mellydia.co.id – Dominasi tak terbantahkan ditunjukkan oleh delegasi China dalam final Hong Kong Open 2025. Pada Minggu (14/9/2025), tim bulutangkis Negeri Tirai Bambu berhasil menyabet seluruh lima gelar juara di setiap sektor yang dipertandingkan, sebuah pencapaian langka yang mengukir sejarah.
Kemenangan gemilang ini meliputi nomor tunggal putri, ganda putra, ganda putri, ganda campuran, dan tunggal putra. Raihan sapu bersih di Hong Kong Open 2025, sebuah turnamen berlevel Super 500, bukan hanya sebuah prestasi luar biasa, melainkan juga sebuah pengulangan sejarah manis bagi China.
Tercatat, tim China pernah menorehkan catatan serupa pada tahun 2012 silam, kala mereka juga memborong semua gelar juara di kelima sektor yang dilombakan dalam ajang yang sama. Keberhasilan di tahun 2025 ini menjadi bukti konsistensi dan kekuatan bulutangkis China di kancah internasional.
Namun, di balik kegemilangan ini, ada satu cerita yang paling menonjol: pecah telur bagi sektor ganda putra China. Musim 2025 ini menjadi periode penuh tantangan bagi mereka, di mana krisis gelar sempat membayangi sejak awal tahun.
Sebelumnya, pasangan Chen Bo Yang/Liu Yi berhasil mencapai final di beberapa turnamen, namun selalu gagal meraih podium tertinggi. Penampilan mereka di Kejuaraan Dunia BWF 2025 pun berakhir dengan capaian runner-up, mengindikasikan bahwa keberuntungan belum berpihak.
Situasi serupa juga dialami oleh Liang Weikeng/Wang Chang. Mereka sempat menembus final di Orleans Masters, tetapi juga belum berhasil merengkuh gelar juara, memperpanjang daftar penantian bagi ganda putra China.
Titik balik pun tiba di Hong Kong Open 2025. Setelah rentetan hasil yang kurang memuaskan, Liang Weikeng/Wang Chang akhirnya berhasil menuntaskan dahaga gelar. Mereka melaju ke final dengan determinasi tinggi dan berhasil memanfaatkan kesempatan emas ini.
Menghadapi pasangan tangguh dari India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, yang juga merupakan juara Asian Games 2023, Liang Weikeng/Wang Chang menunjukkan performa yang memukau. Meskipun sempat tertinggal di gim pertama, mereka mampu membalikkan keadaan dan memenangkan duel sengit tiga gim. Kemenangan ini menjadi puncak penantian panjang bagi ganda putra China di musim BWF World Tour 2025.
Selain keberhasilan heroik di sektor ganda putra, kontingen China juga mengamankan gelar-gelar penting lainnya. Di nomor tunggal putri, Wang Zhiyi tampil dominan dengan mengalahkan rekan senegaranya, Han Yue. Sementara itu, di sektor ganda putri, pasangan Jia Yifan/Zhang Shuxian berhasil menundukkan wakil Jepang, Rin Iwanaga/Kie Nakanishi, dalam dua gim langsung.
Sektor ganda campuran menjadi milik China secara otomatis setelah tersaji “perang saudara” di partai final. Derbi sengit ini mempertemukan Guo Xinwa/Chen Fang Hui melawan Feng Yanzhe/Huang Dongping, yang pada akhirnya dimenangkan oleh Feng/Huang dalam dua gim langsung. Puncaknya, Li Shifeng menyempurnakan pesta kemenangan China dengan menaklukkan Lakshya Sen dari India di nomor tunggal putra juga dalam dua gim.
Rekap Final Hong Kong Open 2025
– (WS): Wang Zhiyi (China) vs Han Yue (China), 21-14, 24-22
– (MD): Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) vs Liang Weikeng/Wang Chang (China), 21-19, 14-21, 17-21
– (WD): Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) vs Jia Yifan/Zhang Shuxian (China), 17-21 15-21
– (XD): Guo Xinwa/Chen Fanghui (China) vs Feng Yanzhe/Huang Dongping (China), 14-21, 14-21
– (MS): Lakshya Sen (India) vs Li Shifeng (China), 15-21, 12-21
(Tribunnews.com/Niken)
