Langkah Timnas U-23 Malaysia menuju putaran final Piala Asia U-23 untuk ketiga kalinya secara beruntun harus terhenti. Harapan itu kandas setelah mereka menelan kekalahan tipis dari rival serumpun, Timnas U-23 Thailand, dalam laga krusial pada Selasa (10/9/2025).
Pertandingan terakhir di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-23 ini memang menjadi penentu nasib kedua tim. Bertempat di Stadion Thammasat, Pathum Thani, duel ini tak ubahnya laga hidup-mati. Ketegangan semakin memuncak menyusul hasil pertandingan lain di Grup F, di mana Lebanon berhasil menumbangkan Mongolia dengan skor telak 3-0. Kemenangan Lebanon ini praktis memaksa duel Thailand vs Malaysia harus berakhir dengan salah satu pemenang agar asa lolos tetap terjaga.
Sesuai regulasi turnamen, hanya juara grup dan empat tim runner-up terbaik yang berhak mendapatkan tiket ke putaran final Piala Asia U-23 2026. Dengan situasi tersebut, hasil imbang di laga ini akan menjadi malapetaka bagi Timnas U-23 Malaysia maupun Timnas U-23 Thailand, karena perolehan poin mereka tidak akan mencukupi untuk melaju lewat jalur runner-up terbaik.
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 – Ditekuk Korea Selatan, Timnas U-23 Indonesia Resmi Gagal ke Arab Saudi
Drama kualifikasi ini bahkan telah dimulai sebelum peluit pertama dibunyikan. Hujan deras mengguyur Pathum Thani, mengakibatkan pertandingan sempat tertunda sekitar satu setengah jam dan baru bisa dimulai pukul 22.00 WIB di kondisi lapangan yang kurang ideal. Meski demikian, kedua tim langsung tancap gas. Malaysia U-23 mencatatkan peluang pertama pada menit ketujuh melalui tembakan Aliff Izwan Yuslan yang masih melebar tipis. Tak berselang lama, Thailand U-23 membalas pada menit ke-27, namun sepakan Yotsakorn Burapha dari posisi strategis melambung tinggi di atas mistar gawang Malaysia.
Kebuntuan pecah pada menit ke-30. Menerima umpan terukur dari Seksan Ratree, Kakana Khamyok yang berdiri bebas sukses menuntaskannya menjadi gol pembuka, membawa Thailand U-23 unggul 1-0. Namun, keunggulan tuan rumah tak bertahan lama. Sembilan menit berselang, tepatnya di menit ke-39, Malaysia U-23 berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari skema tendangan sudut, Ahmad Aysar Hadi mencetak gol penyeimbang, membuat skor kembali 1-1 dan pertandingan kembali sengit.
Memasuki paruh kedua, Timnas U-23 Thailand menunjukkan dominasi yang lebih jelas, berupaya keras mengamankan kemenangan di kandang sendiri. Khamyok kembali mendapatkan peluang emas pada menit ke-57, namun tendangannya masih melebar dari sasaran. Di penghujung laga, Malaysia U-23 sempat mengancam melalui tembakan Fergus Tierney di menit ke-88 yang berhasil dimentahkan oleh kiper Chommaphat Boonloet. Namun, harapan Harimau Malaya muda buyar di menit-menit akhir. Pada menit 90+2, Kakana Khamyok lagi-lagi menjadi mimpi buruk bagi Malaysia, mencetak gol kemenangan yang mengunci skor akhir 2-1 untuk Thailand, sekaligus mengubur ambisi lawan.
Dengan hasil pahit ini, Timnas U-23 Malaysia asuhan pelatih Nafuzi Zain harus puas mengakhiri babak kualifikasi di posisi ketiga Grup F dengan koleksi 3 poin, yang mereka dapatkan dari kemenangan telak 7-0 atas Mongolia. Sebaliknya, Thailand U-23, yang bertindak sebagai tuan rumah di babak kualifikasi ini, sukses mengunci gelar juara Grup F dengan total 7 poin. Lebanon, yang juga mengumpulkan 7 poin namun kalah selisih gol dari Thailand, tetap berhak melangkah ke putaran final Piala Asia U-23 2026 melalui jalur tim runner-up terbaik.
Kemenangan dramatis ini mengukuhkan Thailand U-23 sebagai salah satu dari dua wakil ASEAN yang berhasil mengamankan tempat di Piala Asia U-23 2026, mendampingi Timnas U-23 Vietnam. Tim berjuluk Golden Star Warriors itu tampil perkasa di Grup C sebagai tuan rumah kualifikasi. Di bawah arahan pelatih Kim Sang-sik, Vietnam U-23 menyapu bersih tiga pertandingan dengan kemenangan sempurna, mengumpulkan 9 poin, dan dinobatkan sebagai juara grup tanpa kebobolan satu gol pun, mengalahkan Bangladesh (2-0), Singapura (1-0), dan Yaman (1-0).
Kini, sorotan akan beralih ke putaran final Piala Asia U-23 di Arab Saudi tahun depan. Menarik untuk dinantikan sejauh mana Thailand U-23 dan Vietnam U-23 mampu menunjukkan performa terbaik mereka di panggung sepak bola Asia.