mellydia.co.id Berikut rincian harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Persero) atau Antam hari ini, Rabu (13/8/2025). Berdasarkan informasi dari Unit Bisnis Pengolahan dan Permunian Logam Mulia Antam, hari ini harga dan buyback emas Antam kembali turun. Satu gram emas Antam hari ini dijual dari harga Rp 1.924.000, turun Rp 7.000 jadi Rp 1.917.000. Baca juga: Ini Perubahan Harga dan Buyback Emas Antam Terbaru, Selasa 12 Agustus 2025:…

mellydia.co.id JAKARTA. Harga emas hari ini di Butik Emas Logam Mulia Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun Rp 7.000 per gram pada Rabu (13/8). Berikut tabel harga emas hari ini dalam pecahan lainnya, belum termasuk pajak. Harga Emas Antam Ukuran (gram) Harga (13/8) Harga (12/8) Perubahan 0,5 1.008.500 1.012.000 -0,35 1 1.917.000 1.924.000 -0,36 2 3.774.000 3.788.000 -0,37 3 5.636.000 5.657.000 -0,37 5 9.360.000 9.395.000 -0,37 10 18.665.000 18.735.000…

mellydia.co.id – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melonjak 185,77 poin atau 2,44% ke 7.791,69 pada akhir perdagangan Selasa (12/8/2025). Sebanyak 382 saham naik, 249 saham turun dan 170 saham stagnan. Simak rekomendasi teknikal sejumlah saham dari beberapa analis untuk perdagangan Rabu (13/8/2025) berikut ini: 1. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) BREN menguat 4% secara harian ke level Rp 9.100. Muncul three white soldiers…

mellydia.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 185,77 poin atau 2,44% ke level 7.791 pada akhir perdagangan Selasa (12/8/2025). Penguatan ini diiringi masuknya dana asing ke pasar saham sebesar Rp 2,2 triliun. Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menyebut kenaikan IHSG ditopang oleh penguatan di seluruh sektor, terutama teknologi dan perbankan yang masing-masing naik 5,52% dan 2,91%. Dukungan tambahan datang dari…

mellydia.co.id JAKARTA. Sektor properti Indonesia dinilai memiliki valuasi terlalu murah. Bahkan saham emiten properti dinilai terdiskon terlalu murah secara historis terbesar terhadap nilai wajar (RNAV). Menurut analis penurunan suku bunga dan kondisi fundamental yang tetap solid menjadi pendorong optimisme terhadap sektor ini. Dalam laporan terbaru Analis Maybank Sekuritas Indonesia, Kevin Halim dalam riset 12 Agustus 2025 menyebut prospek…

mellydia.co.id – JAKARTA. Saham-saham big banks kompak menghijau pada perdagangan Selasa (12/8/2025), seiring kenaikan IHSG. Asal tahu saja, pada Selasa (12/8/2025), IHSG ditutup menguat 2,44% ke level 7.791. Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), misalnya, menguat 6,30% menjadi Rp 4.050 per saham, kemudian saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang naik 4,03% menjadi Rp 4.910 per saham. Sedangkan arga saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik…

mellydia.co.id JAKARTA. Kapitalisasi pasar atau market cap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menyentuh rekor tertinggi sepanjang masanya. Pada akhir perdagangan Selasa (12/8) kapitalisasi pasar IHSG menembus Rp 14.103 triliun. Ini mematahkan rekor sebelumnya yang diraih pada Senin (11/8), yang mencapai Rp 13.703 triliun. Meluapnya kapitalisasi pasar ini sejalan dengan masuknya aliran dana dari investor asing mellydia.co.id buy Rp 849,85…

Center for Economic and Law Studies (Celios) mengkritik pemerintah yang justru memberi insentif pajak pada kelompok konglomerat.